Burungnya.com –Ternak Lovebird butuh pengetahuan khusus semoga proses penangkaran Lovebird berjalan sukses dan menguntungkan. Namun, jangan memikirkan untung rugi dulu, tapi kini pelajari apa yang dibutuhkan sebelum beternak burung Lovebird.
Sebab, jikalau asal ternak Lovebird, maka kegagalan bisa saja terjadi. Hal ini lantaran Anda tidak mengetahui ilmu genetika Lovebird maupun cara merawat Lovebird. Anda mungkin cuma tahu cara menyatukan Lovebird jantan dan betina dalam satu sangkar kemudian dinantikan hingga kawin.
Kalau cuma begitu saja, jangan berharap lebih mau menjadi penangkar sukses. Namun, kami tidak menghalangi Anda untuk berguru ternak Lovebird dan melaksanakan trial dan error. Proses berguru memang selalu diiringi dengan kegagalan dan kesalahan. Meski begitu, alangkah baiknya jikalau memulai ternak Lovebird dengan ilmu pengetahuan yang mencukupi.
Apa saja yang harus diketahui sebelum mulai ternak Lovebird? Paling tidak, Anda harus mengetahui ilmu genetika Lovebird, cara mengawinkan Lovebird, mengatur pakan Lovebird, mengatur kawasan ternak, memahami kesehatan Lovebird, menyeleksi indukan Lovebird, hingga bisa mengatasi banyak sekali problem seputar ternak Lovebird.
1. Ilmu Genetika Lovebird
Ternak burung Lovebird terperinci berbeda dari burung kicau lainnya. Sebab, daya tarik burung ini tidak hanya pada sisi bunyi saja, melainkan juga bulunya.
Jadi, ada kemungkinan munculnya mutasi warna pada burung Lovebird. Mutasi warna Lovebird bisa Anda lakukan melalui perencanaan yang matang, bukan sekadar ikut-ikut apa yang sudah dilakukan peternak Lovebird lain.
Oleh alasannya itu, semua penangkar Lovebird idealnya memahami ilmu genetika Lovebird. Kalau pun tak memahami, setidaknya mengetahui ilmu pewarisan gen Lovebird.
Baca juga: Cara Mengetahui Hasil Mutasi Lovebird Menggunakan Software Genetic Calculator
Banyak faktor dan penyebab yang menentukan mutasi warna Lovebird tertentu. Beberapa di antaranya faktor dark factor (faktor gelap), dillute (melunturkan warna pasangan Lovebird), single factor (faktor tunggal Lovebird), dual factor (faktor ganda Lovebird), mutasi dominan, mutasi resesif, split, mutasi rangkai kelamin, dan lain sebagainya.
Untuk mempelajari ilmu dasar genetika Lovebird, terutama mutasi warna Lovebird, Anda sanggup membaca africanLovebirdsociety.com/genetics/index.html, atau bisa dari sumber lain yang terpercaya.
2. Menyeleksi Indukan Lovebird
Sebelum ternak, tentunya Anda sudah harus mengetahui cara membedakan Lovebird jantan dan betina. Untuk mengetahuinya, Anda bisa membaca artikel 13 Cara Membedakan Lovebird Jantan dan Betina yang Paling Akurat.
Sekarang lanjut ke seleksi indukan Lovebird yang fokus pada kondisi fisik. Beberapa di antaranya, Lovebird harus dalam keadaan sehat, dan tubuhnya tidak cacat.
Baca juga: 6 Cara Memilih Indukan untuk Ternak Lovebird yang Paling Tepat
Burung Lovebird yang sehat cirinya lincah, tidak nyekukruk, dan nafsu makan tinggi. Selain itu, lihat ciri Lovebird indukan yang manis dan berkualitas berikut:
- Bola mata Lovebird besar, bersih, dan bersinar.
- Kepala Lovebird besar, yang menunjukan Lovebird bermental fighter.
- Pangkal paruh Lovebird besar, lebar, tebal, panjang, dan tampak kokoh.
- Postur tubuh Lovebird sedang, leher panjang, badan, ekor, dan kaki yang serasi. Jangan menentukan Lovebird yang leher dan badannya pendek.
- Bagian dada Lovebird lebar, sayap mengapit rapat, dan kaki mencengkram kuat.
- Pilih Lovebird dengan kaki besar dan kering.
- Leher Lovebird panjang padat berisi mengakibatkan power bunyi Lovebird maksimal.
Umur Indukan Lovebird
Usia Indukan Lovebird yang siap diternak ialah 7-8 bulan, walau induk Lovebird betina sanggup bertelur pada usia 5-6 bulan.
Mengapa harus Lovebird berusia 7-8 bulan? Hal ini lantaran induk Lovebird terlalu muda dan belum berpengalaman.
Tak hanya itu, organ reproduksi Lovebird juga belum sempurna, sehingga banyak kasus telur tidak bisa keluar (egg binding), infertil, telur ditinggalkan induknya, daya tetas telur rendah, piyik mati di dalam telur, atau piyik mati begitu menetas.
Sebenarnya, Lovebird masih sanggup bertelur hingga usia 5 tahun atau lebih. Namun, kualitas anakan Lovebird mesti dijaga dalam membangun kepercayaan pelanggan atau pembeli.
Oleh lantaran itu, umur reproduksi Lovebird dibatasi hingga 3-4 tahun saja, sehingga kualitas anakan Lovebird tetap terjaga.
3. Fokus Lovebird Warna atau Suara
Pilihan Lovebird warna dan bunyi tergantung tujuan perjuangan penangkaran Anda. Anda bebas menentukan Lovebird untuk lomba warna atau suara. Namun, untuk belajar, Anda bisa mencetak Lovebird bunyi dulu yang berkualitas, kemudian gres mencoba ternak Lovebird warna.
Sebenarnya bunyi Lovebird ngekek panjang sanggup dilatih, sehingga bunyi bukan merupakan sifat yang diwariskan pada anakannya. Namun khusus volume keras dan lirih, sebagian besar merupakan sifat atau abjad dasar indukan Lovebird.
Jadi, menentukan untuk indukan bunyi Lovebird juga penting. Biasanya Lovebird trah jawara yang sering menang lomba akan mempunyai anakan dengan kemampuan serupa.
4. Mengatur Kandang Lovebird
Beberapa faktor yang harus diperhatikan dalam menentukan lokasi sangkar penangkaran Lovebird:
- Lokasi ternak Lovebird nyaman dan tenang, tidak bising oleh bunyi motor, mesin, pabrik, atau polusi bunyi lainnya.
- Tempat penangkaran Lovebird higienis dari polusi udara. Misalnya asap kendaraan bermotor, pabrik watu bata, perjuangan pengasapan ikan, dan asap pabrik, dan lain sebagainya.
5. Model Kandang Ternak Lovebird
Dalam beternak Lovebird, tersedia banyak sekali macam bentuk model sangkar Lovebird. Apapun modelnya, yang penting sesuai dengan abjad Lovebird.
Jika Lovebird terbiasa gigit dinding sangkar, sebaiknya pilih sangkar besi. Kalau sangkar bambu, tentu akan digigit hingga patah atau rusak, dan hasilnya Lovebird lepas.
Untuk ukuran sangkar Lovebird, Anda bisa menyesuaikan dengan jumlah burung yang diternak. Jika jumlah Lovebird banyak, Anda bisa memakai sangkar koloni. Kalau cuma sepasang Lovebird, sebaiknya memakai sangkar soliter atau sangkar ternak yang biasa, ibarat sangkar bulat.
6. Mengatur Produksi Kawin Lovebird
Burung yang disiapkan untuk produksi kawin Lovebird biasanya berusia di atas 7-8 bulan, semoga proses berjalan cepat, lantaran keduanya sudah kondisi birahi.
Apabila Anda beli sepasang Lovebird yang telah berjodoh, tentu tak perlu penjodohan lagi, Anda sanggup eksklusif memindahkan keduanya ke sangkar penangkaran.
Jadi, semoga produksi kawin lebih cepat, lebih baik beli Lovebird yang sudah jodoh atau sudah sama-sama birahi.
Menyiapkan Kotak Sarang Lovebird
Dalam beternak burung Lovebird tentu yang tak kalah penting menyiapkan kotak sarangnya. Lovebird di alam biasa bertelur di lubang pohon.
Oleh lantaran itu, sebaiknya Anda menyiapkan kotak sarang sesuai dengan kehidupan Lovebird di alam. Contoh sederhana, siapkan glodok Lovebird dengan lubang kecil sebagai jalan keluar masuk Lovebird. Kotak sarang Lovebird sanggup dibentuk dari materi kayu berbentuk kubus dengan diameter lubang pintu sekitar 7,5 cm.
Siapkan pula bahan-bahan untuk menciptakan sarang Lovebird, ibarat serbuk bekas gergaji, potongan kertas koran, dan kulit jagung.
Umumnya induk Lovebird betina akan bertelur sebanyak 5-12 butir telur, kemudian mengerami telur selama 23 hari. Anda bisa mengambil piyikan Lovebird semenjak usia 7 hari.
7. Mengatur Pakan Lovebird
Makanan Lovebird ternak harus yang berprotein tinggi untuk menunjang proses reproduksi. Pakan yang biasa diberikan untuk penangkaran Lovebird di antaranya milet, kangkung, biji bunga matahari, jagung muda, biji niger seed, Kenari seed, dan buah serta sayur.
Burung indukan juga bisa diberi egg food yang kaya protein, serta pelengkap ternak Lovebird. Tujuannya untuk meningkatkan persentase telur yang subur, mengurangi kemungkinan embrio mati di dalam telur, meningkatkan jumlah telur yang menetas, serta menguatkan kondisi piyik usai menetas hingga disapih.
8. Mengatur Kesehatan Lovebird
Anda harus meragukan segalam macam penyakit yang menyerang kesehatan Lovebird. Bisa saja, asal Lovebird untuk indukan sudah sakit, kemudian anak-anaknya ikut sakit semua.
Hal ibarat ini harus dihindari lantaran dampaknya akan sangat merugikan. Selain itu, lindungi burung dari penyakit musiman atau lokasi tertentu yang mempunyai banyak sumber penyakit.
Namun, jikalau burung Lovebird sudah terlanjur sakit, Anda bisa menawarkan obat-obatan Lovebird berikut:
- BirdCream: Untuk kaki Lovebird berkerak, berjamur, bengkak, luka usang dan baru.
- StopSnot: Mengatasi Lovebird snot, mata berair, CRD, berak kapur.
- BirdBlown: Anti mata Lovebird berair, diare dan gangguan pencernaan lain.
- KitolotPlus: Mengatasi mata Lovebird katarak akhir penyakit degeneratif dan penurunan daya tahan tubuh, peradangan mata lantaran snot, infeksi, mata jerawat dan mata berair.
- AscariStop: Obat cacing Lovebird untuk banyak sekali jenis cacing penyebab burung macet bunyi, kurus, gampang terjangkit penyakit lain.
- BirdSlim: Anti-gemuk, mengembalikan kondisi Lovebird yang loyo pasca mabung, pasca sakit, drop pasca lomba, kurang ngotot berkicau.
- BirdTwitter: mengatasi Lovebird serak, sesak nafas, dan macet bunyi lantaran gangguan pernafasan.
- BirdVit: Multivitamin Lovebird lengkap untuk mengatasi burung bakalan yang gres dibeli, burung pucat, nyekukruk, bulu mekar, tidak gacor, sakit-sakitan, kurang power, mental lemah, turun tangkringan ketika ditrek, bulu gampang rontok, dll.
- FreshAves: Obat Lovebird anti-kutu, tungau, semut, dan benalu yang berkembang di luar tubuh, yang menciptakan burung suka mematuk bulunya sendiri, dan bulu terlihat kusam.
9. Masalah di Penangkaran Lovebird
Lovebird Tidak Mau Bertelur
Indukan Lovebird betina yang tidak mau bertelur sanggup disebabkan beberapa kemungkinan, ibarat kotak sarang atau glodok ditempatkan di posisi yang salah atau tidak nyaman, banyak binatang pengganggu ibarat tikus, cicak, kucing, dan kawasan ternak yang kotor.
Biasanya Lovebird tidak bertelur lantaran jarang diberi sayuran ibarat kangkung atau jagung muda sebagai masakan utama selama masa produksi telur.
Selain itu, ada kemungkinan burung Lovebird masih muda dan belum mempunyai pengalaman. Sehingga Lovebird belum dalam kondisi birahi yang cukup.
Baca juga: 6 Tahun Makara Lovebird Ternak, Setelah Gantang Malah Ngekek Panjang
Indukan tidak mau meloloh anaknya
Lovebird yang tidak mau meloloh anaknya biasanya lantaran birahinya kembali meningkat. Tak hanya itu, mungkin induk Lovebird betina akan bertelur lagi, sehingga anaknya tidak diloloh.
Masalah lain, induk Lovebird malah membuang anaknya dari sarang. Jika indukan Lovebird sudah membuang anak-anaknya, berarti keduanya harus dipisahkan dan meloloh anakan Lovebird sendiri.
Pemberian masakan pada anakan Lovebird sanggup dilakukan 2-3 jam sekali. Setelah berumur sekitar 4 minggu, anakan Lovebird gres diberi masakan aslinya ibarat biji-bijian, jagung muda, buah atau sayuran ibarat kangkung.
10. Cara Memasarkan Lovebird
Setelah berhasil beternak Lovebird, kini anakan Lovebird jumlah banyak sekali. Anda sanggup memasarkan atau menjualnya melalui media sosial, ibarat Facebok, Twitter, Instagram, hingga OLX.
Semua layanan di media umum sanggup membantu memasarkan anakan Lovebird dengan cepat dan gratis. Namun, untuk Facebok tampaknya sedang bermasalah lantaran dalam beberapa hari terakhir pengguna dihentikan jual beli binatang hidup di Facebok.
Meski begitu, Anda tak perlu khawatir lantaran masih banyak website jual beli online untuk menjual burung Lovebird.
Demikian beberapa hal yang harus diketahui sebelum ternak Lovebird. Dengan berguru dasar-dasar ternak Lovebird, diperlukan Anda menjadi bisa menangkar Lovebird hingga sukses.
Baca juga: 2 Cara Ternak Lovebird dan Parkit Lengkap dengan Hasil Silangan
Tidak ada yang mustahil di dunia ini. Jika semua orang sudah berusaha mempelajari cara ternak Lovebird, niscaya semuanya bisa melakukannya. Terbukti, kini banyak sekali penangkar Lovebird di Indonesia.
Jika artikel Burungnya.com bermanfaat, jangan lupa bagikan ke teman-teman yang lain. Terima kasih.
Pencarian terkait:
- apakah lovbird mulai bertelur masih di beri kangkung
- open meloloh lovebird
- lovebird macet bertelur karna cacingan
- lovebird indukan mutasi warna
- kesalahan beternak lovebird
- foto indel love bird umur 1 minggu
- Dampak indukan lovebird betina kurus
- cara mengantasi labet snot lagi meloloh anaknya
- bulan apa yangvbagus untuk ternak lovebird
- ternaklovebird warna
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "10 Hal Yang Harus Diketahui Sebelum Ternak Lovebird"
Posting Komentar