Teknologi.id – Viralnya aplikasi FaceApp mengundang para scammer untuk mengambil laba dalam waktu singkat. Peneliti perusahaan keamanan ESET menemukan sebuah denah penipuan yang memboncengi popularitas aplikasi FaceApp dengan memakai komplemen “Pro” sebagai umpan untuk memancing pengguna.
Hasil pencarian Google dengan memakai kata kunci “FaceApp Pro” mencapai lebih dari sekitar 69 juta artikel. ESET menemukan ada dua cara yang dipakai para scammer untuk menghasilkan uang melalui versi “FaceApp Pro” abal-abal, yaitu situs palsu “FaceApp Pro” dan video YouTube “FaceApp Pro”.
Baca juga: Begini Komentar Kaspersky Soal Keamanan Data Aplikasi FaceApp
Situs Palsu ‘FaceApp Premium’
Metode pertama yang digunakan scammer adalah melalui situs web palsu yang mengatakan FaceApp versi “Premium” secara gratis. Hal ini tentunya sanggup menarik perhatian pengguna, alasannya yaitu untuk memakai aplikasi premium biasanya mesti merogoh kocek.
Scammer mengelabui korban untuk mengklik penawaran yang tak terhitung jumlahnya untuk memasang aplikasi lain dan berlangganan berbayar, iklan, survei dan lainnya.
Korban juga mendapatkan seruan dari aneka macam situs yang meminta menampilkan notifikasi. Ketika diaktifkan, pemberitahuan ini menjadikan penawaran penipuan lebih lanjut.
Baca juga: Viral Aplikasi FaceApp, Begini Cara Edit Foto Makara Tua atau Muda
Selama pengujian ESET, metode pertama ini biasanya berujung pada FaceApp versi gratis menyerupai yang tersedia di Google Play Store.
Bedanya, proses unduh aplikasi dilakukan melalui layanan berbagi file seperti mediafire.com. Ini juga mengindikasikan bahwa pengguna sanggup dengan gampang berakhir mengunduh aneka macam jenis malware yang disisipkan di aplikasi itu.
Video YouTube untuk ‘FaceApp Pro’
Metode kedua memakai video YouTube yang memberi iming-iming FaceApp versi “Pro”. Scammer menggunakan tautan dipersingkat (shortened link) yang bertujuan untuk menciptakan pengguna memasang aneka macam aplikasi tambahan lainnya.
Selain itu, metode ini umumnya dipakai untuk menayangkan iklan dan tautan yang dipersingkat sanggup menjadikan pengguna untuk memasang malware hanya dalam satu klik.
YouTube dikala ini sudah menjadi salah satu teladan untuk mencari tahu sebuah software atau aplikasi. Jika kita cari kata kunci “FaceApp Pro”, akan muncul banyak tautan video. Per 19 Juli 2018, sebanyak 10.737 orang Indonesia kemungkinan menjadi korban dari FaceApp palsu.
Korban Kemungkinan Besar Masih Terus Bertambah
Besarnya jumlah korban yang jatuh masih sanggup terus bertambah alasannya yaitu jumlah view dalam video YouTube tersebut terus bertambah. Begitu korban mengklik untuk instalasi, maka apa saja sanggup masuk ke dalam smartphone miliknya, mulai dari malware perbankan, ransomware, pencuri data dan sebagainya.
Per tanggal 22 Juli 2019, pembuat video menciptakan video gres dengan menuliskan versi ‘FaceApp Pro’. Ini dikarenakan link pada video sebelumnya sudah dilaporkan dan akan muncul notifikasi ‘This file has been reported as a violation and is under review, d0wnl0ad with caution’.
Terlepas semenarik apa pun setiap segala sesuatu yang terkait dengan hype di dunia maya, ESET menyarankan untuk menghindari aplikasi dari sumber selain toko aplikasi resmi.
(dwk)
Sumber https://teknologi.id
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "√ Puluhan Ribu Orang Indonesia Tertipu Aplikasi Faceapp Palsu"
Posting Komentar