√ Whatsapp Bikin ‘Call Center’ Anti-Hoax Untuk Amankan Pilpres 2019

Call Center Anti-Hoax WhatsApp

Teknologi.id –  Menyambut pemilu legislatif dan presiden 2019, Whatsapp menyediakan layanan call center di Indonesia untuk menangkal hoax dan misinformasi.

Whatsapp akan bekerja sama dengan Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) dan ICT Watch untuk membangun layanan call center di Indonesia.

Baca juga: Tangkal Berita Hoax, Jumlah Forward Chat WhatsApp Kini Dibatasi Hanya 5 Kali

Baca juga:

• √ Daftar E-Commerce Dengan Diskon Menarik Hati Di Harbolnas Hari Ini
• √ Instagram Siapkan “Creator Account”, Akun Gres Untuk Para Influencer
• √ Ponsel Murah Wizphone Tawarkan Ganti Ponsel Gratis Dan Belanja Ngutang

“Kami kolaborasi dengan ICT dan Mafindo untuk bangun hotline soal pengecekan fakta. Ada funding (pendanaan) riset juga sebesar US$1 juta untuk bisa mengerti iklim dan banyak sekali aspek tantangannya,” kata Victoria Grand, VP Public Policy & Communication Whatsapp ketika jadwal sosialisasi jadwal “Election Integrity” Facebook, bilangan Menteng, Jakara Pusat, Senin (21/1).

Untuk nomor sentra kontak WhatsApp sendiri gres akan diumumkan kemudian, bila pembicaraan kerjasama dengan Mafindo dan ICT Watch telah selesai.

Dalam kesempatan yang sama Lead of Public Affair Whatsapp Carl Woog menyampaikan bentuk kolaborasi dengan pihak ketiga ini yaitu semoga masyarakat bisa mendapat info lebih spesifik mengenai hoaks dan misinformasi.

“Ketika live layanan sebelum pemilu dan media atau masyarakat tanya gosip palsu hotline, maka kawan Whatsapp yang ditunjuk akan respon. Mereka akan respon dengan mereka yang lebih lengkap,” ujar Woog dikutip dari CNNIndonesia.

Baca juga: Cara Kirim Chat WhatsApp Tanpa Simpan Nomor Penerima

Grand menyampaikan nantinya Whatsapp juga akan bisa membaca lima chat terakhir akun yang dilaporkan membuatkan gosip hoaks. Saat ini Woog menyatakan Whatsapp tidak bisa melihat chat antara pengirim dan penerima.

Sistem enkripsi end-to-end membuat percakapan hanya bisa dilihat oleh peserta dan pengirim pesan. Sistem enkripsi end-to-end ini juga selalu mengubah kunci chat secara berkala.

(DWK)

Sumber https://teknologi.id

Mari berteman dengan saya

Follow my Instagram _yudha58

Share on Facebook

Share on Twitter

Share on Google+

Share on LinkedIn

Subscribe to receive free email updates: