Setelah bisa menciptakan sketsa, kini kita akan menciptakan peta wilayah yang menggambarkan objek geografis. Apa itu peta wilayah dan apa itu objek geografis? Wilayah adalah kawasan atau lingkungan daerah. Wilayah sanggup berupa wilayah dari tingkat desa hingga benua. Peta wilayah adalah peta yang menggambarkan lingkungan tertentu. Nah, sebelum menciptakan peta, kita harus mengetahui dahulu objek apa yang akan dibuatkan petanya. Obejak geografi adalah hal yang berkaitan dengan geografi yang dijadikan target untuk dibuatkan petanya. Objek geografi antara lain mencakup atmosfer, hidrosfer, litosfer, biosfer.
Atmosfer adalah lapisan udara yang menyelubungi bumi hingga ketinggian 300 km. Objek geografi yang bekerjasama dengan atmosfer yang sanggup dibuatkan petanya antara lain curah hujan, keadaan iklim, dan arah angin. Hidrosfer adalah lapisan air yang mengelilingi bumi. Objek geografi yang bekerjasama dengan hidrosfer yang sanggup dibuatkan petanya antara lain perairan darat, perairan laut, penyebaran danau, dan kawasan ajaran sungai. Litosfer adalah lapisan batuan yang menyusun kulit bumi. Objek geografi yang bekerjasama dengan litosfer yang sanggup dibuatkan petanya antara lain penyebaran gunung api, jenis-jenis tanah, dan kawasan dataran tinggi. Biosfer diartikan juga sebagai lingkungan yang berupa segala sesuatu yang hidup (manusia, hewan, tumbuhan). Objek geografi yang bekerjasama dengan biosfer yang sanggup dibuatkan petanya antara lain penyebaran fauna, hutan hujan tropis, kepadatan penduduk, dan pelabuhan laut.
Untuk menciptakan peta, kita harus tahu unsur-unsur peta. Unsur-unsur peta tersebut adalah judul peta, skala peta, petunjuk arah, garis astronomis, peta inset, forum pembuat, tahun pembuatan, dan legenda (kolom keterangan perihal simbol-simbol yang terdapat dalam peta). Untuk menciptakan peta, langkah pertama yang harus kita tentukan adalah peta apa yang akan dibuat. Ingat bahwa ada banyak sekali jenis peta. Salah satu di antaranya adalah peta tematik. Peta tematik adalah peta yang menggambarkan tema-tema tertentu yang ada di permukaan bumi. Contoh peta tematik adalah peta curah hujan, peta kepadatan penduduk di Kabupaten X, peta hasil bumi di Provinsi Y.
Sumber http://ruangsekolahku.blogspot.comAtmosfer adalah lapisan udara yang menyelubungi bumi hingga ketinggian 300 km. Objek geografi yang bekerjasama dengan atmosfer yang sanggup dibuatkan petanya antara lain curah hujan, keadaan iklim, dan arah angin. Hidrosfer adalah lapisan air yang mengelilingi bumi. Objek geografi yang bekerjasama dengan hidrosfer yang sanggup dibuatkan petanya antara lain perairan darat, perairan laut, penyebaran danau, dan kawasan ajaran sungai. Litosfer adalah lapisan batuan yang menyusun kulit bumi. Objek geografi yang bekerjasama dengan litosfer yang sanggup dibuatkan petanya antara lain penyebaran gunung api, jenis-jenis tanah, dan kawasan dataran tinggi. Biosfer diartikan juga sebagai lingkungan yang berupa segala sesuatu yang hidup (manusia, hewan, tumbuhan). Objek geografi yang bekerjasama dengan biosfer yang sanggup dibuatkan petanya antara lain penyebaran fauna, hutan hujan tropis, kepadatan penduduk, dan pelabuhan laut.
Untuk menciptakan peta, kita harus tahu unsur-unsur peta. Unsur-unsur peta tersebut adalah judul peta, skala peta, petunjuk arah, garis astronomis, peta inset, forum pembuat, tahun pembuatan, dan legenda (kolom keterangan perihal simbol-simbol yang terdapat dalam peta). Untuk menciptakan peta, langkah pertama yang harus kita tentukan adalah peta apa yang akan dibuat. Ingat bahwa ada banyak sekali jenis peta. Salah satu di antaranya adalah peta tematik. Peta tematik adalah peta yang menggambarkan tema-tema tertentu yang ada di permukaan bumi. Contoh peta tematik adalah peta curah hujan, peta kepadatan penduduk di Kabupaten X, peta hasil bumi di Provinsi Y.
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "Apa Saja Langkah-Langkah Dalam Menciptakan Peta Wilayah?"
Posting Komentar