Fungsi Mempunyai Kegunaan Yang Sering Digunakan Di Php

Bismillaahirrohmaanirrohiim…

Di bawah ini yaitu fungsi yang mempunyai kegunaan di PHP yang sering digunakan oleh programmer PHP.

– Generate uniq ID

Biasanya di database MySQL programmer suka memakai autoincrement untuk primary key-nya, namun masalahnya akan muncul dikala syncronisasi data dari beberapa database backup, alasannya sanggup jadi nilai primary-nya sama.

Sebagai solusinya, programmer menciptakan sendiri fungsi yang menandai ID primary key benar-benar unik.

function getId() {
  $idt = explode(" ", microtime());
  $uniqid = $idt[1]. substr($idt[0], 2);
  return $uniqid.rand(1000,9999);
}

atau

function getId() {
  return uniqid(rand(1000,9999),true);
}

fungsi di atas sanggup jadi masih berpotensi menghasilkan isyarat yang sama, silahkan ubah random angkanya sesuai kebutuhan.

– Menampilkan teks dikala isyarat dijalankan

Saat menjalankan jadwal PHP, biasanya teks gres akan ditampilkan sehabis isyarat pada file tersebut simpulan dieksekusi.

Nah, untuk menampilkan text tanpa menunggu isyarat simpulan diekseskusi fungsinya yaitu sebagai berikut:

function print_cmd($txt) {
    echo $txt;

    @ob_end_flush();
    @ob_flush();
    flush();
    ob_start();
}

– Host tidak sama dengan domain kita

Jika kita punya website dengan IP address private, semua domain sanggup diarahkan ke IP website kita.

Sehingga bila ada orang iseng menciptakan nama domain lain lalu diarahkan ke IP website kita, akibatnya web kita mempunyai banyak alamat website.

Contoh, IP server kita 123.123.123.123 sanggup untuk domain webku.com, webmu.com, webkita.com dengan tampilan yang sama.

Agar setiap domain yang diarahkan ke IP server menjadi benar-benar domain milik kita, fungsinya yaitu sbb:

if (strtolower($_SERVER['HTTP_HOST']) !== 'namadomainku.com') {
  header('location:https://namadomainku.com'.$_SERVER['REQUEST_URI']);
  exit();
}

– Echo pre

Untuk memudahkan membaca array, daripada var_dump hehehe

function echoPre($arr) {
  echo '<pre>';
  print_r($arr);
  echo '</pre>';
}

– Teks menjadi slug

Tujuan sudah jelas, biar link kita sesuai judul isu sehingga disukai search engine.

function textToSlug($text='') {
  $text = trim($text);
  if (empty($text)) return '';

    $text = preg_replace("/[^a-zA-Z0-9\-\s]+/", "", $text);
    $text = strtolower(trim($text));
    $text = str_replace(' ', '-', $text);
    $text = $text_ori = preg_replace('/\-{2,}/', '-', $text);

    return $text;
}

– Slug menjadi text

Kebalikan dari teks menjadi slug, dari URL menjadi teks yang gampang dibaca manusia.

function slugToText($slug='') {
  $slug = trim($slug);
  if (empty($slug)) return '';

    $slug = str_replace('-', ' ', $slug);
    $slug = ucwords($slug);
    return $slug;
}

– simpan html yang ditampilkan kedalam teks

Ini biasa digunakan dikala ingin cache full page, beberapa plugin cache wordpress konsepnya ia menciptakan file statis (txt, html, dll) menurut URL, bila sudah disimpan dalam cache dikala ada kanal ke URL tersebut tidak perlu query macem-macem, tinggal ambil dari cache yang disimpan tersebut.

berikut ini cara menyimpan teks, html, css, j4vascript ke dalam file statis.

$cached_file = dirname(__FILE__).'/cache/namacache.html';
ob_start();
//teks/html/css/j4vascript
@file_put_contents($cached_file, ob_get_contents());

Demikian beberapa fungsi yang mempunyai kegunaan yang biasa digunakan programmer PHP untuk keperluan ngoding.

Monggo bila ada yang ingin menambahkan fungsi mempunyai kegunaan atau ingin menciptakan fungsi lainnya.

Semoga bermanfaat…

Sumber https://rasupe.com

Mari berteman dengan saya

Follow my Instagram _yudha58

Baca juga:

Share on Facebook

Share on Twitter

Share on Google+

Share on LinkedIn

Subscribe to receive free email updates: