Tabir Perdagangan Ilegal Sang Primadona, Kakatua Jambul Kuning

Burung kakatua jambul kuning ialah burung orisinil Indonesia yang terancam punah. Burung yang mempunyai warna bulu putih dengan jambul berwarna kekuningan ini telah ditetapkan sebagai satwa yang dilindungi semenjak tahun 2007. Jumlah populasi burung kakatua jambul kuning di alam liar kurang dari 7.000 ekor saja.

Burung kakatua jambul kuning ialah burung orisinil Indonesia yang terancam punah Tabir Perdagangan Ilegal Sang Primadona, Kakatua Jambul Kuning
Perdagangan Ilegal Kakatua – superkicau.com

Populasi Menurun

Populasi burung ini semakin langka alasannya ialah kerusakan habitat dan penangkapan ilegal. Burung ini sudah menjadi kegemaran para pencinta burung semenjak lama. Harga jual di pasaran pun sangat tinggi. Satu ekor kakatua jambul kuning di pasar binatang di Jakarta dijual mulai dari harga 4,5 juta rupiah.

Penyelundupan & Perdagangan Ilegal

Pada Mei 2015 lalu, ditemukan kasus penyelundupan burung kakatua jambul kuning di Tanjung Perak, Surabaya. Di dalam sebuah kapal penumpang ditemukan 21 ekor burung kakatua jambul kuning yang akan diselundupkan dengan cara dimasukkan ke dalam botol bekas air mineral. Burung-burung tersebut dibius biar tidak bergerak dan bersuara. Beberapa dari burung tersebut alhasil mati.

Kakatua jambul kuning merupakan komoditi paling dicari di pasar gelap lokal maupun internasional. Di pasar gelap internasional harga 1 ekor kakatua jambul kuning sanggup mencapai 2.500 dolar Amerika atau setara 32 juta rupiah.

Penangkapan kakatua jambul kuning kian marak terjadi. Hal ini dinilai alasannya ialah eksekusi untuk pelaku terlalu ringan. Berdasarkan undang-undang nomor 5 tahun 1990 ihwal sumber daya alam hayati, seseorang yang sengaja menangkap, melukai, memelihara, dan menjual kakatua sanggup dijerat dengan eksekusi pidana penjara selama 5 tahun dan denda 100 juta rupiah.

Burung Pintar

Burung kakatua jambul kuning merupakan jenis kakatua yang jinak dan gampang bersahabat dengan manusia. Selain bulu yang indah, kakatua jambul kuning juga mempunyai bunyi yang nyaring sehingga disukai para kicau mania. Burung ini juga sanggup menirukan bunyi manusia.

Burung kakatua jambul kuning ialah unggas yang pintar dan sangat gampang dilatih. Perawatannya pun tidak sulit, makanannya hanya biji-bijian, tak heran banyak penggemar burung yang ingin memelihara burung ini. Sayangnya, banyak yang memelihara burung ini di dalam kandang. Padahal, kakatua jambul kuning hanya sanggup berkembang biak di alam bebas. Hal ini menciptakan populasi mereka semakin terancam.

Solusi Bersama

Semoga pemerintah Indonesia semakin serius menangani perdagangan ilegal burung kakatua jambul kuning. Peran aktif masyarakat pun sangat diperlukan untuk menjaga kelangsungan hidup sumber daya hayati Indonesia.


Sumber belajarburunghias.blogspot.com

Mari berteman dengan saya

Follow my Instagram _yudha58

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Tabir Perdagangan Ilegal Sang Primadona, Kakatua Jambul Kuning"

Posting Komentar