Technologue.id, Jakarta – Startup penyedia layanan sistem kasir digit, Moka, merilis data-driven insight yang sanggup dimanfaatkan oleh pelaku UKM sebagai materi penilaian seni administrasi bisnis bulan berkat tahun ini dibandingkan dengan bulan berkat tahun lalu. Dengan data ini, pelaku UKM sanggup mempersiapkan bisnis di hari raya yang lebih baik.
Selama Ramadan, industri ritel, F&B dan servis mengalami peningkatan transaksi yang signifikan, terutama pada minggu-minggu simpulan di bulan Ramadan. Komoditi menyerupai pakaian dan aksesoris mengalami peningkatan volume pendapatan sebanyak 38,8 persen sementara jumlah transaksi tiap outletnya pun naik hingga 68,1 persen. Salah satu produk pakaian yang paling laris terjual ketika bulan bulan berkat tahun 2018 yaitu hijab.
Baca Juga:
Untuk bisnis F&B, tren penjualan di tahun 2018 lebih kurang serupa dengan tahun 2019, di mana pada ahad pertama Ramadan, bisnis F&B sedikit melemah dibandingkan ahad sebelumnya dengan penurunan jumlah transaksi antara 20-30 persen tiap outlet.
Penjualan di bisnis F&B kembali meningkat di ahad kedua bulan berkat dan diperkirakan akan terus meningkat hingga ahad terakhir Ramadan, yaitu 15-25 persen lebih tinggi dibandingkan dari ahad kedua Ramadan.
Namun begitu, terlepas dari angka pertumbuhan bisnis yang positif, terdapat penurunan penjualan di banyak sekali industri satu ahad sesudah Hari Raya. Adapun penurunan yang terjadi sejumlah 42,5 persen pada merchant kuliner, 67,75 persen pada merchant ritel, dan 70 persen pada merchant servis. Diperlukan seni administrasi khusus bagi para pelaku UKM biar tetap sanggup meningkatkan performa bisnisnya bahkan hingga bulan berkat usai.
Baca Juga:
Gandeng Moka, Kredivo Beri Kredit Instan di Gerai Offline
“Dapat disimpulkan bahwa puncak penurunan transaksi akan terjadi di ahad Idulfitri, namun penjualan akan kembali naik pada ahad pertama sesudah Idulfitri,” terperinci Hutami Nadya, Head of Data Analyst Moka.
Menurut Hutami, langkah yang sanggup diambil oleh para pelaku UKM sesudah melihat tren acara ini yaitu dengan memperpanjang periode diskon hingga ahad pertama sesudah Ramadan, mengatakan produk baru, menjual stok usang dengan promo paketan, serta meningkatkan jadwal loyalitas dengan mengatakan reward khusus sesudah bulan Ramadan.
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58Related Posts :
Warung Pandai Akusisi Limakilo, Toko Kelontong Jual Hasil PanenTechnologue.id, Jakarta – Startup ritel Warung Pintar mengumumkan telah mengakuisisi startup pertanian LimaKilo. Akuisisi dengan nilai… Read More...
Babyologist Luncurkan Platform Digital B2b, Kelola Content MarketingTechnologue.id, Jakarta – Social media platform untuk ibu muda, Babyologist, menyediakan platform digital Babyo for Business untuk mem… Read More...
Kalibr Ikut Ramaikan Pasar Pencari KerjaTechnologue.id – Era digital menyerupai ketika ini turut mengubah cara melamar pekerjaan. Banyak platform pencari kerja mulai dari sit… Read More...
Bidan Di Kupang Periksa Kehamilan Pakai Aplikasi Sehati TelectgTechnologue.id, Jakarta – Sehati TeleCTG bersama Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal beberapa waktu kemudian telah melaksan… Read More...
Gandeng Moka, Kredivo Beri Kredit Instan Di Gerai OfflineTechnologue.id, Jakarta – Kartu kredit digital, Kredivo, mengumumkan kemitraannya dengan salah satu perusahaan digital POS (Point of S… Read More...
0 Response to "Moka Unjuk Taktik Bisnis Dengan Tren Data Ramadan"
Posting Komentar