
Teknologi.id – Meski diboikot dan diserang oleh kebijakan pemerintah Amerika Serikat, Huawei mendapat pemberian penuh dari pemerintah Malaysia.
Dalam konferensi Future of Asia di Tokyo, Jepang, Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad menyatakan kalau Malaysia akan sebanyak mungkin memakai teknologi buatan Huawei.
Dilansir dari laman Nikkei Asian Review, Jumat (31/5/2019), meski sejumlah negara mirip Jepang dan Australia ketika ini menghindari penggunaan peralatan buatan Huawei, Malaysia tak berencana untuk menghindari peralatan 5G buatan Huawei.
Baca juga: Huawei ‘Hongmeng OS’ Dapat Dikenal Sebagai ‘ARK OS’ Secara Global
“Kemampuan penelitian Huawei jauh lebih besar dari kemampuan Malaysia. Kami akan memakai teknologi mereka semaksimal mungkin, ujar Mohamad.
Mohamad juga mengaku tak khawatir atas tuduhan acara spionase yang dituduhkan AS ke Huawei. Karena menurutnya Malaysia ialah negara yang ‘open book’.
“Ya, mungkin ada beberapa mata-mata, tetapi apa yang ada untuk memata-matai di Malaysia? Kami menyerupai buku terbuka. Semua orang tahu. Jika ada negara yang ingin menyerbu Malaysia, mereka bisa berjalan dan kami tidak akan melawan lantaran itu buang-buang waktu.” ujarnya.
Ia pun menyebut Huawei mempunyai teknologi yang lebih unggul dari AS.
“Saya faham Huawei memiliki keunggulan lebih dibanding teknologi dari Amerika Serikat. Amerika Serikat harus mau berkompetisi dengan Cina. Ada saatnya Cina akan menang, namun ada kalanya pula Amerika Serikat yang menang,” kata Mahathir.
Baca juga: Terancam Pemutusan Lisensi ARM, Huawei: Tidak Pengaruh!
Selain itu Mohamad pun menyebut AS seharusnya mendapatkan kenyataan bahwa penelitian dan pengembangan yang jago sekarang juga bisa ditemukan di negara Timur.
“Kita harus mendapatkan bahwa AS tidak selamanya bisa menjadi negara tertinggi di dunia yang sanggup mempunyai teknologi terbaik. Saat ini, teknologi terbaik yang ditemukan di AS sebetulnya disebabkan oleh penelitian oleh banyak orang Asia yang bermigrasi ke sana. Orang-orang Asia yang sama di negara mereka sendiri, sanggup melaksanakan hal yang sama,” katanya.
“Jadi kadang-kadang, ada persaingan, kalau kadang kala Timur menang, tidak apa-apa. Tetapi pergi berperang bukanlah solusi,” ujarnya.
(DWK)
Sumber https://teknologi.id
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58Related Posts :
√ Ini Dia, Smartphone Terlaris Di Tahun 2018Teknologi.id – Counterpoint Research belum usang ini merilis analisisnya perihal smartphone terlaris 2018 di dunia dan di China. Jadi,… Read More...
√ Infinix Hot 7 Pro Dan Smart 3 Plus Rilis Di Indonesia, Ini Spesifikasi HarganyaFoto: OketeknoTeknologi.id – Vendor ponsel Infinix meluncurkan dua lini ponsel Android terbarunya di pasar Indonesia, yaitu Infinix Ho… Read More...
√ Fitur Gres Google Maps, Tampilkan Sajian Terkenal Sebuah RestoranTeknologi.id – Google Maps tidak hanya berfungsi sebagai aplikasi peta digital dan navigasi. Kini Google Maps dapat digunakan pecinta … Read More...
√ Pemerintah Gandeng Swasta Garap Satelit Internet ‘Satria’Teknologi.id – Pemerintah melalui Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementrian Komunikasi dan Informatika (Komi… Read More...
√ Google Uji Coba Sematkan Tautan Belanja Di Bawah Video YoutubeTeknologi.id – Google sepertinya sedang mencari opsi untuk meningkatkan keuntungan mereka. Salah satunya ialah dengan menyematkan taut… Read More...
0 Response to "√ Diboikot As, Huawei Sanggup Pemberian Penuh Dari Pm Malaysia Mahathir"
Posting Komentar