Cara kerja search engine google - Sebagaimana yang telah kita ketahui bersama bahwa search engine google yaitu search engine yang mempunyai kekuasaan penuh terhadap ruang lingkup yang menjadi segala produknya. Disamping itu search engine google juga merupakan search engine terbesar dan paling banyak di gunakan di dunia dibandingkan dengan search engine lainnya menyerupai search engine yahoo, search engine bing, search engine wikipedia, search engine ebay, search engine amazon, dan lain-lain.
Bagi seorang web master, mungkin cara kerja search engine google sudah menjadi makanan yang wajib di kuasai, tidak hanya itu biasanya yang dikatakan seorang web master juga harus mengetahui cara kerja google glass, cara kerja google latitude, cara kerja google translate, cara kerja google maps, cara kerja google now, cara kerja google earth, cara kerja google adwords, cara kerja google talk. Mengapa demikian? lantaran semua yang saya sebutkan di atas merupakan komponen dari produk yang dimiliki oleh raja search engine google. Oleh lantaran itulah saya pernah memposting artikel bahwa saya bukan master atau pakar seo. Karena untuk menjadi seorang yang dikatakan master seo atau mahir seo tidak mudah, kita harus menguasai semua cara kerja produk google yang saya sebutkan diatas tadi, bukan hanya seo on page maupun seo off page yang menjadi dasar SEO.
Bak pepatah jadul menyampaikan "lain lubuk lain ikannya" "lain ladang lain belalang" maka menyerupai itu pula layaknya search engine. Setiap search engine mempunyai cara kerja yang berbeda pula, namun berdasarkan pengamatan serta reset yang pernah saya lakukan untuk menguji beberapa cara kerja search engine, mempunyai banyak kesamaan dalam meng-crawl sebuah situs atau website dan blog. Ketika kita telah menguasai bagaimana search engine bekerja menyerupai buku "Google is My Salesman" mengatakan, maka kita akan sangat gampang untuk mendapatkan uang dari internet atau blog dengan berjualan atau membuat toko online.
Khusus pada kesempatan ini, berhubung google merupakan search engine terbesar yang paling sering dipakai oleh pengguna internet, maka saya hanya membahas cara kerja search engine google saja. Untuk itu bagi Anda yang ingin mengetahui lebih banyak perihal search engine optimization (SEO), Anda harus memahami serta menguasai bagaimana search engine google bekerja dalam meng-crawl sebuah situ dan meranking serta ditetapkan menjadi top situs atau halaman yang akan ditampilkan pada peringkat teratas dihalaman utama search engine google.
Secara definisi Search Engine sanggup diartikan suatu portal website yang menyediakan info pencarian data-data yang dibutuhkan pengunjung internet. Untuk mendapat informasi-informasi yang dibutuhkan, pengunjung internet masuk ke situs tersebut dan melaksanakan pencarian. Website search engine yang populer yaitu Google dan Yahoo.
Cara kerja search engine pertama-tama mencopy paste semua halaman website yang ada di dunia. Setelah data tersebut masuk kemudian diolah dengan algoritmanya sendiri. Saat pengunjung mencari data yang dibutuhkan, dengan algoritmanya ia menampilkan data sesuai yang dimasukkan pengunjung.
Cara kerja search engine memakai rumus algoritma, dengan memakai codding algoritma jadi kalo sobat blooger mencari web di search engine, search engine akan mencari web yang sama dengan keyword yang sobat blooger cari. Karena perkembangan jaman kini banyak programmer yang berusaha untuk menempatkan web buatan nya di halaman nomor1 di search engine itu.
Berbagai macam opini yang dikeluarkan oleh banyak web master perihal seo, namun berdasarkan pemahaman saya sendiri seo itu tidak menyerupai ilmu pasti, mengapa demikian? lantaran setiap waktu kewaktu dan biasanya google sudah menetapkannya, untuk merubah algoritmanya mengenai meningkatkan secara optimal mesin penelusuran. Sehingga besar kemungkinan penerapan seo yang Anda pahami semenjak dulu sanggup saja berubah sesuai algoritma dan perubahan SEO yang ditetapkan oleh google.
Sebenarnya pada webmaster tools, bila kita teliti google sendiri sudah menjelaskan bagaimana cara kerja search engine, ketika pengunjung mencari data yang dibutuhkan, dengan algoritmanya ia menampilkan data sesuai yang dimasukkan pengunjung, kurang lebih skemanya sanggup Anda lihat situs di bawah ini.
Secara umum, algoritma pencarian yaitu sebuah prosedure yang bekerja dalam satu arah. Cara kerjanya sebagai berikut, pertama ada masalah, kemudian mencari banyak sekali solusi yang mempunyai kemungkinan sebagai pemecahannya, kemudian keluar dengan hasil simpulan yaitu sebuah solusi.
Dengan metode atau prosedure menyerupai itulah sebuah search engine bekerja. Pertama ia akan meminta masukan atau sebuah permasalahan. Apa permasalah itu? Yaitu kata/kalimat yang ingin kita cari di internet. Setelah kita memasukkan kata kedalam kotak yang disediakan, kemudian mengklik tombol search, maka prosedure kedua dijalankan oleh search engine.
Pada tahap kedua inilah algoritma pencarian mulai bekerja. Melalui algoritma ini search engine akan berusaha mengumpulkan, dan mengurutkan banyak sekali solusi yang menurutnya mempunyai keterkaitan dengan kata/kalimat yang dicari. Dan hasilnya keluar dengan hasil simpulan yaitu menampilkan banyak sekali halaman web yang berdasarkan search engine tadi bekerjasama dengan kata/kalimat yang dicari.
Ada banyak sekali macam algoritma pencarian yang sanggup dipakai oleh search engine untuk memecahkan masalah. Masing-masing search engine memakai metodanya sendiri. Itulah yang menjadikan mengapa ketika kita mencari memakai kata/kalimat yang sama namun di search engine yang berbeda, akan mendapat hasil yang berbeda pula.
Berikut ini beberapa macam algortima pencarian yang dipakai oleh search engine:
1. List Search
Algoritma ini bekerja dengan cara mencari secara berurutan. Kita sanggup membayangkannya menyerupai ketika kita ingin mencari seseorang dalam sebuah antrian. Maka kita mencarinya dengan cara menyidik satu persatu, dari awal antrian hingga kita menemukan orang yang ingin kita cari.
Cara atau algoritma menyerupai ini biasanya dipakai ketika kita ingin mencari dengan memakai satu faktor atau satu kunci saja sebagai penentu. Untuk antrian yang pendek, cara ini mungkin cukup efektif dan efisien. Tapi untuk mencari sebuah kata dari milyaran web page yang ada di internet, maka akan membutuhkan waktu yang sangat lama.
2. Tree Search
Bayangkan sebuah pohon! Bayangkan mulai dari akar, batang, cabang, kemudian ranting-rantingnya. Begitulah cara kerja dari algoritma ini. Algoritma ini akan bekerja dengan cara mencarinya dari yang paling mendekati hingga ke yang paling tidak mendekati. Atau sanggup juga dikatakan dari yang paling umum hingga ke yang paling spesifik, atau sebaliknya.
Algoritma ini menyerupai dengan cara yang dipakai orang untuk mengatur internet. Seperti yang kita tahu, setiap situs yang ada di internet itu mempunyai keterkaitan antara satu dengan yang lainnya. Kita sanggup menelusuri keterkaitan ini dengan cara memulai dari tingkat yang paling kecil dulu, kemudian ke tingkat yang paling besar, atau sebaliknya.
Tree searches yaitu cara yang ampuh dipakai untuk melaksanakan pencarian di internet, akan tetapi cara ini tidak selalu memperlihatkan hasil yang memuaskan.
3. SQL Search
Diambil dari kata sequel. Satu kelemahan ketika melaksanakan pencarian memakai metode Tree Search yaitu pencarian dilakukan dengan cara dari point ke point, atau dari satu titik ke titik. Itu artinya data harus dicari secara hirarki, dari besar ke kecil atau sebaliknya. Dan kelemahan ini sanggup teratasi dengan memakai SQL search.
4. Informed Search
Algoritma informed search bekerja dengan cara mencari solusi yang spesifik atau khusus dari sebuah dataset yang bercabang-cabang (tree dataset). Sesuai dengan namanya, algoritma ini tidak selalu cocok dipakai untuk melaksanakan pencarian di internet. Karena algoritma ini cuma cocok dipakai untuk pemecahan masalah-masalah yang spesifik atau khusus saja. Sedangkan kita seringkali ingin mencari pemecahan untuk masalah-masalah yang bersifat umum atau luas.
5. Adversarial Search
Adversarial search bekerja dengan cara mencari banyak sekali kemungkinan solusi atas sebuah masalah. Ini menyerupai ketika kita melaksanakan permainan rolex atau gambling, dimana semua kemungkinan akan kita coba. Algoritma ini sulit dipakai untuk melaksanakan pencarian di internet, lantaran berapa banyak kemungkinan yang akan di sanggup untuk mencari sebuah kata di internet? Nyaris tak terhingga.
6. Constraint Satisfaction Search
Saat kita mencari suatu kata/kalimat di internet, maka algoritma constraint satisfaction search ini tampaknya yaitu metode yang paling mendekati atau sesuai dengan impian mu. Algoritma pencarian jenis ini, akan mencari solusi dengan cara memperlihatkan banyak sekali alternatif pilihan. Algoritma ini akan mencari dengan banyak sekali cara, dan tidak harus dengan cara yang berurutan.
Itu tadi beberapa algoritma yang diharapkan ketika sebuah search engine akan dibuat. Dan seringkali lebih dari satu algoritma yang dipakai oleh sebuah search engine. Dan seringkali juga, search engine tertentu akan menciptakan algoritma yang baru.
Sebuah searching engine mempunyai sejumlah prinsip kerja yang sama, begitu pun dengan Google. Pada dasarnya searching engine, dalam hal ini yang akan dibahas yaitu Google search, mempunyai tiga prinsip kerja, yakni web crawling, web indexing, dan page ranking. Ketiga prinsip kerja tersebut merupakan sebuah proses yang sangat cepat sehingga sanggup dengan segera disajikan ke hadapan kita, para pengguna internet.
Web crawling yaitu proses yang pertama kali dilakukan oleh Google sempurna sesudah kita mengetikkan sejumlah keyword yang ingin kita cari dan meng-klik tombol cari, yang direpresentasikan dengan sebuah gambar beling pembesar di samping kolom teks. Web crawling yaitu melacak dan menemukan link dari halaman yang ditemui.
Web crawling ini dibantu oleh sebuah kegiatan yang berjulukan Spider, yang mana tugasnya yaitu mengunduh halaman-halaman yang berhasil ditemukan. Serupa dengan browser, namun bedanya Spider tidak menampilkan secara pribadi halaman yang berhasil ditemukan menyerupai yang dilakukan oleh sebuah browser. Spider menyimpan halaman yang berhasil diunduh ke dalam database oleh searching engine tersebut. Khsusus untuk Google, kegiatan Spider ini mempunyai nama tersendiri yakni Googlebot. Jumlah halaman yang dicari oleh Googlebot mencapai ratusan juta. Googlebot memakai sebuah proses algoritma untuk memilih situs mana saja yang harus dicari, seberapa sering, seberapa banyak halaman yang terdapat dalam masing-masing situs tersebut.
Indexing merupakan sebuah proses untuk melaksanakan pengindeksan terhadap kumpulan dokumen yang akan disediakan sebagai info kepada pemakai.
Proses pengindeksan sanggup secara manual ataupun secara otomatis. Dewasa ini, sistem pengindeksan secara manual mulai digantikan oleh sistem pengindeksan otomatis. Adapun tahapan dari pengindeksan yaitu sebagai berikut:
Melihat pemaparan di atas, begitu canggihnya cara kerja Google dalam mencari dan menyajikan info kepada kita. Informasi yang disajikan oleh Google berasal dari ratusan juta situs di dunia, namun secara mengejutkan info yang kita dapatkan hampir selalu sesuai dengan kebutuhan kita. Berdasarkan Pingdom, pada Desember 2010 jumlah situs di dunia mencapai 255 juta. Dari banyak sekali situs yang ada, bagaimana kita, sebagai pengguna, mencari info yang sempurna berdasarkan keyword yang kita ketikkan pada kolom pencarian. Berikut yaitu beberapa tips yang sanggup kita terapkan dalam mencari info memakai Google semoga info yang kita sanggup sesuai dengan kebutuhan.
Bagi seorang web master, mungkin cara kerja search engine google sudah menjadi makanan yang wajib di kuasai, tidak hanya itu biasanya yang dikatakan seorang web master juga harus mengetahui cara kerja google glass, cara kerja google latitude, cara kerja google translate, cara kerja google maps, cara kerja google now, cara kerja google earth, cara kerja google adwords, cara kerja google talk. Mengapa demikian? lantaran semua yang saya sebutkan di atas merupakan komponen dari produk yang dimiliki oleh raja search engine google. Oleh lantaran itulah saya pernah memposting artikel bahwa saya bukan master atau pakar seo. Karena untuk menjadi seorang yang dikatakan master seo atau mahir seo tidak mudah, kita harus menguasai semua cara kerja produk google yang saya sebutkan diatas tadi, bukan hanya seo on page maupun seo off page yang menjadi dasar SEO.
Cara Kerja Search Engine
Bak pepatah jadul menyampaikan "lain lubuk lain ikannya" "lain ladang lain belalang" maka menyerupai itu pula layaknya search engine. Setiap search engine mempunyai cara kerja yang berbeda pula, namun berdasarkan pengamatan serta reset yang pernah saya lakukan untuk menguji beberapa cara kerja search engine, mempunyai banyak kesamaan dalam meng-crawl sebuah situs atau website dan blog. Ketika kita telah menguasai bagaimana search engine bekerja menyerupai buku "Google is My Salesman" mengatakan, maka kita akan sangat gampang untuk mendapatkan uang dari internet atau blog dengan berjualan atau membuat toko online.
Khusus pada kesempatan ini, berhubung google merupakan search engine terbesar yang paling sering dipakai oleh pengguna internet, maka saya hanya membahas cara kerja search engine google saja. Untuk itu bagi Anda yang ingin mengetahui lebih banyak perihal search engine optimization (SEO), Anda harus memahami serta menguasai bagaimana search engine google bekerja dalam meng-crawl sebuah situ dan meranking serta ditetapkan menjadi top situs atau halaman yang akan ditampilkan pada peringkat teratas dihalaman utama search engine google.
Secara definisi Search Engine sanggup diartikan suatu portal website yang menyediakan info pencarian data-data yang dibutuhkan pengunjung internet. Untuk mendapat informasi-informasi yang dibutuhkan, pengunjung internet masuk ke situs tersebut dan melaksanakan pencarian. Website search engine yang populer yaitu Google dan Yahoo.
Cara kerja search engine pertama-tama mencopy paste semua halaman website yang ada di dunia. Setelah data tersebut masuk kemudian diolah dengan algoritmanya sendiri. Saat pengunjung mencari data yang dibutuhkan, dengan algoritmanya ia menampilkan data sesuai yang dimasukkan pengunjung.
Cara kerja search engine memakai rumus algoritma, dengan memakai codding algoritma jadi kalo sobat blooger mencari web di search engine, search engine akan mencari web yang sama dengan keyword yang sobat blooger cari. Karena perkembangan jaman kini banyak programmer yang berusaha untuk menempatkan web buatan nya di halaman nomor1 di search engine itu.
Berbagai macam opini yang dikeluarkan oleh banyak web master perihal seo, namun berdasarkan pemahaman saya sendiri seo itu tidak menyerupai ilmu pasti, mengapa demikian? lantaran setiap waktu kewaktu dan biasanya google sudah menetapkannya, untuk merubah algoritmanya mengenai meningkatkan secara optimal mesin penelusuran. Sehingga besar kemungkinan penerapan seo yang Anda pahami semenjak dulu sanggup saja berubah sesuai algoritma dan perubahan SEO yang ditetapkan oleh google.
Sebenarnya pada webmaster tools, bila kita teliti google sendiri sudah menjelaskan bagaimana cara kerja search engine, ketika pengunjung mencari data yang dibutuhkan, dengan algoritmanya ia menampilkan data sesuai yang dimasukkan pengunjung, kurang lebih skemanya sanggup Anda lihat situs di bawah ini.
http://www.google.com/insidesearch/howsearchworks/thestory/
Bagaimana Search Engine Google dalam Merangkin Website atau Blog
A. Algoritma Search Engine
Secara umum, algoritma pencarian yaitu sebuah prosedure yang bekerja dalam satu arah. Cara kerjanya sebagai berikut, pertama ada masalah, kemudian mencari banyak sekali solusi yang mempunyai kemungkinan sebagai pemecahannya, kemudian keluar dengan hasil simpulan yaitu sebuah solusi.
Dengan metode atau prosedure menyerupai itulah sebuah search engine bekerja. Pertama ia akan meminta masukan atau sebuah permasalahan. Apa permasalah itu? Yaitu kata/kalimat yang ingin kita cari di internet. Setelah kita memasukkan kata kedalam kotak yang disediakan, kemudian mengklik tombol search, maka prosedure kedua dijalankan oleh search engine.
Pada tahap kedua inilah algoritma pencarian mulai bekerja. Melalui algoritma ini search engine akan berusaha mengumpulkan, dan mengurutkan banyak sekali solusi yang menurutnya mempunyai keterkaitan dengan kata/kalimat yang dicari. Dan hasilnya keluar dengan hasil simpulan yaitu menampilkan banyak sekali halaman web yang berdasarkan search engine tadi bekerjasama dengan kata/kalimat yang dicari.
Ada banyak sekali macam algoritma pencarian yang sanggup dipakai oleh search engine untuk memecahkan masalah. Masing-masing search engine memakai metodanya sendiri. Itulah yang menjadikan mengapa ketika kita mencari memakai kata/kalimat yang sama namun di search engine yang berbeda, akan mendapat hasil yang berbeda pula.
Berikut ini beberapa macam algortima pencarian yang dipakai oleh search engine:
1. List Search
Algoritma ini bekerja dengan cara mencari secara berurutan. Kita sanggup membayangkannya menyerupai ketika kita ingin mencari seseorang dalam sebuah antrian. Maka kita mencarinya dengan cara menyidik satu persatu, dari awal antrian hingga kita menemukan orang yang ingin kita cari.
Cara atau algoritma menyerupai ini biasanya dipakai ketika kita ingin mencari dengan memakai satu faktor atau satu kunci saja sebagai penentu. Untuk antrian yang pendek, cara ini mungkin cukup efektif dan efisien. Tapi untuk mencari sebuah kata dari milyaran web page yang ada di internet, maka akan membutuhkan waktu yang sangat lama.
2. Tree Search
Bayangkan sebuah pohon! Bayangkan mulai dari akar, batang, cabang, kemudian ranting-rantingnya. Begitulah cara kerja dari algoritma ini. Algoritma ini akan bekerja dengan cara mencarinya dari yang paling mendekati hingga ke yang paling tidak mendekati. Atau sanggup juga dikatakan dari yang paling umum hingga ke yang paling spesifik, atau sebaliknya.
Algoritma ini menyerupai dengan cara yang dipakai orang untuk mengatur internet. Seperti yang kita tahu, setiap situs yang ada di internet itu mempunyai keterkaitan antara satu dengan yang lainnya. Kita sanggup menelusuri keterkaitan ini dengan cara memulai dari tingkat yang paling kecil dulu, kemudian ke tingkat yang paling besar, atau sebaliknya.
Tree searches yaitu cara yang ampuh dipakai untuk melaksanakan pencarian di internet, akan tetapi cara ini tidak selalu memperlihatkan hasil yang memuaskan.
3. SQL Search
Diambil dari kata sequel. Satu kelemahan ketika melaksanakan pencarian memakai metode Tree Search yaitu pencarian dilakukan dengan cara dari point ke point, atau dari satu titik ke titik. Itu artinya data harus dicari secara hirarki, dari besar ke kecil atau sebaliknya. Dan kelemahan ini sanggup teratasi dengan memakai SQL search.
4. Informed Search
Algoritma informed search bekerja dengan cara mencari solusi yang spesifik atau khusus dari sebuah dataset yang bercabang-cabang (tree dataset). Sesuai dengan namanya, algoritma ini tidak selalu cocok dipakai untuk melaksanakan pencarian di internet. Karena algoritma ini cuma cocok dipakai untuk pemecahan masalah-masalah yang spesifik atau khusus saja. Sedangkan kita seringkali ingin mencari pemecahan untuk masalah-masalah yang bersifat umum atau luas.
5. Adversarial Search
Adversarial search bekerja dengan cara mencari banyak sekali kemungkinan solusi atas sebuah masalah. Ini menyerupai ketika kita melaksanakan permainan rolex atau gambling, dimana semua kemungkinan akan kita coba. Algoritma ini sulit dipakai untuk melaksanakan pencarian di internet, lantaran berapa banyak kemungkinan yang akan di sanggup untuk mencari sebuah kata di internet? Nyaris tak terhingga.
6. Constraint Satisfaction Search
Saat kita mencari suatu kata/kalimat di internet, maka algoritma constraint satisfaction search ini tampaknya yaitu metode yang paling mendekati atau sesuai dengan impian mu. Algoritma pencarian jenis ini, akan mencari solusi dengan cara memperlihatkan banyak sekali alternatif pilihan. Algoritma ini akan mencari dengan banyak sekali cara, dan tidak harus dengan cara yang berurutan.
Itu tadi beberapa algoritma yang diharapkan ketika sebuah search engine akan dibuat. Dan seringkali lebih dari satu algoritma yang dipakai oleh sebuah search engine. Dan seringkali juga, search engine tertentu akan menciptakan algoritma yang baru.
Sebuah searching engine mempunyai sejumlah prinsip kerja yang sama, begitu pun dengan Google. Pada dasarnya searching engine, dalam hal ini yang akan dibahas yaitu Google search, mempunyai tiga prinsip kerja, yakni web crawling, web indexing, dan page ranking. Ketiga prinsip kerja tersebut merupakan sebuah proses yang sangat cepat sehingga sanggup dengan segera disajikan ke hadapan kita, para pengguna internet.
B. Web Crawling
Web crawling yaitu proses yang pertama kali dilakukan oleh Google sempurna sesudah kita mengetikkan sejumlah keyword yang ingin kita cari dan meng-klik tombol cari, yang direpresentasikan dengan sebuah gambar beling pembesar di samping kolom teks. Web crawling yaitu melacak dan menemukan link dari halaman yang ditemui.
https://support.google.com/webmasters/answer/182072
Web crawling ini dibantu oleh sebuah kegiatan yang berjulukan Spider, yang mana tugasnya yaitu mengunduh halaman-halaman yang berhasil ditemukan. Serupa dengan browser, namun bedanya Spider tidak menampilkan secara pribadi halaman yang berhasil ditemukan menyerupai yang dilakukan oleh sebuah browser. Spider menyimpan halaman yang berhasil diunduh ke dalam database oleh searching engine tersebut. Khsusus untuk Google, kegiatan Spider ini mempunyai nama tersendiri yakni Googlebot. Jumlah halaman yang dicari oleh Googlebot mencapai ratusan juta. Googlebot memakai sebuah proses algoritma untuk memilih situs mana saja yang harus dicari, seberapa sering, seberapa banyak halaman yang terdapat dalam masing-masing situs tersebut.
C. Indexing
Indexing merupakan sebuah proses untuk melaksanakan pengindeksan terhadap kumpulan dokumen yang akan disediakan sebagai info kepada pemakai.
Proses pengindeksan sanggup secara manual ataupun secara otomatis. Dewasa ini, sistem pengindeksan secara manual mulai digantikan oleh sistem pengindeksan otomatis. Adapun tahapan dari pengindeksan yaitu sebagai berikut:
- Tokenozation Dokumen yaitu proses pengambilan kata-kata dari kumpulan dokumen.
- Penghapusan Stoplist yaitu proses pembuangan kata buang seperti: a, an, is, then, with, dan sebagainya.
- Stemming yaitu proses penghilangan/ pemotongan dari suatu kata menjadi bentuk dasar. Kata “diadaptasikan” atau “beradaptasi” mejadi kata “adaptasi” sebagai istilah.
- Term Weigthing yaitu proses pembobotan term dengan melihat frekuensi kemunculan kata pada setiap dokumen. Untuk lebih detailnya, pembobotan dijelaskan pada sub pecahan berikutnya.
Melihat pemaparan di atas, begitu canggihnya cara kerja Google dalam mencari dan menyajikan info kepada kita. Informasi yang disajikan oleh Google berasal dari ratusan juta situs di dunia, namun secara mengejutkan info yang kita dapatkan hampir selalu sesuai dengan kebutuhan kita. Berdasarkan Pingdom, pada Desember 2010 jumlah situs di dunia mencapai 255 juta. Dari banyak sekali situs yang ada, bagaimana kita, sebagai pengguna, mencari info yang sempurna berdasarkan keyword yang kita ketikkan pada kolom pencarian. Berikut yaitu beberapa tips yang sanggup kita terapkan dalam mencari info memakai Google semoga info yang kita sanggup sesuai dengan kebutuhan.
1. Gunakan 5-7 keyword
Kesalahan yang umum terjadi yaitu kita mengetikkan kurang dari lima keyword ketika mencari informasi. Dunia maya mempunyai ratusan juta situs. Hasil pencarian kita akan semakin luas dan tidak mendalam bila kita hanya mengetikkan beberapa keyword.
2. Gunakan pemotongan
Ketika kita merasa tidak yakin dengan keyword yang kita gunakan ketika mencari info dari Google, ada baiknya kita mencoba memakai * untuk memperluas perihal topik yang kita cari. Contohnya ketika kita mengetikkan cartoon * tutorial, maka kita akan mendapat beberapa situs dengan frase menyerupai “Cartoon Character Illustration Tutorials”, “Cartoon Coloring Tutorial”, “Cartoon Animation Tutorial”, dan sebagainya. Tips ini sangat bermanfaat bagi orang yang sedang mencari perihal sebuah ide.
3. Frase yang tepat
Terkadang kita sanggup mempersempit pencarian kita dalam Google dengan mengetikkan sejumlah urutan kata atau frase yang tepat. Jika kita mencari sebuah kutipan pepatah, sebaiknya kita ketikkan saja pepatah tersebut dari pada harus mengetik potongan kata yang ada dalam pepatah tersebut. Ada baiknya memakai “...” supaya Google mencari khusus hanya untuk frase tersebut.
4. Menggunakan “OR” atau “-“
Ketika kita mengetikkan beberapa keyword maka akan menampilkan beberapa situs yang mengandung sebagian atau seluruh dari keyword yang kita ketik. Dengan menambahkan “OR” maka kita bermaksud untuk mencari situs yang menampilkan keyword yang kita inginkan secara bersamaan. Sedangkan penggunaan “-“ bertujuan untuk menyingkirkan situs yang mengandung keyword tersebut.
4. Mencari dalam situs
Ada kalanya suatu ketika hanya ada satu situs yang sesuai dengan kebutuhan kita. Atau bila fitur “cari” dalam situs tersebut rusak ataupun tak tersedia. Tips ini sanggup kita gunakan dengan mengetikkan keyword diikuti dengan “site: (situs yang kita tuju)”. Secara otomatis, Google akan mencari keyword yang hanya berasal dari situs kita cantumkan tersebut.
Baca artikel terkait: Panduan dan Teknik SEO Google
Kabar bangga bagi Anda, semua yang saya uraikan di atas sanggup Anda pelajari dan kuasai di Dumet School kursus seo dan internet marketing terbaik di jakarta. Jadi, dengan mengikuti kursus di dumet school Anda tidak perlu lagi mencar ilmu seo dan internet marketing secara belajar sendiri yang memakan waktu cukup lama. Demikian yang sanggup saya sampaikan bagaimana cara kerja search engine google meranking website dan blog, semoga menambah wawasan kita.
Pastikan Anda terus mengunjungi super blog pedia untuk mendapat info mengenai SEO dan lainnya. Jika Anda tidak ingin ketinggalan artikel yang akan saya posting pada kesempatan berikutnya, silahkan berlangganan artikel via email gratis melalui form berlangganan di bawah ini. Namun sebelumnya, saya sangat bahagia sekali bila Anda bersedia meluangkan sedikit waktu untuk share/like fanspage facebook dan follow twitter super blog pedia, serta memberi G+1 pada artike ini semoga sanggup juga di baca oleh sahabat blogger lainnya. Sebelumnya saya ucapkan terimakasih, sukses selalu untuk Anda.
Sumber http://superblogpedia.blogspot.com2. Gunakan pemotongan
Ketika kita merasa tidak yakin dengan keyword yang kita gunakan ketika mencari info dari Google, ada baiknya kita mencoba memakai * untuk memperluas perihal topik yang kita cari. Contohnya ketika kita mengetikkan cartoon * tutorial, maka kita akan mendapat beberapa situs dengan frase menyerupai “Cartoon Character Illustration Tutorials”, “Cartoon Coloring Tutorial”, “Cartoon Animation Tutorial”, dan sebagainya. Tips ini sangat bermanfaat bagi orang yang sedang mencari perihal sebuah ide.
3. Frase yang tepat
Terkadang kita sanggup mempersempit pencarian kita dalam Google dengan mengetikkan sejumlah urutan kata atau frase yang tepat. Jika kita mencari sebuah kutipan pepatah, sebaiknya kita ketikkan saja pepatah tersebut dari pada harus mengetik potongan kata yang ada dalam pepatah tersebut. Ada baiknya memakai “...” supaya Google mencari khusus hanya untuk frase tersebut.
4. Menggunakan “OR” atau “-“
Ketika kita mengetikkan beberapa keyword maka akan menampilkan beberapa situs yang mengandung sebagian atau seluruh dari keyword yang kita ketik. Dengan menambahkan “OR” maka kita bermaksud untuk mencari situs yang menampilkan keyword yang kita inginkan secara bersamaan. Sedangkan penggunaan “-“ bertujuan untuk menyingkirkan situs yang mengandung keyword tersebut.
4. Mencari dalam situs
Ada kalanya suatu ketika hanya ada satu situs yang sesuai dengan kebutuhan kita. Atau bila fitur “cari” dalam situs tersebut rusak ataupun tak tersedia. Tips ini sanggup kita gunakan dengan mengetikkan keyword diikuti dengan “site: (situs yang kita tuju)”. Secara otomatis, Google akan mencari keyword yang hanya berasal dari situs kita cantumkan tersebut.
Baca artikel terkait: Panduan dan Teknik SEO Google
Kabar bangga bagi Anda, semua yang saya uraikan di atas sanggup Anda pelajari dan kuasai di Dumet School kursus seo dan internet marketing terbaik di jakarta. Jadi, dengan mengikuti kursus di dumet school Anda tidak perlu lagi mencar ilmu seo dan internet marketing secara belajar sendiri yang memakan waktu cukup lama. Demikian yang sanggup saya sampaikan bagaimana cara kerja search engine google meranking website dan blog, semoga menambah wawasan kita.
Pastikan Anda terus mengunjungi super blog pedia untuk mendapat info mengenai SEO dan lainnya. Jika Anda tidak ingin ketinggalan artikel yang akan saya posting pada kesempatan berikutnya, silahkan berlangganan artikel via email gratis melalui form berlangganan di bawah ini. Namun sebelumnya, saya sangat bahagia sekali bila Anda bersedia meluangkan sedikit waktu untuk share/like fanspage facebook dan follow twitter super blog pedia, serta memberi G+1 pada artike ini semoga sanggup juga di baca oleh sahabat blogger lainnya. Sebelumnya saya ucapkan terimakasih, sukses selalu untuk Anda.
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "√ Cara Kerja Search Engine Google Meranking Website Dan Blog"
Posting Komentar