Hanya ada dua pilihan untuk meningkatkan suatu hasil kerja. Pertama, dengan menambah jam untuk merampungkan tugas, atau yang kedua justru dengan mengubah cara kerja. Mana yang lebih Anda pilih? Hmm, tentunya cara yang kedua akan bisa memperbaiki produktivitas ya. Sebab, Anda jadi bisa mengatur waktu menjadi lebih baik. Lalu, apa saja strategi-strategi efektif yang sanggup dilakukan? Simak ulasan berikut ini!
1. Amati dan batasi waktu bekerja
Mungkin Anda merasa cukup baik dalam mengukur waktu dikala berkutat dengan aneka macam jenis tanggung jawab di kantor. Namun, hasil riset di Amerika tahun 2003 menjelaskan bahwa hanya 17% orang yang bisa secara akurat sanggup merampungkan pekerjaan di waktu yang telah ditentukan. Sisanya, banyak pekerja yang menganggap tidak perlu terburu-buru untuk segera merampungkan tugas.
(Sumber: rd.com)
2. Ambil istirahat secara berkala
Membuat kegiatan istirahat secara reguler sanggup membantu meningkatkan konsentrasi. Peneliti Atsunori dan Alejandro LIeras menyatakan bahwa istirahat sebentar dari pekerjaan yang cukup usang sanggup menjaga tingkat prestasi Anda. Sementara itu, bekerja tanpa istirahat terpola justru bisa menciptakan performa otak menurun.
3. Atur deadline pribadi
Sadarkah Anda adanya tekanan pekerjaan bukanlah hal yang selalu buruk, justru fokus utama terhadap tujuan final malah semakin bertambah, lho. Maka, cobalah untuk atur deadline sendiri sebagai bentuk tekanan pekerjaan dan jangan lupa taati aturannya. Anda akan cenderung fokus dan produktif dikala bekerja, sambil terus memerhatikan jam dinding semoga tidak terlewat dengan deadline.
4. Ikuti “two-minute role”
Pengusaha Steve Olenski merekomendasikan untuk melaksanakan “two-minute rule”. Dengan cara, membereskan pekerjaan-pekerjaan kecil yang sekiranya sanggup diselesaikan dalam waktu 2 menit atau kurang dari itu. Menurut Olenski, dengan menyelesaikannya sama saja membantu untuk menumpuk pekerjaan. Terbukti, kini Olenski menjadi salah satu content strategists yang kuat di Forbes dengan taktik kerja ini.
(Sumber: glamour.com)
5. Say no to meetings
Banyak karyawan yang tidak menyadari bahwa kegiatan rapat cenderung banyak membuang waktu ketimbang manfaatnya, lho. Mulai dari harus tiba ke lokasi, membahas dilema yang tidak perlu ditanyakan, saling mengeluh, atau bahkan mengomeli rekan kerja. Menurut perusahaan software development asal Australia―Atlassian, rata-rata pekerja menghabiskan lebih dari 31 jam tiap bulan untuk kegiatan unproductive meetings. Nah, berarti kini harus pastikan sebelum menjadwalkan rapat, apakah pekerjaan Anda sanggup diselesaikan melalui email, telepon, atau rapat online? Mana yang paling produktif?
6. Lakukan stand-up meetings
Jika memang harus mengadakan rapat, peneliti dari Washington University in St. Louis mengungkapkan bahwa stand-up meeting ialah pilihan yang tepat. Menurutnya, hal ini justru sanggup menambah semangat dalam membahas pekerjaan. Bahkan sanggup menciptakan rekan-rekan kerja Anda tidak akan berlama-lama untuk mendiskusikan masalah-masalah yang tidak terlalu penting.
(Sumber: lifeh4ck3r.com.au)
7. Berhenti menjadi multitasking
Saat banyak karyawan yang berpikir bahwa kemampuan multitasking menjadi penting untuk melipatgandakan efisiensi di kantor, padahal justru sebaliknya, lho. Asosiasi Psikolog Amerika mencoba mempraktikkan dan kesannya mereka malah merasa kehilangan banyak waktu produktif. Coba bandingkanlah total waktu multitasking Anda dengan total waktu dalam membereskan pekerjaan satu per satu.
8. Tidak harus sempurna
Wajar rasanya kalau seorang karyawan ingin selalu menunjukkan hasil yang terbaik pada setiap tugasnya. Akan tetapi kenyataannya, tidak ada hasil yang sempurna. Jadi, lebih baik sesudah merampungkan kiprah kemudian mulailah pekerjaan yang lain, daripada sibuk terus-menerus memperbaiki pekerjaan. Jika nantinya memang diperlukan revisi, Anda bisa selalu memperbaikinya di kemudian hari.
(Sumber: leadgrowdevelop.com)
9. Makara proaktif, bukan reaktif
Membiarkan telepon masuk, email, atau pesan singkat di waktu kerja bisa diartikan bahwa Anda akan melaksanakan banyak pekerjaan. Rekan kerja juga akan menilai bahwa Anda ialah orang yang cepat tanggap. Namun, apakah produktif? Ingat, prioritas kerja tetap harus tiba dari diri sendiri. Anda harus mengatur dan mengesampingkan waktu untuk merespon semua jenis notifikasi yang datang.
Maka, kalau ingin menaikkan kualitas produktivitas dikala kerja, tahan diri Anda untuk bekerja lebih usang dari seharusnya atau menandai seluruh tanggal kalender dengan kegiatan rapat. Mulailah berpikir untuk bekerja lebih cerdas, bukan bekerja lebih keras.
Cerdaskan cara bekerja Anda dengan mempunyai aplikasi ruangkerja. Unduh segera dengan mengklik gambar di bawah ini.
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "9 Cara Lebih Produktif Di Kantor"
Posting Komentar