Technologue.id, Jakarta – Samsung Electronics mengaku telah menampung beberapa laporan kerusakan pada sampel layar smartphone lipatnya, Galaxy Fold. Perusahaan berjanji segera melaksanakan penyelidikan dan perbaikan sebelum handset seharga Rp 30 jutaan itu beredar luas.
Galaxy Fold, yang akan dijual mulai 26 April di Amerika Serikat, telah hingga ke tangan para jurnalis setempat untuk dibentuk ulasan (review). Namun beberapa diantara reviewer melaporkan kerusakan sehabis satu atau dua hari penggunaan.
Baca Juga:
Samsung Resmi Luncurkan Ponsel Lipat Galaxy Fold
Menanggapi keluhan itu, pihak Samsung segera mencari akar penyebab kerusakan tersebut secepatnya. Mengingat tenggat waktu penjualan perdana yang semakin dekat.
“Kami akan menyidik secara menyeluruh unit-unit ini … untuk memilih penyebab dilema ini,” kata Samsung dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Reuters (18/4/2019).
Gangguan fungsi ini membangkitkan momok seram dari seri Galaxy Note 7 Samsung yang hancur tiga tahun lalu. Baterai dan cacat desain pada Note 7 menjadikan beberapa unit terbakar dan meledak, sehingga memaksa Samsung untuk menarik kembali dan membatalkan penjualan model tersebut.
Penarikan itu memangkas hampir semua laba divisi mobile Samsung pada kuartal ketiga 2016.
Baca Juga:
Duel Samsung Galaxy Fold vs Huawei Mate X
Untuk kasus Galaxy Fold, analis menyampaikan bahwa kegagalan fungsi dari batch pertama dari model uji itu tidak mengejutkan. Selain itu, desain in-folding pada Fold dinilai akan kurang tahan usang dibandingkan dengan pendekatan out-folding di smartphone lipat Huawei Mate X, kata mereka.
Galaxy Fold punya layar yang membuatnya dapat berfungsi sebagai ponsel dan tablet. Hal itu disebabkan dua ukuran layar yang dapat dinikmati penggunanya, layar berukuran 4,6 inci ini saat dilipat namun saat lipatan dibuka di pecahan dalam ada layar lebih besar berukuran 7,3 inci yang dinamai Infinity Flex.
“In-folding lebih sulit untuk dibentuk daripada out-folding, lantaran menambah tekanan lebih tinggi ke layar, yang orang khawatirkan,” kata analis Park Sung-soon di BNK Securities.
Di balik situasi ini, Samsung tetap berencana untuk menciptakan setidaknya 1 juta smartphone Galaxy Fold di tahun ini.
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "Layar Galaxy Fold Bermasalah, Samsung Segera Lakukan Investigasi"
Posting Komentar