Halo, RG Squad! Bagi kau yang sudah menginjak kelas 12, niscaya sedang sibuk berguru untuk Ujian Nasional dan persiapan masuk ke akademi tinggi, ya?
Nah, seperti yang diketahui, untuk masuk ke akademi tinggi negeri ada beberapa jalur menyerupai SNMPTN, SBMPTN, dan ujian mandiri. Memasuki semester keenam, SNMPTN memang sedang hangat diperbincangkan alasannya yaitu jadwal pelaksaannya yang sudah dimulai.
Akibat lamanya proses seleksi SNMPTN, tidak jarang banyak gosip yang tersebar secara simpang siur. Agar tidak salah gosip dan mempunyai pandangan wacana jalur SNMPTN, yuk simak pembahasan berikut!
Lambang SNMPTN. (Sumber: masukuniversitas.com)
Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) disebut juga sebagai jalur undangan. Hal ini alasannya yaitu dalam proses seleksinya menggunakan nilai rapor dan bukan dengan tes tulis.
Sesuai dengan namanya, jalur seruan ini diperuntukkan bagi murid yang mempunyai nilai baik di sekolah. Jadi, tidak semua murid dapat mengikuti jalur SNMPTN, Squad. Setiap sekolah mempunyai kuota masing-masing sesuai dengan akreditasinya.
Sekolah dengan pengukuhan A mempunyai kuota sebesar 50%, pengukuhan B sebesar 30%, pengukuhan C sebesar 10%, dan sekolah yang belum terakreditasi sebanyak 5%. Oleh alasannya yaitu itu, bagi RG Squad yang masih duduk di dingklik kelas 10 dan 11, lebih baik mempersiapkan nilai kau semenjak dini untuk dapat mengikuti jalur SNMPTN, ya.
Selain kuota sekolah, perlu diperhatikan juga syarat-syarat lainnya semoga tidak salah paham. Dalam seleksi SNMPTN, nilai yang akan digunakan untuk sistem pemeringkatan yaitu rapor dari semester 1-5 dengan mata pelajaran Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, serta mata pelajaran tertentu sesuai dengan jurusan yang diambil, Squad.
Seperti yang menentukan jurusan IPA, nilai mata pelajaran embel-embel yang dikalkulasikan yaitu Kimia, Fisika, dan Biologi. Untuk jurusan IPS, mata pelajaran lain yang dilihat yaitu Sosiologi, Ekonomi, dan Geografi.
Bagi jurusan Bahasa, nilai mata pelajaran lainnya yaitu Sastra Indonesia, Antropologi, dan salah satu bahasa abnormal yang diambil. Sedangkan bagi SMK, nilai rapor yang digunakan mulai dari semester 1-5 untuk yang menempuh pendidikan selama 3 tahun, dan semester 1-7 untuk yang berguru selama 4 tahun. Mata pelajaran embel-embel yang dilihat yakni Kompetensi Keahlian menyerupai Teori Kejuruan dan Praktik Kejuruan.
Untuk sistem pemeringkatan, nilai yang digunakan yaitu rapor semester 1-5. (Sumber: istockphoto.com)
“Selama di SMA, yang saya persiapkan untuk SNMPTN yaitu berusaha mendapat nilai sebaik mungkin dari semester 1 hingga semester 5. Selain itu, saya juga berusaha semoga nilai tersebut tidak turun atau minimal stabil,” ujar Tahta Helga Kusuma yang dikala ini menempuh pendidikan Ilmu Politik, Universitas Indonesia melalui jalur SNMPTN.
Oleh alasannya yaitu itu, menyerupai yang dikatakan Tahta, tidak hanya nilai cantik di rapor yang perlu diperhatikan, Squad, tetapi juga usahakan semoga nilai-nilai tersebut tidak naik-turun atau minimal stabil. Psst, walaupun persyaratan ini tidak tertulis secara resmi, tetapi banyak pelajar SMA/SMK/MA yang menggunakan taktik ini, lho.
Universitas Indonesia. (Sumber: etransportasi.com)
“Selagi menunggu proses SNMPTN berlangsung, kini saya cuma dapat berdoa dan memastikan kalau raporku beneran ada atau enggak. Aku juga sudah tahu ingin menentukan apa untuk daftar SNMPTN nanti,” kata Kevin Govinda dari SMAN 8 Jakarta yang dikala ini duduk di dingklik kelas 12.
Nah Squad, di SNMPTN ini kau memliki kesempatan untuk menentukan tiga aktivitas studi dari dua universitas berbeda. Dengan syarat, salah satu universitas tersebut harus satu provinsi dengan kamu. Misalkan kau sekolah di SMAN 5 Surabaya, maka di SNMPTN kau dapat menentukan Teknik Industri UI, Perencanaan Wilayah dan Kota ITS, serta Teknik Lingkungan UI. Urutan pilihan tersebut menentukan prioritas kamu, ya. Jika tidak lolos di pilihan pertama, maka otomatis kau akan terlempar ke pilihan kedua dan seterusnya.
Tentukan pilihan aktivitas studi dan universitas sesuai prioritas. (Sumber: keithcraft.org)
Untuk mengetahui gosip wacana SNMPTN dan jurusan yang ingin kau ambil, jangan ragu untuk bertanya kepada abang kelas, Squad. Siapa tahu ada tips dan trik lain semoga kau semakin yakin dengan jalur SNMPTN dan jurusan yang ingin diambil. Selain itu, untuk mengklarifikasi gosip yang ada, kau juga dapat cek situs resmi SNMPTN.
Jadwal pelaksanaan SNMPTN dimulai pada tanggal 13 Januari-10 Februari 2018 untuk pengisian dan verifikasi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS), 21 Februari-6 Maret 2018 untuk registrasi SNMPTN, serta tanggal 17 April 2018 untuk pengumuman hasil seleksi. Lalu, pada tanggal 8 Mei 2018 RG Squad akan melaksanakan registrasi ulang di Perguruan Tinggi Negeri masing-masing yang harinya bertepatan dengan pelaksanaan tes SBMPTN.
Hal ini dilakukan pemerintah sebagai taktik semoga siswa yang lolos SNMPTN tidak membatalkannya begitu saja. Karena jikalau RG Squad menolak SNMPTN, maka sekolah akan mendapat konsekuensi tertentu. Wah, jangan hingga begitu, ya!
Agar persiapan masuk ke akademi tinggi semakin matang, RG Squad bisa, nih, menggunakan ruangbelajar. Melalui video beranimasi, kau dapat mengakses banyak soal, bahan pelajaran, dan rangkuman yang memudahkan kau untuk memahami bahan sekolah. Tidak hanya pelajaran SMA, di sana juga ada bahan dan soal SBMPTN. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, segera d0wnl0ad aplikasinya semoga #BelajarJadiMudah!
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "Yuk Mengenal Jalur Snmptn, Masuk Akademi Tinggi Negeri Tanpa Tes!"
Posting Komentar