Burung Decu termasuk salah satu jenis burung kicauan yang mempunyai postur mungil yang punya bunyi sangat merdu. Apabila diperhatikan decu justru ada miripnya dengan burung Kacer.
Tetapi suaranya juga tidak kalah manis dengan burung mungil yang lainnya. Misalnya menyerupai burung Kenari, sirpu dan yang lain sebagainya.
Buat anda para pecinta burung kicauan sangat cocok sekali untuk memelihara burung kicauan yang satu ini. Sebab burung decu dikenal sebagai binatang yang aktif dan juga suka berkicau.
Untuk panjangnya kurang lebih hanya 13 cm. Ini mengakibatkan burung decu terlihat lincah melompat-lompat ke kandang. Ditambah lagi dengan warna bulunya yang cukup indah yakni memadukan warna putih di potongan sayap serta perut untuk jantan.
Sedangkan untuk burung decu yang betina mempunyai ciri khas warna bulu coklat dengan contoh bintik-bintik pada beberapa potongan tubuh burung decu.
Daerah Persebaran
Burung decu yang terkadang banyak yang menyebutnya dengan decu belang atau Saxicola caprata. Burung ini punya kicauan merdu, lagu yang bervariasi.
Selain itu juga mempunyai volume bunyi yang terdengar dengan kencang, melengking dan sangat nyaring untuk burung yang seukuran.
Bentuk tubuhnya yang kecil, dengan bentuk yang menyerupai dengan kacer, mengakibatkan banyak kicaumania menjulukinya sebagai burung kacer mini.
Ciri khasnya yaitu kerap memainkan ekornya naik-turun, sama menyerupai halnya dengan burung murai batu. Walaupun banyak dijumpai di negara Indonesia, decu bukan merupakan burung endemik yang ada di negeri ini.
Karena wilayah persebaran burung decu ini cukup luas, dari mulai wilayah Asia Barat, Asia Tengah, Asia Selatan, hingga dengan wilayah Asia Tenggara Indonesia.
Apabila dipetakan, habitatnya telah tersebar dari Transcaspia, Afghanistan, India, Myanmar, Persia, Filipina, dan Indonesia. Khususnya tersebar di wilayah pulau jawa.
Cara Membedakan Burung Decu Jantan dan Betina
Kemudian apabila kalian akan membeli jenis burung kicauan ini maka anda harus tau wacana ciri umum dari burung decu. Baik itu untuk Decu Jantan serta betina, alasannya untuk ciri burung kicau Decu umum mempunyai abjad periang serta gemar berkicau.
Sedangkan untuk ukuran tubuhnya mempunyai ukuran tubuh hanya kurang lebih 13 cm. Kaprikornus sanggup dikatakan salah satu jenis burung kicau yang tidak mengecewakan kecil.
Serta untuk warna tubuh decu di dominasi dengan warna hitam. Dan terdapat juga warna warna putih pada potongan sayap dan pada potongan bawah perut.
Selanjutnya untuk membedakan Burung Decu jantan serta burung Decu yang betina sanggup anda lakukan dengan menyaksikan ciri- ciri burung decu jantan dan Ciri Burung Decu Betina itu sendiri.
Sebab keduanya mempunyai ciri yang sangat berbeda, Kaprikornus anda sanggup dengan gampang membedakannya.
Untuk karakteristik atau ciri ciri burung decu jantan itu sendiri antara lain punya bentuk tubuh yang lebih besar serta lebih terlihat gagah. Pada potongan kepala agak besar dan juga terlihat tegak.
Sedangkan pada potongan bawah ekornya mempunyai warna putih semburat. Dan juga mempunyai khualitas bunyi yang terdengar nyaring dan juga bervariasi. Lalu mempunyai warna bulu pada badannya berwarna hitam legam yang begitu dominan.
Kemudian untuk ciri – ciri Burung Decu Betina itu sendiri antara lain mempunyai warna pada potongan bawah dengan warna putih. Ukuran badannya lebih terlihat ramping dan juga kecil.
Dan juga untuk warna bulu pada tubuhnya mempunyai warna kecoklatan bukan hitam legam. Kaprikornus langkah membedakan burung decu Jantan dengan yang betina sanggup anda amati dari segi bulu badannya saja.
Sebab untuk bulu tubuh jantan didominasi dengan warna hitam. Kemudian untuk bulu yang betina berwarna kecoklatan. Kaprikornus begitu gampang sekali dalam membedakan ciri burung decu jenis kelamin jantan dengan yang betina.
Perawatan Burung Decu
Burung Decu memerlukan perawatan yang cukup. Karena apabila dirawat dengan penuh perhatian ditambah dengan contoh rawatan yang tepat, decu gampang sekali berkicau dalam waktu singkat.
Berikut ini cara perwatan burung decu supaya makin gacor atau rajin berbunyi. Selain menunjukkan voer yang berkualitas, decu belang juga harus memperoleh pakan pelengkap atau extra fooding (EF) dengan cara yang baik. Pakan pelengkap yang sanggup menjadikannya rajin bunyi antara lain yakni ulat sangkar serta kroto.
Pengembunan
Pengembunan ini dilakukan supaya burung sanggup menghirup udara pagi yang segar. Cuaca pagi hari atau pada waktu terbit fajar, juga masih terdengar bunyi alam, burung decu akan lebih merasa menyerupai di alamnya.
Cuaca yang cuek akan memancing burung untuk berkicau dan untuk menyesuaikan suhu tubuhnya supaya lebih hangat.
Pengembunan ini juga mempunyai kegunaan semoga burung decu sanggup cepat ngeplong bunyi kicauannya. Syarat pengembunan yaitu dimana burung telah mengikuti keadaan dengan lingkungan sekitar serta dalam keadaan sehat.
Pemandian
Perawatan burung decu berupa memandikan burung decu juga harus dilakukan dengan rutin untuk menjaga kesehatannya dan juga keindahan bulunya.
Supaya semakin mengkilap serta sanggup terhindar dari kutu burung yang sanggup merontokan bulu-bulunya. Memandikannya sanggup dilakukan dengan cara disemprot secara halus dengan sprey gun, atau mandi pada keramba.
Semua tergantung dari kebiasaan atau sesuaikan dengan longgar atau sempitnya waktu anda sebagai pemeliharanya. Pemandian dilakukan 2 kali sehari antara lain pada waktu pagi serta sore hari dan diasarankan memakai shampo khusus untuk burung.
Penjemuran
Penjemuran dilakukan sehabis burung dimandikan. Perawatan burung decu berupa penjemuran sehabis mandi pagi lakukan sekitar 2 jam saja. Lalu burung teduhkan, baik itu pada teras rumah ataupun dibawah pepohonan yang rimbun.
Sesudah mandi sore apabila tidak ada matahari, anda angin-anginkan saja burung decu tersebut hingga bulu-bulunya menjadi kering.
Pemberian Pakan
Apabila burung decu belum biasa makan berupa voer, sebaiknya anda ajari terlebih dahulu. Voer yang sebaiknya diberikan pada decu diganti pada tiap harinya. Air minumnya juga harus diganti setiap pagi dan juga setiap sore hari.
Harus diketahui kalau pakan yang berupa voer yang mahal belum tentu sanggup cocok dengan semua jenis burung. Berikanlah pakan yang sanggup memenuhi kebutuhan nutrisinya, serta disukai oleh burung.
Sebab apabila burung tidak suka, pakan itu akan terkesan dibuang-buang oleh burung tersebut. Extra fooding juga harus diberikan sehabis burung dimandikan dan sebelum dijemur diangin-anginkan dulu.
Pakan pelengkap yang sering diberikan biasanya kroto, jangkrik dan juga ulat hongkong. Akan tetapi burung decu ini lebih suka dengan kroto untuk pakan tambahannya.
Kebersihan Sangkar
Dalam perawatan burung decu, kebersihan sangkar harus selalu diperhatikan. Hal itu juga harus diterapkan pada dikala merawat burung decu dalam kesehariannya.
Harus anda tau kalau ternyata banyak penyakit yang sanggup terjadi lantaran dari kotoran burung. Entah itu untuk burung penghuninya atau orang-orang sekitar atau menusia yang hidup pada rumah tersebut.
Kotoran burung daam sangkar selalu harus dibersihkan pada tiap hari, khususnya pada sore hari pada waktu burung hendak dimasukan pada rumah untuk segera diistirahatkan. Dianjurkan sangkar harus selalu higienis dari kotoran burung.
Sumber belajarburunghias.blogspot.comMari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "Karakteristik Dan Perawatan Burung Decu Paling Lengkap"
Posting Komentar