Mengenal Macam-Macam Sifat Cahaya

IPA_8.jpg

RG Squad, sama menyerupai manusia, cahaya juga mempunyai sifat-sifat tertentu, lho. Wah, apa aja tuh? Pada bahan ini, kita akan membahas macam-macam sifat cahaya. Langsung saja kita mulai, yuk! Cahaya merupakan energi yang berbentuk gelombang elektromagnetik. Energi tersebut merupakan energi kasat mata yang mempunyai panjang gelombang 380–750 nm. Nah, gelombang elektromagnetik tidak memerlukan medium dalam perambatannya. Jadi, cahaya juga tidak memerlukan medium untuk merambat. 

Benda dikatakan sebagai sumber cahaya dikala benda-benda tersebut bisa memancarkan gelombang cahaya. Contohnya adalah matahari, api, lampu, dan lain-lain.

Selain benda yang memancarkan cahaya, ada juga benda gelap. Benda gelap merupakan benda tidak berpijar atau tidak memancarkan gelombang cahaya. Benda gelap dibagi menjadi 3 macam, yaitu benda tak tembus cahaya yang tidak sanggup meneruskan cahaya, menyerupai dinding dan batu; benda bening yang sanggup meneruskan cahaya, menyerupai kaca; dan benda tembus cahaya yang sanggup meneruskan sebagian cahaya, menyerupai kertas buram dan air keruh.

Berkas cahaya digolongkan menjadi 3 macam:

  1. Berkas cahaya yang menyebar (divergen) merupakan berkas cahaya yang berasal dari satu titik kemudian menyebar ke segala arah.
  2. Berkas cahaya sejajar merupakan berkas cahaya yang sejajar satu sama lain.
  3. Berkas cahaya mengumpul merupakan berkas cahaya yang menuju satu titik tertentu (konvergen).

macam-macam cahaya

Sifat-Sifat Cahaya

Cahaya mempunyai beberapa sifat yang harus diketahui, yaitu:

  1. Cahaya sanggup merambat lurus
  2. Cahaya sanggup dipantulkan
  3. Cahaya sanggup menembus benda bening
  4. Cahaya sanggup dibiaskan
  5. Cahaya sanggup diuraikan

Sifat cahaya yang pertama adalah sanggup merambat lurus. Hal ini memperlihatkan laba pada insan sehingga insan memanfaatkan sifat cahaya dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya adalah lampu senter dan lampu sorot kendaraan bermotor.

Sifat cahaya yang kedua adalah cahaya sanggup dipantulkan. Ketika benda terkena cahaya, cahaya yang mengenai benda akan dipantulkan. Jenis pemantulan terbagi menjadi dua, yaitu pemantulan baur (pemantulan difus) dan pemantulan teratur.

Image result for pemantulan baur dan teratur

Pemantulan teratur dan pemantulan baur. (Sumber: fismath.com)

Ketika cahaya mengenai permukaan rata, licin, dan mengilap, hasil pemantulannya akan teratur. Sedangkan, dikala cahaya mengenai permukaan yang tidak rata, kasar, dan bergelombang, hasil pemantulannya akan baur/difus. Pemantulan cahaya sanggup memberi manfaat pada manusia. Contohnya adalah insan sanggup melihat pantulan bayangannya di cermin.

Kaca yang bening sanggup ditembus oleh cahaya. Ketika beling yang bening tersebut dihalangi oleh benda lain yang tidak bening, cahaya tidak sanggup menembusnya.

cahaya menembus benda bening-1.png

 Cahaya menembus benda bening. (Sumber: idschool.net)

Cahaya akan dibelokkan jikalau merambat melalui dua zat yang kerapatannya berbeda. Contohnya menyerupai udara dengan air. Peristiwa pembelokkan cahaya sesudah melalui suatu medium rambat disebut dengan pembiasan cahaya.

macam-macam sifat cahaya

Ilustrasi pembiasan. (Sumber: dosenpendidikan.com)

Penguraian cahaya putih menjadi banyak sekali cahaya berwarna disebut penguraian cahaya atau dispersi. Cahaya matahari bekerjsama tersusun atas banyak sekali cahaya berwarna, lho. Namun, mata kita melihat cahaya matahari berwarna putih. Contoh lain dari dispersi adalah pelangi.

RG Squad, selain sifat-sifat di atas, cahaya juga mempunyai aturan tertentu, lhoMau tahu lebih jauh wacana cahaya? Yuk gabung di Ruangguru digitalbootcamp! Kamu bisa tanya dengan tutor ahlinya serta diskusi bersama teman-teman se-Indonesia.

New Call-to-action

Mari berteman dengan saya

Follow my Instagram _yudha58

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Mengenal Macam-Macam Sifat Cahaya"

Posting Komentar