√ Carstensz Pyramid, Satu Dari “The Seven Summits” Di Dunia Yang Ada Di Indonesia

Tahukah anda wacana Carstensz Pyramid, satu dari “The Seven Summits” di dunia yang ada di Indonesia?


Sedikitnya data wacana pulau di ujung timur Indonesia menjadikan wilayah yang jarang dijamah. Masih sangat banyak misteri alam yang belum terjawab di pulau ini terutama keindahan di setiap detil wilayah pulaunya. Diperlukan semangat petualangan untuk menjelajahinya dan ini merupakan sebuah tantangan tersendiri bagaimana wilayah di pulau Papua dengan segala keterasingan sanggup dipelajari dan telusuri.


Sampai ketika ini, para petualang absurd terus memelopori pencapaian prestasi di dalam pendakian dan pemanjatan gunung-gunung di Papua. Dan bahkan bukan hanya petualang saja, namun para peneliti dan ilmuwan absurd pun berdatangan ke pulau ini. Sangat sayang kalau kita sebagai pemilik negara ini tidak berbuat apapun yang bermanfaat secara nyata. Dan meskipun beberapa dari kita telah berkiprah meraih prestasi dalam pendakian dan pemanjatan serta penelitian di Papua, namun tetap jumlah berbanding jauh lebih kecil dibandingkan mereka yang dari luar negeri.


Tahukah anda kalau ternyata tidak hanya puncak Carstensz saja tapi terdapat juga 4 puncak gunung disekitarnya yang hampir sama dan dengan ketinggan tidak jauh berbeda sama puncak Carstensz?


Sedikitnya data wacana pulau di ujung timur Indonesia menjadikan wilayah yang jarang dija √ Carstensz Pyramid, Satu Dari “The Seven Summits” Di Dunia Yang Ada Di Indonesia


Puncak Carstensz Pyramid mempunyai ketinggian 4884 MDPL  (Meter Di atas Permukaan Laut) atau 16023 ft yang sanggup digambarkan terletak di sebelah barat central highland yang disebut dengan Jayawijaya dan pegunungan Sudirman.


Puncak Carstensz Pyramid ini pertama kali ditemukan oleh Jan Carstens Zoon, seorang penjelajah Belanda yang melihat gletser di puncak Carstensz tahun 1623, yaitu ketika dalam pelayarannya beliau melihat sebuah puncak gunung yang tertutup oleh lapisan putih yang diduga yaitu lapisan salju.


Awalnya Jan Carstensz dianggap menciptakan laporan palsu wacana apa yang dilihatnya tersebut. Namun seiring waktu datanglah gosip lain wacana adanya pegunungan salju di Amerika Selatan, juga di tahun 1848 seorang misionaris melaporkan hal serupa di Afrika utara.


Semenjak itu perhatian masyarakat barat mulai tertuju pada puncak salju yang dilaporkan oleh Jan Carstensz dan lebih dari 250 tahun lamanya, ekspedisi pendakian pertama gres dilakukan oleh H.A Lorentz di tahun 1907. Namun ekspedisi yang berjalan selama 6 bulan tersebut mengalami kegagalan akhir keganasan alam Papua.


 


Sedikitnya data wacana pulau di ujung timur Indonesia menjadikan wilayah yang jarang dija √ Carstensz Pyramid, Satu Dari “The Seven Summits” Di Dunia Yang Ada Di IndonesiaSedikitnya data wacana pulau di ujung timur Indonesia menjadikan wilayah yang jarang dija √ Carstensz Pyramid, Satu Dari “The Seven Summits” Di Dunia Yang Ada Di Indonesia


 


Padang salju atau disebut gletser yang berasal dari Puncak Carstensz berhasil didaki pada awal tahun 1909 oleh seorang penjelajah Belanda berjulukan Hendrik Albert Lorentz bersama dengan enam orang Suku Dayak Kenyahyang yang dibawa dari Apau Kayan di Kalimantan.


Dibalik gemilangnya keberhasilan pendakian Carstenzs Pyramid perlu memandang sebuah kenyataan bahwa tugas suku Dayak sebagai kaum perintis sangat vital. Suku orisinil Kalimantan ini yaitu mereka yang diberi karunia serta anugerah oleh Tuhan Yang Maha Kuasa sebagai kaum yang mempunyai tenaga besar lengan berkuasa dan tahan terhadap siksaan alam. Mereka juga terkenal sebagai kaum perintis sungai.


Bayangkan dengan pakaian seadanya mereka berhasil menghantarkan H. Herrer bersama rekan-rekannya menuju puncak Carstenzs. Dan atas keberanian serta ketangguhan suku Dayak tersebut, sebuah penghargaan diberikan atas besarnya jasa suku dayak dalam pendakian Carstenzs Pyramid ditandai dengan menamai salah satu jalur pendakian yaitu “Dayak Pass”, sebuah jalur untuk mereka yang pemberani.


Sedikitnya data wacana pulau di ujung timur Indonesia menjadikan wilayah yang jarang dija √ Carstensz Pyramid, Satu Dari “The Seven Summits” Di Dunia Yang Ada Di Indonesia
Dayak Pass
Sedikitnya data wacana pulau di ujung timur Indonesia menjadikan wilayah yang jarang dija √ Carstensz Pyramid, Satu Dari “The Seven Summits” Di Dunia Yang Ada Di Indonesia
Peta Carstensz Pyramid milik Dr J.J. Dozy yang terdapat dalam buku “sdfdfjn”


 


Pada tahun 1913 Jan Carstensz bersama seorang naturalis berkebangsaan Inggris, A.F.R Wollaston dan yang lainnya, berhasil mencapai hidung glasier di sisi Selatan Carstensz sehabis melalui perjalanan melelahkan melewati hutan di pesisir selatan Papua, namun gagal mencapai puncak.  Carstenz dan Wollaston membutuhkan 92 hari untuk mencapai 50 km terakhir sebelum menyatakan gagal.


Pada tahun 1936, Carstensz Expedition yang diprakarsai Belanda dilakukan untuk menentukan puncak tertinggi dari tiga puncak yang ada di wilayah Carstenz Pyramiyd tersebut, namun tidak berhasil memutuskan dengan niscaya yang mana dari ketiga puncak yaitu yang tertinggi, dan kemudian mereka memutuskan untuk berusaha mendaki masing-masing puncak. Anton sdfdfjn, Jean Jacques Dozy, dan Frits Julius Wissel hanya mencapai padang gletser Carstensz Timur dan Puncak Ngga Pulu pada 5 Desember 1936.


Sejak tahun 1936, sampai 26 tahun kemudian, tepatnya tahun 1962 gres ada pendakian Puncak Jaya kembali yang dilakukan oleh sebuah ekspedisi yang dipimpin oleh pendaki berkebangsaan Austria, Heinrich Harrer, dengan tiga anggota ekspedisi lainnya, Robert Philip Temple yang berkebangsaan Selandia Baru, Russell Kippax dan Albertus Huizenga.


Hasil dari usaha pendaki Heinrich Harrer tersebut menjadikannya ternobatkan sebagai orang pertama yang berhasil menginjakkan kaki di Puncak Jaya. Heinrich Harrer yang terkenal dengan dongeng petualangannya di Tibet pada masa perang dunia kedua yang diangkat dalam film “7 Years in Tibet” menulis dongeng perjalanannya di Papua termasuk ketika ia berhasil mendaki Puncak Jaya dalam buku berjudul “I Come from The Stone Age” yang menjadi best-seller.


Carstensz Pyramid berada di dalam wilayah Taman Nasional Lorentz, dimana taman nasional ini yang diresmikan pada tahun 1919 menyusul laporan ekspedisi Hendrik Albert Lorentz.


Sedikitnya data wacana pulau di ujung timur Indonesia menjadikan wilayah yang jarang dija √ Carstensz Pyramid, Satu Dari “The Seven Summits” Di Dunia Yang Ada Di Indonesia


Taman Nasional Lorentz yang memiliki luas area mencapai 25.056 kilometer persegi atau sama dengan luas kira-kira 2 kali luas Taman Nasional Gunung Leuser atau sama dengan luas wilayah negara Siprus atau 12,5 kali luas negara Bahrain, yang mencangkup 4 wilayah kabupaten di Papua, tepatnya di kabupaten Merauke, Jayawijaya, Paniai serta Fak-Fak, merupakan taman nasional terbesar di Asia Tenggara. Sejak tahun 1999, Taman Nasional Lorentz telah ditetapkan sebagai salah satu situs warisan dunia oleh UNESCO.


Setelah pengambilalihan kekuasaan dari pemerintahan kolonial Belanda, Indonesia melaksanakan perubahan nama untuk menggantikan nama-nama absurd tersebut. Pada tahun 1963, Nassau Range diganti namanya menjadi Pegunungan Sudirman dan Star Mountains Range berganti nama menjadi Pegunungan Jayawijaya. Bersamaan dengan itu, puncak tertinggi pada ketika itu diberi nama Puncak Sukarno, dan bahkan pada ketika itu, ibukota propinsi Irian Barat pun berjulukan Sukarnopura!


Presiden Sukarno pun sempat menggalang “Ekspedisi Tjendrawasih” untuk menggapai puncak tertinggi di provinsi Irian  (sekarang menjadi provinsi Papua).


Rentetan pergantian orde di Indonesia menjadikan perubahan nama lagi. Sukarnopura beralih nama menjadi Jayapura, dan Puncak Sukarno berubah nama menjadi Puncak Jaya, Nemangkawi, Puncak Jayadikesuma dan Ndugundugu. Namun, Carstensz Pyramid tetap menjadi julukan yang paling popular ketika ini.


Rentetan pergantian orde di Indonesia menjadikan perubahan nama lagi. Sukarnopura beralih nama menjadi Jayapura, dan Puncak Sukarno berubah nama menjadi Puncak Jaya, Nemangkawi, Puncak Jayadikesuma dan Ndugundugu. Namun, Carstensz Pyramid tetap menjadi julukan yang paling popular ketika ini.


 


Sedikitnya data wacana pulau di ujung timur Indonesia menjadikan wilayah yang jarang dija √ Carstensz Pyramid, Satu Dari “The Seven Summits” Di Dunia Yang Ada Di Indonesia
bandara Mozes Kilangin, pintu masuk menuju Carstenz Pyramid

 


Perjalanan sejarah politik Indonesia yang berjalan kemudian Irian kembali berganti nama menjadi Papua. Namun semenjak timbulnya nama Puncak Jaya tersebut terjadilah kesalahan penyebutan lokasi. Puncak Jaya dianggap berada di jajaran Pegunungan Jayawijaya. Hal ini terjadi alasannya yaitu bila kita melihat peta ketika itu seakan terjadi dualisme penamaan. Tidak tergambar dengan terang dimana keberadaan Pegunungan Sudirman dan dimana keberadaan Pegunungan Jayawijaya.


Dan ada lagi ketidakjelasan pada puncak Jayawijaya. Entah mengapa dunia menyampaikan 5030 meter dari permukaan maritim yaitu ketinggian sebetulnya dari puncak Jayawijaya ini pada sumber kebanyakan 4848 Mdpl.


Kemudian arena letaknya yang berada di kepulauan Indonesia yang secara politik termasuk kedalam wilayah Benua Asia, sebagian pendaki lebih bahagia menentukan gunung Kosciusko yang merupakan titik tertinggi di benua Australia sebagai salah satu dari seven summits dunia. Namun sebagian lain bersikukuh kalau Carstensz Pyramid merupakan salah satu dari seven summits dunia alasannya yaitu secara geografis terletak di wilayah Australia dan Oceania. Pelopor yang pertama kali mempopulerkan Carstensz sebagai salah satu dari seven summit dunia yaitu Reinhold Meissner.


Dan kini Carstensz Pyramid menjadi salah satu idaman para pendaki dunia, alasannya yaitu termasuk dalam rangkaian The Seven Summits bersama Everest di Asia, Kilimanjaro di Afrika, Elbrus di Eropa, Aconcagua di Amerika Selatan, Mckinley di Amerika Utara dan Vinson Massif di Antartika.


 


Sedikitnya data wacana pulau di ujung timur Indonesia menjadikan wilayah yang jarang dija √ Carstensz Pyramid, Satu Dari “The Seven Summits” Di Dunia Yang Ada Di Indonesia


 


Dan berdasarkan sebuah artikel di situs nationalgeographic.co.id, biaya pendakian menuju puncak tertinggi di Indonesia ini kurang lebih sekitar US$ 1,800 per orang. Namun kalau melihat di situs-situs penyedia jasa ekspedisi ke Puncak Jaya, harga yang mereka cantumkan bahkan lebih tinggi lagi dari itu. Di beberapa website saya saya melihat harga paket yang ditawarkan minimal angka US$ 10,000 – US$ 30,000!!! Besarnya biaya ini menjadikan Cartensz Pyramid sebagai salah satu gunung termahal di dunia.


 


































































TUJUANKETINGGIANLOKASILAMA EKSPEDISI

BIAYA (PER ORANG / US$)


  EVEREST 8.848 mdpl NEPAL / INDIA 71 – 74 hari 65.000 – 75.000
  ACONCAGUA 6.962 mdpl ARGENTINA 20 – 24 hari minimal : 4.700
  MCKINLEY 6.194 mdpl KANADA 22 hari minimal : 8.500
  KILIMANJARO 5.892 mdpl AFRIKA 8 – 15 hari minimal : 5000
  ELBRUS 5.642 mdpl RUSIA 14 hari 5000
  VINSON MASSIF 4.892 mdpl ANTARTIKA 16 – 23 hari 42.000
  CARSTENSZ PYRAMID 4.884 mdpl INDONESIA 15 – 17 hari minimal : 27.000

*mdpl = meter di atas permukaan laut

**kompilasi perbandingan harga dan usang perjalanan dari banyak sekali website distributor travel



 


Dan belum lagi dengan sulitnya birokrasi untuk mendapat ijin serta ketidakpastian atas jaminan keamanan di wilayah tersebut yang dikenal dengan wilayah pergerakan gerilya dari para kombatan Organisasi Papua Merdeka (OPM) .. hadeuuuh …  🙄 


 


Fakta Carstenz Pyramid





    1. Carstensz Pyramid diambil dari nama seorang penjelajah Belanda, Jan Carstenszoon.

    2. Heinrich Harrer yaitu orang pertama yang berhasil menginjakkan kaki di Carstensz Pyramid.

    3. Puncak Jaya termasuk ke dalam area Taman Nasional Lorentz.

    4. Ekspedisi Carstensz Pyramid merupakan salah satu pendakian paling sulit di dunia.

    5. Medan yang cukup ekstrem bukan hanya satu-satunya rintangan yang harus dihadapi para petualang yang ingin mendaki Puncak Jaya.

    6. Puncak Jaya terletak tak jauh dari tambang emas terbesar di Dunia.

    7. Ekspedisi menuju Puncak Jaya atau Carstensz Pyramid termasuk salah satu pendakian termahal di dunia. 

    8. Status Puncak Jaya sebagai salah satu Gunung Seven Summit masih sering menjadi perdebatan para pendaki dunia.





Sumber aciknadzirah.blogspot.com

Mari berteman dengan saya

Follow my Instagram _yudha58

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "√ Carstensz Pyramid, Satu Dari “The Seven Summits” Di Dunia Yang Ada Di Indonesia"

Posting Komentar