Hari ini nggak terasa sudah di pertengahan bulan ya, Squad. Gimana, uang bulanan masih aman, 'kan? Wah, jikalau uang bulananmu sudah mulai menipis, berarti kau harus mulai berguru pengelolaan keuangan, nih. Hah, emang perlu, ya? Perlu banget! Simak penjelasannya di bawah ini ya.
Squad, bukan hanya bank atau perusahaan saja yang membutuhkan pengelolaan keuangan. Dalam kehidupan sehari-hari kiprahnya juga tak kalah penting, lho. Misalnya ibarat mengelola keuangan pribadai atau keluarga. Tujuannya semoga problem ekonomi di masa tiba sanggup terminimalisir, dan perencanaan keuangan kita sanggup sesuai dengan ekspektasi. Selain itu, ada beberapa tujuan lainnya yaitu:
Mengelola uang tidak sanggup dilakukan dengan sembarangan, ada beberapa tahapan yang perlu diikuti semoga tujuan-tujuan di atas sanggup tercapai. Ini beliau tahapan serta penjelasannya:
Langkah-langkah dalam pengelolaan keuangan:
1. Pencatatan Aset/Harta yang Dimiliki
Setiap orang niscaya mempunyai aset/harta yang dicatat sebagai harta produktif maupun konsumtif. Harta produktif adalah harta yang memperlihatkan penghasilan rutin atau laba pada ketika harta tersebut dijual kembali. Contohnya, tabungan (yang tidak digunakan untuk belanja) atau rumah (yang disewakan). Di sisi lain, harta konsumtif adalah harta yang tidak memperlihatkan penghasilan, baik penghasilan secara rutin maupun laba ketika dijual kembali. Contohnya, perlengkapan dan peralatan rumah tangga atau kendaraan.
2. Pencatatan Semua Pemasukan dan Pengeluaran
Di tahap ini, pastikan semua pemasukan dan pengeluaran kau tercatat ya. Misalnya, biaya transportasi dan membeli buku akan termasuk pengeluaran dan uang bulanan dari orangtua termasuk dalam pemasukan.
- Baca juga: Apa Itu Inflasi dan Apa Saja Penyebabnya?
Pencatatan pemasukan dan pengeluaran mempunyai kegunaan untuk memperlihatkan warta wacana banyaknya uang yang telah masuk dan yang dikeluarkan. Hal tersebut akan menjadi pertimbangan bagi seseorang untuk mengontrol pengeluaran-pengeluaran yang tidak perlu. Coba bayangkan jikalau kita pergi main ke mall sama teman-teman, nonton di bioskop, minum kopi di kafe, kemudian beli cemilan, dan nggak catat pengeluaran kita. Tanpa disadari niscaya pengeluaran kita akan “membengkak” dan sanggup jadi jatah uang bulanan kita akan habis dalam satu hari. Waduh, bahaya!
Sedih sebab uang habis sebelum waktunya (sumber: giphy.com)
3. Identifikasi Pengeluaran Rutin Bulanan, dan Tahunan
Setiap orang biasanya punya teladan pengeluaran yang ibarat dari bulan ke bulan, termasuk dari tahun ke tahun. Setelah mempunyai catatan pengeluaran, coba perhatikan apa saja yang menjadi pengeluaran rutin kau dan lihat berapa kali pengeluaran itu digunakan. Kegiatan ini dilakukan untuk menciptakan pemetaan pengeluaran, apakah pengeluaran tersebut sifatnya rutin bulanan atau tahunan, hal tersebut akan mempunyai kegunaan sebagai materi dalam menciptakan perencanaan keuangan.
4. Menyusun Rencana Pengeluaran (Budgeting)
Dalam menyusun planning pengeluaran, hal-hal yang perlu diperhatikan, di antaranya sebagai berikut:
- Membedakan kebutuhan dan keinginan
- Pilihlah prioritas Pengeluaran terlebih dahulu
- Cara yang baik dalam mengeluarkan uang untuk setiap pos pengeluaran.
5. Menabung secara Periodik
Menabung sebaiknya dilakukan segera sesudah mendapatkan penghasilan, bukan menunggu “sisa” uang. Dengan demikian, sesudah mendapatkan pendapatan, pribadi simpan sejumlah uang sesuai yang direncanakan. Pisahkan rekening untuk tabungan dan bila perlu, pilih rekening tabungan tanpa akomodasi ATM. Hal ini dilakukan untuk mencegah kita dari "godaan" untuk mengambil uang tabungan.
6. Perencanaan Program untuk Masa Depan
Rencanakan keperluanmu untuk jangka panjang. Perkirakan sasaran periode pencapaian dan dana yang dibutuhkan. Setelah itu tentukan sasaran dana yang harus disisihkan per hari atau per bulan.
7. Menabung Secara Periodik untuk Masa Depan
Persiapkan tabungan untuk keperluan atau planning khusus di masa depan. Perkirakan jumlah tabungan yang disisihkan, sehingga mencapai jumlah yang cukup ketika waktunya tiba.
Sudah tahu, 'kan, penting dan apa gunanya belajar pengelolaan keuangan dalam kehidupan kita. Mengelola uang bukan hanya penting dipelajari oleh ibu-ibu atau karyawan bank saja, Squad, tapi kau juga harus paham, biar nggak kehabisan uang di tengah bulan kayak sekarang. Selamat menabung! Kalau mau tahu tips-tips ekonomi lainnya, kau sanggup tonton videonya di ruangbelajar.
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "Belajar Pengelolaan Keuangan Dalam Kehidupan Sehari-Hari"
Posting Komentar