untuk mengetahui sebuah komponen yang rusak atau masih manis pada suatu rangkaian elektronik baik itu televisi maupun rangkaian yang lainya.langkah pertama yaitu dengan cara menganalisa bentuk fisik dari komponen tersebut ada yang berubah apa tidak dan yang kedua dengan cara mengukur satu persatu komponen tersebut.dan bagaimana cara yang benar dalam pengukuran komponen yang masih melekat di pcb,berikut ini yaitu langkah-langkahnya:
Rangkaian TV |
- Lilitan/yoke,travo diukur memakai skala X1 untuk mengetahui putus/tidaknya Lilitan tersebut,untuk mengetahui nilai impedansinya gunakan LCR meter
- Dioda dapat diukur eksklusif di PCB/cabut salah satu kakinya ukur bolak balik dapat gunakan skala X1/X10/X100/X1K normal akan membuktikan nilai tertentu jikalau dibalik jarum gak gerak sama sekali/probe hitam ke anoda,probe merah kekatoda yg ada tanda gelang hitam/putih,pada pengukuran dioda memakai AVO digital probe merah keanoda,probe hitam kekatoda yg ada tanda gelang putih,hitam dioda biasa teladan IN4148 akan membuktikan nilai antara 500-600,jika dioda zener akan membuktikan nilai 700an,gunakan skala dioda
- untuk mengetahui nilai Resistor naik nilai hambatannya atau putus sebelum diukur cabut dari PCB salah satu kaki resistor tersebut gres diukur dan ditentukan menurut warna gelang resistor tersebut apakah naik nilai hambatannya atau tidak,Resistor yg sering putus yg bernilai antara 0.22 ohm-47 ohm/kadang hangus terbakar,Resistor yg sering naik nilai hambatannya antara 1K-1Mega ohm
- Untuk pengukuran Elco dapat dilakukan dengan 2 cara,yg pertama dengan cara mencabut elco dari PCB diukur memakai capacitan meter/AVO digital untuk mengetahui turun tidaknya nilai kapasitas/kapasitor tersebut,yg kedua diukur eksklusif di PCB dengan ESR meter analog/digital untuk mengetahui naik tidaknya kendala dalam elco tersebut
- IC diukur pin outputnya dengan pin GND dan pin VCC ukur bolak balik gunakan skala X1K avo analog,skala dioda avo digital khusus untuk ic vertikal,ic sound amplifier
- Transistor ada 2 jenis NPN biasanya ada aba-aba C,D,F teladan C1815,C945,D400 depan sebelum angka,jenis PNP biasanya ada aksara depan A,B sebelum angka teladan A1015,B772,cara ukurnya:
- A.untuk jenis transistor NPN dengan aba-aba C,D,F probe hitam pada kaki basis,probe merah pada kaki emittor dan colector/bergantian jikalau terukur nilai 2-5K transistor normal/khusus untuk transistor kecil ibarat C1815,C945,D400,D438,jika dibalik seharusnya jarum avo gak gerak sama sekali gunakan skala X1/X10/X100/X1K,untuk transistor horisontal jikalau diukur antara kaki basis emitttor normal ada kendala 25-75 ohm gunakan skala X1/X10,jika diukur antara kaki basis colector atau emitttor colector akan terukur kendala antara 1K-3K avo analog,gunakan skala X1k
- B.transistor jenis PNP/A,B cara ukurnya probe merah dikaki basis,probe hitam dikaki emittor dan colector untuk nilai sama ibarat jenis NPN,jika probe dibalik seharusnya jarum avo tidak gerak sama sekali,jika gerak sedikit saja artinya transistor tersebut short/konslet/rusak,untuk pengukuran pakai AVO digital gunakan skala dioda,cara ukurnya untuk jenis NPN/C,D,F probe hitam kekaki emittor dan colector,probe merah kekaki basis normal akan membuktikan nilai antara 400-600,untuk jenis PNP probe merah kekaki emittor dan colector probe hitam kekaki basis,nilai sama dengan jenis NPN dan jikalau dibalik angka digital tetap membuktikan angka 1 tapi jikalau angka membuktikan nilai 00 artinya transistor tersebut konslet/short
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "√ 6 Cara Mengukur Komponen Di Pcb"
Posting Komentar