Membuat Nomor Jurnal Otomatis Untuk Buku Kas Kecil Dengan Rumus Excel

Nomor Jurnal Otomatis Kas - Dalam artikel sebelumnya kita telah membahas cara menciptakan nomor otomatis untuk jurnal dalam Excel.

Seperti yang saya sebutkan bahwa kekurangan dari nomor otomatis Excel tersebut yaitu tidak memisahkan antara penerimaan kas dan juga pengeluaran kas.

Perlu diketahui bahwa dalam Excel kondisi tersebut dapat diadaptasi sehingga kita dapat menambahkan kondisi untuk memisahkan nomor penerimaan dan juga pengeluaran kas.

Dengan penambahan kondisi ini tentunya laporan kas yang kita buat dalam Excel akan semakin tepat alasannya yaitu memang penerimaan dan pengeluaran kas nomor urutnya harus dibedakan.

Setelah adanya penambahan maka nomor urut jurnal dalam kas Excel tersebut akan ada dua yaitu untuk penerimaan kas satu jenis dan satu jenis lainnya untuk pengeluaran kas.

Nomor yang akan diurutkan tetap menurut masing - masing jenisnya sehingga tidak akan tumpang tindih diantara penerimaan dan pengeluaran kas Excel tersebut.



Dalam artikel ini saya akan membahas wacana cara menciptakan nomor urut dalam Buku Kas Kecil dengan rumus Excel.


Cara Membuat Nomor Urut Transaksi Dalam Buku Kas Dengan Rumus Excel



Dalam sebuah laporan Buku Kas dalam Excel tentunya diharapkan idenstitas untuk setiap transaksi.

Salah satu identitas yang dipakai adalan nomor transaksi atau nomor penerimaan dan pengeluaran kas.

Setiap nomor dalam Buku Kas Excel ini bersifat unik atau ada perbedaan antara nomor transaksi yang satu dengan yang lainnya.

Nomor transaksi penerimaan dan pengeluaran Buku Kas Excel ini dapat dibentuk secara otomatis dengan memakai rumus dalam Excel.



Rumus Untuk Membuat Nomor Transaksi Buku Kas Excel




Seperti yang saya sebutkan diatas bahwa untuk menciptakan nomor otomatis dalam Buku Kas Excl membutuhkan dukungan rumus.

Rumus yang saya gunakan dalam teladan ini yaitu sebagai berikut :

1. Rumus IF Majemuk Excel

Rumus IF Majemuk dalam teladan kali ini saya gunakan untuk memisahkan kondisi antara penerimaan dan pengeluaran kas.

Asumsi yang dimasukan yaitu kondisi penerimaan kas untuk TRUE, pengeluaran kas untuk TRUE dan kondisi ketiga untuk FALSE.





Perbedaan utama dengan artikel sebelumnya yaitu dalam rumus IF ini alasannya yaitu dalam artikel sebelumnya kita hanya memakai IF Tunggal saja.

2. Rumus COUNTIF Excel

Rumus COUNTIF Excel ini saya gunakan untuk menghitung jumlah baris kolom Pok KK/KM dan nomor baris ini akan saya jadikan nomor urut untuk KK dan KM.




Perlu diperhatikan bahwa kolom Pos yang berisi pilihan KK/KM wajib untuk diisi atau dilarang untuk dikosongkan kecuali baris paling atas kalau kita akan memasukan saldo awal.

Jika ada saldo awal maka penghitungan baris dengan rumus COUNTIF dimulai dari baris dibawahnya saldo awal tersebut.

3. Rumus TEXT Excel

Rumus TEXT Excel saya gunakan untuk mengambil dua digit untuk angka tahun dari tanggal transaksi.





Selain ketiga rumus diatas saya juga berbagi dropdown list untuk kolom Pos dengan pilihan KM atau KK.

Fungsi dari dropdown list ini yaitu menghindari adanya kesalahan penulisan dalam kolom Pos (KM/KK) alasannya yaitu KM dan KK tersebut saya masukan sebagai kondisi yang akan diuji dalam rumus IF.





Silahkan baca dan pahami rumus - rumus tersebut diatas supaya gampang memahami teladan pembuatan nomor Buku Kas Excel ini.



Contoh Membuat Nomor Urut Transaksi Otomatis Dalam Buku Kas Dengan Rumus Excel



Setelah memahami dan mengetahui rumus apa saja yang dipakai dalam menciptakan nomor Buku Kas Excel Otomatis selanjutnya kita akan melihat cara pembuatannya.

Silahkan perhatikan gambar berikut ini :



 Dalam artikel sebelumnya kita telah membahas cara menciptakan nomor otomatis untuk jurnal dal Membuat Nomor Jurnal Otomatis Untuk Buku Kas Kecil Dengan Rumus Excel


Dalam gambar tersebut terlihat bahwa nomor untuk KK dan KM telah dipisahkan termasuk nomor urut dari transaksinya.

Untuk cara pengisian tabel tersebut yaitu sebagai berikut :


  1. Isi kolom No
  2. Isi kolom Tanggal
  3. Isi kolom Pos dengan cara menentukan KK/KM dari hidangan dropdown list
  4. Setelah mengisi No. Tanggal dan Pos maka kolom No Jurnal akan otomatis terisi
  5. Isi kolom selanjutnya.


Mohon diperhatikan untuk kolom Tanggal dan Pos wajib untuk diisi alasannya yaitu termasuk kedalam kriteria pembuatan Nomor Jurnal.

Rumus untuk cell D5 yang dipakai yaitu sebagai berikut :


=IF(C5="KM";"JKT"&C5&TEXT(B5;"yy")&TEXT(COUNTIF($C$5:C5;"KM");"0000");IF(C5="KK";"JKT"&C5&TEXT(B5;"yy")&TEXT(COUNTIF($C$5:C5;"KK");"0000");""))


Rumus tersebut berlaku untuk KK dan juga KM sehingga kita tinggal copy pastekan untuk cell selanjutnya.

Untuk memudahkan pembelajara silahakn ambil dan lihat teladan filenya melalui link berikut ini :

--------------------------------------------------
Nama File : Contoh nomor jurnal otomatis KM KK
Ukuran : 46 kb
Link : Contoh File
--------------------------------------------------

Saya sarankan kepada pembaca untuk membiasakan membaca artikelnya dari awal hingga dengan tanggapan jangan hanya mengambil teladan filenya saja.

Supaya kita benar - benar memahami cara pembuatan nomor otomatis ini dan sesudah kita benar - benar memahami tentu saja akan dapat mengubah format nomor otomatis ini sesuai dengan yang dibutuhkan.

Itulah pembahasan kita kali ini wacana cara menciptakan nomor otomatis untuk Buku Kas Kecil dengan rumus dalam Excel, biar artikel ini bermanfaat untuk semua pembaca.

  

Sumber http://adh-excel.blogspot.com

Mari berteman dengan saya

Follow my Instagram _yudha58

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Membuat Nomor Jurnal Otomatis Untuk Buku Kas Kecil Dengan Rumus Excel"

Posting Komentar