Membayangkan wawancara saja sudah mendebarkan, apalagi jika wawancaranya memakai Bahasa Inggris? Belum lagi jika lawan bicara kau memang orang asing. Wah, berkali-kali lipat nih niscaya rasa cemasnya.
Tenang dulu, daripada kebanyakan panik dan performa kita malah jadi terganggu, lebih baik persiapkan dirimu semoga sanggup lebih maksimal. Dengan begitu, kau sanggup lebih siap ketika menghadapi wawancara sesungguhnya, setuju?
Biar lebih percaya diri ketika menghadapi wawancara pastikan kau sudah latihan ya! Seperti melaksanakan riset terhadap perusahaan, simulasi wawancara, maupun tetap berpikiran optimis selama wawancara berlangsung.
Nah, dalam wawancara sendiri biasanya ada pertanyaan-pertanyaan umum yang sering ditanyakan nih. Supaya tidak kaget dan merasa resah harus menjawab apa, sebaiknya persiapkan dulu deh tanggapan untuk banyak sekali pertanyaan di bawah ini.
1. “Tell me about yourself”
Foto: careercrucials.comPertanyaan ini cukup tricky alasannya cakupannya sangat luas, makanya kau harus cermat nih! Saat menjawab, cobalah untuk memperlihatkan tanggapan singkat yang menjadi kelebihan kita, contohnya pengalaman yang dimiliki. Pastikan juga berafiliasi dengan posisi yang dilamar ya semoga lebih stand out dibandingkan kandidat lainnya. Misalnya:
“My name is Fiona. I’m 21 years old. I was graduated from Universitas Indonesia with Communication major. When I was in college I also active in organizations. Furthermore, I have internship experience in Public Relation (PR) Agency for 6 months.”
(Nama saya Fiona. Umur saya 21 tahun. Saya lulusan dari Universitas Indonesia dengan jurusan Komunikasi. Selama kuliah, saya aktif mengikuti acara organisasi. Selain itu, saya juga memiliki pengalaman magang di perusahaan PR selama 6 bulan).
2. “What are your goals?”
Foto: drewbairdfitness.com
Berbicara mengenai tujuan yang ingin dicapai di masa yang akan datang, maka coba hubungkan dengan keterlibatan diri kita pada perusahaan. Maksud dari pertanyaan ini yakni untuk menilai seberapa besar janji kita terhadap perusahaan secara jangka panjang. Misalnya:
“My goal is to make a difference and bring positive impact to company. Within 5 years, I am going to generate your company as the top 3 Public Relation Agency in Indonesia.”
(Saya ingin menciptakan perbedaan dan memperlihatkan imbas konkret pada perusahaan. Dalam kurun waktu 5 tahun, saya ingin mengakibatkan perusahaan Anda tiga terbaik di Indonesia).
3. “Please tell me about your strength and weakness”
Foto: best-job-interview.com Saat diberikan pertanyaan ini, sebaiknya carilah kelebihan dan kekurangan yang sanggup mendukung posisi yang dilamar. Kalau contohnya pekerjaan kau akan banyak berafiliasi dengan orang sanggup menjawab dengan:
“My strengths are I’m a good listener and pay close attention to people. I make sure their needs are fulfilled”.
(Kelebihan saya yakni saya pendengar yang baik dan memperhatikan orang lain. Saya memastikan kebutuhan mereka terpenuhi).
Untuk kekurangan, berikan kekurangan yang sesungguhnya di sisi lain sanggup menjadi sifat konkret untuk dimiliki. Misalnya:
“To make important decision, I need time to think and do some research”.
(Dalam menciptakan keputusan, saya membutuhkan waktu berpikir dan menganalisis).
Jawaban ibarat di atas, memperlihatkan bahwa meskipun kau membutuhkan waktu lebih untuk menciptakan keputusan. Tetapi di balik, itu kau menciptakan keputusan secara matang. Betul bukan?
4. “Why we should choose you?”
Foto: johngself.com
Nah, bila dilemparkan pertanyaan ini sebutkan saja nilai-nilai plus yang dimiliki. Mungkin sedikit terdengar narsis, tetapi ini memperlihatkan seberapa besar tingkat kepercayaan dirimu. Psst, tetapi jangan terlalu berlebihan ya! Tunjukkan juga bahwa pencapaian kau juga tidak luput dari pemberian di sekitarmu. Misalnya:
“I have experience in PR Agency before. Also, me and my partner won first place in PR competition. We work hard together as a team to find best solution for the study case given.”
(Saya memiliki pengalaman di perusahaan PR. Lalu, saya dan rekan saya pernah memenangkan juara pertama pada kompetisi PR. Kami bekerjasama sebagai tim untuk menemukan solusi terbaik dari studi kasus yang diberikan).
5. “What does success and failure mean to you?”
Pertanyaan ini ingin melihat bagaimana diri kau memandang kesuksesan dan kegagalan. Apakah kau orang yang sanggup mengapresiasi dan menghargai diri sendiri? Atau justru kau merupakan orang yang tidak sanggup menghadapi kegagalan? Nah, ketika menjawab pertanyaan ini cobalah untuk mengukur kesuksesan yang dihubungkan dengan pekerjaan. Misalnya:
“Success is when I can finish my job on time with maximum results”.
(Sukses yakni ketika saya berhasil menuntaskan pekerjaan sempurna waktu dengan hasil maksimal).
Dengan tanggapan ibarat ini, memperlihatkan bahwa kita selalu berusaha keras untuk mengerjakan pekerjaan dengan baik. Sedangkan, untuk makna gagal sanggup juga mencoba menjawab seperti:
“Failure is when I cannot finished my job not on time”.
(Gagal yakni ketika tidak berhasil menuntaskan pekerjaan tidak sempurna waktu).
Hal penting yang perlu kau ingat juga yakni pastikan tanggapan yang kau berikan merupakan tanggapan sendiri. Jangan sampai, kau memperlihatkan tanggapan sama persis ibarat yang sobat berikan atau yang kau temukan di internet.
Tujuan dilakukan wawancara alasannya pihak perusahaan ingin mengenalmu lebih jauh lagi, jadi pastikan ketika wawancara berlangsung kau memperlihatkan kesan yang konkret ya! Yup, itulah sekian taktik sukses lolos wawancara dalam Bahasa Inggris. Semoga sanggup kau sanggup lebih siap ya, good luck! :D
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "Wawancara Dalam Bahasa Inggris? Ketahui Dulu Beberapa Trik Sukses Ini!"
Posting Komentar