Teknologi.id – China sepertinya mulai merencanakan serangan akhir pasca Amerika Serikat memasukkan Huawei ke dalam daftar hitamnya. Hal ini diketahui dari draf regulasi mengenai keamanan siber yang sedang diproses oleh China.
Dalam dokumen Cybersecurity Review Measures yang diterbitkan oleh Cyberspace Administration of China, lembaga-lembaga menyerupai penyedia jaringan telekomunikasi dan layanan keuangan akan diminta untuk mengevaluasi risiko keamanan nasional terlebih dahulu saat membeli produk dan layanan dari luar negeri.
Baca juga: Huawei Gunakan Aptoide untuk Gantikan Play Store?
Samm Sacks, pemerhati kebijakan keamanan siber dan ekonomi digital China mengatakan, penitikberatan terhadap risiko keamanan nasional di dalam draf hukum tersebut sanggup menjadi poin utama dalam seni administrasi China untuk melawan balik Amerika Serikat.
“China sanggup menggunakannya (draf regulasi) untuk memblok pembelian teknologi asal Amerika Serikat dengan dasar keamanan nasional,” ucap Sacks, menyerupai dikutip dari detikINET, Senin (27/5/2019).
Namun, tidak dijelaskan hal-hal apa saja yang sanggup dipertimbangkan sebagai pengusik keamanan nasional. Draf ini sendiri masih membutuhkan masukan sampai 24 Juni mendatang.
Baca juga: Hongmeng, OS Huawei Akan Kompatibel dengan Semua Aplikasi Android
Risiko keamanan nasional sejatinya juga menjadi dalih pemerintah Amerika Serikat dalam memasukkan Huawei ke dalam daftar hitamnya. Sebelum itu pun, Amerika Serikat sudah memandang Huawei berisiko terhadap keamanan nasional sehingga sejumlah instansi pemerintahan dihentikan memakai perangkat darinya.
Pandangan itu didasari anggapan bahwa Huawei mempunyai relasi dengan partai komunis China dan perangkat-perangkat miliknya merupakan alat mata-mata. AS sendiri belum pernah menunjukkan bukti nyata mengenai hal tersebut, dan Huawei juga terus membantah tudingan tersebut.
Para mahir beranggapan bahwa dunia akan diarahkan pada dua ekosistem teknologi yang berbeda lantaran kondisi yang ada. Hal ini disebabkan aktivitas tolak menolak yang dilakukan oleh Amerika Serikat dan China antara satu sama lain.
Baca juga: Setelah Huawei, AS Kini Incar Perusahaan Drone DJI?
Selain menjadi akhir atas tindakan AS terhadap Huawei, analis Nick Marro beranggapan bahwa ini juga sanggup menjadi respon China atas perang dagang dengan AS.
Ia juga memperkirakan para perusahaan aneh akan mempunyai kepatuhan yang tinggi lantaran mereka tidak akan tahu apa warta yang diharapkan untuk lolos dari ulasan terkait keamanan nasional China.
(DWK)
Sumber https://teknologi.id
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "√ As Masukkan Huawei Di Daftar Hitam, China Rencanakan Serangan Balasan?"
Posting Komentar