Apa Itu Tekanan Osmotik?

Kimia_12.jpg

Hai, RG Squad! Pernah memperhatikan ketika air diserap oleh tanah dan mengarah ke sel akar tanaman? Itulah yang dinamakan dengan tekanan osmotik. Kira-kira bagaimana ya denah penerapan teknik ini dalam kehidupan sehari-hari kita. Penasaran? Langsung baca di artikel berikut ya!

Osmosis yaitu tragedi difusi atau perpindahan pelarut dari suatu larutan lebih encer atau pelarut murni ke larutan yang lebih pekat melalui membran semipermeabel. Supaya kau lebih paham, coba perhatikan gambar di bawah ini. Pada gambar tersebut ada dua wadah yang diisi air murni (A) dan suatu larutan (B). Keduanya dipisahkan oleh membran semipermeabel yang hanya sanggup dilalui oleh molekul air saja.

tekanan osmotik

Proses osmosis dengan membran semipermeabel

Gambar (a) menggambarkan kondisi awal, sesudah beberapa usang akan tampak menyerupai gambar (b). Permukaan larutan B menjadi naik, sedangkan permukaan air murni B turun, sampai kesetimbangan tercapai. Tekanan balik diperlukan untuk menahan terjadinya osmosis menyerupai di gambar (c) yang besarnya tentu sama dengan tekanan pada tragedi osmosis.

Jika kondisi antara dua larutan sama besar maka disebut isotonik. Apabila, salah satunya lebih besar disebut hipertonik, dan jikalau lebih rendah disebut hipotonik. Tekanan osmotik yaitu tekanan hidrostatik yang terbentuk pada larutan untuk menghentikan proses osmosis pelarut ke dalam larutan melalui membran semipermeabel.

Seperti yang telah disebutkan, besarnya tekanan luar (tekanan osmotik) yaitu sama dengan tekanan untuk melaksanakan osmosis tersebut. Oleh alasannya yaitu itu, juga sanggup didefinisikan sebagai tekanan luar yang diberikan pada larutan untuk menghentikan proses osmosis pelarut ke dalam larutan melalui membran semipermeabel.

Jadi secara umum, pengertian tekanan ini yaitu suatu larutan sama sanggup berupa tekanan hidrostatis yang terbentuk dalam larutan atau tekanan luar yang diberikan pada larutan untuk menghentikan proses osmosis.

Nilai π dari suatu larutan sanggup dihitung memakai persamaan van’t Hoff, yang identik dengan hukum gas ideal.

π V     = nRT

π     = (n/V) R T

π     = M R T

dengan π = tekanan osmotik (atm atau Pa)

V     = volume larutan (L atau dm³)

n     = mol zat terlarut (mol)

T     = suhu

R     = 0,082 L atm / mol K = 8,314 m³ Pa / mol K

tekanan osmotik

Kalau kau perhatikan dari persamaan klarifikasi di atas, terlihat bahwa nilai tekanan osmotik hanya bergantung pada jumlah partikel zat terlarut dalam larutan yang dinyatakan dengan kemolaran larutan. Nah kalau sudah paham, kini coba simak referensi soal di bawah ini ya.

tekanan osmotik

Gimana, Squad? Mau uji diri kau dengan bahan lainnya? Belajar bareng di ruangbelajar yuk!

ruangbelajar

Mari berteman dengan saya

Follow my Instagram _yudha58

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "Apa Itu Tekanan Osmotik?"

Posting Komentar