Cara Ternak Burung Pleci Paling Gampang Untuk Pemula

Para pecinta burung kicau menyampaikan bahwa hampir semua jenis burung kicau sanggup diternak dan dibudidayakan. Oleh alasannya ialah itu, kini banyak terdapat perjuangan penangkaran aneka macam jenis burung kicau.

Misalnya ternak burung Jalak, Lovebird, Murai Batu, Burung Beo, Kacer, Kenari, Cucak Hijau, dan lain sebgainya. Sedangkan untuk jenis burung pleci ini juga sanggup diternakkan. Akan tetapi memerlukan kesabaran khusus untuk melakukannya.

Bahkan, dari sebagian besar pecinta burung pleci telah berhasil dalam ternak burung Pleci. Keberhasilan ternaknya tak lepas dari kerja keras dan juga talenta alami. Jika hanya asal dalam menjodohkan burung Pleci, sangat kecil kemungknan akan berhasil.

Anda juga harus mengetahui bila ternak burung Pleci membutuhkan persiapan serta persyaratan tertentu.

Para pecinta burung kicau menyampaikan bahwa hampir semua jenis burung kicau sanggup diternak  Cara Ternak Burung Pleci Paling Praktis Untuk Pemula
Ternak Burung Pleci

Contohnya, bagaimana ukuran sangkar seharusnya, jenis burung Pleci harus ibarat apa, makanannya apa saja, bagaimana perawatannya dan masih banyak lagi yang perlu diketahui.

Sebelum memulai mencoba dalam ternak burung Pleci, sebaiknya Anda harus benar benar mengetahui bagaimana cara menentukan burung Pleci untuk ternak dengan benar.

Kemudian juga harus tau bagaimana cara mempersiapkan makan pakan, minum, perawatan kandangnya dan hal yang penting lainnya. Berikut ini cara ternak pleci untuk pemula.

Mempersiapkan Kandang

Burung pleci merupakan jenis burung kecil yang tidak memerlukan sangkar dalam ukuran besar.

Jadi, bila anda hanya akan berternak beberapa pasang dari Burung Pleci, dianjurkan menggunakan sangkar dengan tipe aviary saja. Kandang yang bertipe aviary selain ekonomis tempat, gampang perawatannya dan juga tidak memerlukan banyak biaya.

Akan tetapi, bila anda punya daerah yang luas ataupun lahan yang cukup untuk menciptakan sangkar dengan tipe solitair yang sanggup digunakan untuk menampung banyak burung dengan konsep yang alami, anda sanggup membangunnya.

Tapi harus anda tau juga kalau sangkar dengan metode solitaire tidak begitu cocok untuk ternak burung pleci. Kandang tipe soliter hanya cocok dalam menangkar burung saja.

Pada serpihan dalam kandang, anda sebaiknya mempersiapkan daerah minum dan juga daerah makanan. Jangan hingga lupa juga untuk menempatkan sarang yang akan digunakan untuk reproduksi.

Sarang itu sanggup berupa sarang buatan ataupun sarang yang dibeli dari toko toko. Untuk ukuran sangkar sebaiknya tidak begitu besar.

Tempatkanlah dengan baik, contohnya menggantung ataupun ditaruh pada pojok serpihan belakang sangkar supaya tidak terganggu pada waktu pergantian makan, minum, pembersihan, dan lain sebagainya.

Pemilihan Indukan Pleci

Sesudah anda menyiapkan sangkar burung, langkah berikutnya yaitu pemilihan induk burung yang berkualitas. Sebab, kita mengharapkan bila anak atau keturunannya akan punya kualitas yang baik.

Jadi sanggup mendapatkan amanah sebagai calon burung kicauan yang sanggup juara atau jawara di dalam perlombaan. Anda harus menentukan indukan yang berkualitas. Yang dimaksud dengan berkualitas ialah bebas dari virus, bakteri, materi kimia dan harus bebas dari doping.

Indukan betina paling tidak harus umur 1 tahun. Sebaiknya pilihlah yang jinak, fisik yang sehat, bunyi merdu dan juga terdengar keras dan juga berasal dari indukan yang berkualitas. Kemudian dari segi fisik, Anda sanggup tau kesehatan Pleci dari warna bulunya yang terlihat cerah.

Indukan yang jantan yang baik juga sebaiknya berusia 1 tahun. Selain itu pilihlah burung pleci jantan yang jinak, birahi stabil, paruh lurus, bunyi gacor.

Untuk serpihan kepala lebih besar, leher berisi, mata besar, serpihan dada bidang, kaki besar lengan berkuasa da juga besar lengan berkuasa dalam mengcekram.

Supaya menghasilkan anakan yang sanggup berkualitas, lebih baiknya Anda menentukan sepasang indukan jantan dan juga betina dari spesies yang sama. Supaya sanggup gampang dalam penangkarannya nanti.

Proses Penjodohan Burung Pleci

Para pecinta burung kicau menyampaikan bahwa hampir semua jenis burung kicau sanggup diternak  Cara Ternak Burung Pleci Paling Praktis Untuk Pemula
Penjodohan Burung Pleci

Dalam menjodohkan burung Pleci ini sanggup Anda lakukan dengan gampang dan cepat. Sebelum itu, sebaiknya Anda harus memastikan benar apakah indukan Pleci yang akan anda pilih tersebut kualitasnya sudah elok atau tidak.

Untuk memperoleh indukan yang benar-benar baik, Anda harus mengikuti langkah-langkah menentukan indukan yang bagus.

Pertama kali yang sebaiknya anda lakukan pada ketika melaksanakan penjodohan Burung Pleci yaitu mendekatkan kedua indukan selama satu hingga dua ahad pada tiap harinya.

Sambil anda melaksanakan pendakatan itu, Anda sanggup memberi makan pakan hewani, contohnya ibarat jangkrik dan lain sebagainya. Pada hari yang ke-5, pisahkan kedua sangkar supaya sanggup saling melihat satu dengan yang lainnya.

Tapi, untuk pemisahannya jangan terlalu jauh, biarkan saja keduanya sanggup saling mendengar. Pada waktu kedua Pleci telah saling memanggil dengan bunyi yang lantang serta bertingkah laris ibarat ingin mendekati, berarti penjodohan burung pleci Anda telah berhasil.

Pengeraman Telur

Sesudah kedua burung Pleci melaksanakan kawin, selanjutnya indukan Betina akan memperlihatkan tanda-tandanya untuk sanggup bertelur. Dalam proses bertelur akan memakan waktu kurang lebih 2 ahad dan sanggup bertelur sebanyak 1 hingga 4 butir.

Akan tetapi satu hal yang harus diperhatikan ketika proses bertelur. Apabila burung Betina tidak mau mengerami telurnya, segeralah mengambil tindakan memindahkan telur dengan menggunakan metode Inkubator.

Jika pleci Jantan dirasa mengganggu pleci Betina ketika mengeram, Anda sanggup memisahkan burung Jantan dengan burung Betina dengan cara memindahkan pada sangkar yang lainnya.

Akan tetapi, bila burung Jantan tidak menganggu, Anda sanggup saja tidak memindahkannya. Apabila terjadi sesuatu ibarat halnya telur pecah, anak mati, telur tidak menetas serta segala macam hal yang tidak diinginkan, Indukan Betina akan bertelur lagi pada priode selanjutnya. Antara lain yaitu pada hari ke-7 ataupun setelah 7 hari dari priode yang pertama.

Cara Perawatan Pleci yang Sudah Menetas

Pada waktu telur Pleci Anda berhasil menetas dengan berhasil, sebaiknya siapkan beberapa pakan yang khusus. Dan banyak terdapat kandungan gizi dan juga nutrisi dengan protein yang tinggi.

Jangan hingga anda terlambat dalam memperlihatkan makan untuk anak Pleci. Sebab pada ketika itu sang induk akan membuang anaknya.

Induk burung pleci berpikir alasannya ialah pakan untuk anaknya sudah tidak tersedia, maka induknya kemudian akan membuang anaknya yang gres menetas.

Anda harus sangat memerhatikan anakan burung Pleci selama waktu 5 hari pertama. Sebab untuk anakan burung pleci, 5 hari pertama setelah menetas merupakan masa-masa kritis bagi sang bayi.

Apabila telah terlewati, Anda sanggup lanjut memeliharanya ibarat anakan Pleci yang lainnya. Yakni dengan cara memenuhi asupan pakan Jangkrik potongan kecil dan juga kuliner hewani yang lainnya.

Untuk mengakibatkan anakan burung pleci menjadi lebih jinak dengan mental yang kuat, Anda sanggup mengikuti trik kecil. Yaitu dengan cara memisahkan anakan dari indukan pada waktu anakan masih berumur 11 hari.

Akan tetapi Anda harus siap menggantikan tugas Indukan pada waktu merawat anakan hingga usia berilmu balig cukup akal dan mempunyai mental yang sangat kuat.

Demikianlah beberapa cara ternak burung Pleci untuk pemula yang sanggup disampaikan. Semua cara yang telah disampaikan terlihat gampang dan juga simpel. Tetapi dalam prakteknya kadang tidak sesuai dengan impian anda.

Oleh alasannya ialah itu, tetap disarankan supaya Anda lebih sabar dalam ternak burung Pleci dan berguru lagi dari kesalahan yang sebelumnya. Semoga bermanfaat.


Sumber belajarburunghias.blogspot.com

Mari berteman dengan saya

Follow my Instagram _yudha58

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Cara Ternak Burung Pleci Paling Gampang Untuk Pemula"

Posting Komentar