Tersangka Pelaku Kekerasan Seksual Jis Bunuh Diri

Kasus kekerasan secual di JIS ternyata semakin menambah dongeng sobat, Azwar, petugas kebersihan sekolah Jakarta International School (JIS), yang juga salah seorang dari lima tersangka perkara sodomi bocah Taman Kanak-kanak JIS,  tewas bunuh diri di toilet Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Sabtu (26/4/2014)  pukul 18.00 WIB. 

Azwar yang sebelumnya meminta izin untuk buang air besar kepada penyidik ketika menjalani pemeriksaan. Dia diduga  meminum cairan forstex atau pembersih dan pewangi kamar mandi. Azwar sempat dilarikan ke RS Polisi Republik Indonesia Sukanto, Kramat Jati, Jakarta Timur, oleh petugas. Namun ia dinyatakan meninggal dunia ketika datang di UGD rumah sakit tersebut.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto menyatakan sesudah ditetapkan tersangka, Azwar dibawa ke Unit Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA) Ditreskrimum Polda Metro Jaya,  Sabtu (26/4/2014) dinihari pukul 04.00 WIB. 

Irfan Fahmi, pengacara Azwar, tersangka kejahatan secual di Jakarta International School (JIS) kaget kliennya meninggal alasannya yakni bunuh diri. Azwar diketahui rajin mengikuti kegiatan keagamaan. Irfan mengaku mengenal Azwar dari sahabatnya. Pertemuan dengan Azwar bermula ketika sahabatnya mengenalkan dengan seorang ustad di Pondok Labu dan mengenalkan dengan salah seorang jamaahnya.

Dari yang kabarkan, Azwar merupakan sosok religius. Keseharian Azwar ialah anak yang periang, terbuka terhadap semua orang, dan bukanlah orang yang penutup. Azwar juga sering ikut pengajian, salah satu jamaah marawis, ia megang bass. Nama kelompok marawisnya namanya Al-Hadroh, bahkan waktu dijemput sama polisi tersangka sedang ada di masjid.

Belum diketahui apa motif tersangka bunuh diri, keluarga korban bunuh diri ini juga enggan bekerja sama dengan tidak mengizinkan mayat di autopsi oleh abdnegara kepolisian untuk memastikan apa penyebab niscaya kematian korban, namun diseberitakan motif sementara tersangka bunuh diri yakni alasannya yakni aib atas perkara yang menimpanya, yakni menyodomi anak Taman Kanak-kanak JIS, namun beberapa pihak menyatakan bahwa bunuhdiri yang dilakukan tersangka sangat janggal, dan menuntu abdnegara menyidik perkara ini hingga tuntas.

Apapun motifnya ya sob, supaya perkara kekerasan secual terhadap anak ini tidak akan terulang lagi, dan supaya bagi para pelaku yang yang sudat terbukti sah dan konkret melaksanakan kekerasan secual ini diganjar dengan seberat-beratnya untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Mari berteman dengan saya

Follow my Instagram _yudha58

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Tersangka Pelaku Kekerasan Seksual Jis Bunuh Diri"

Posting Komentar