Ipa Kelas 8 | Jenis-Jenis Suara Menurut Frekuensinya

jenis-jenis bunyi - header

Artikel IPA kelas VIII kali ini akan membahas perihal jenis-jenis bunyi berdasarkan frekuensinya. Ada bunyi infrasonik, audiosonik, dan ultrasonik.

---

Kita semua tentunya mencicipi sedih yang cukup dalam ya Squad atas petaka gempa bumi di Lombok beberapa waktu yang lalu. Gempa dengan 7.0 skala Richter itu meluluhlantahkan Lombok dan guncangannya terasa hingga Pulau Bali. Tapi, terlepas dari efek gempa tersebut, kau tahu nggak bahwa kita bisa mendeteksi “bunyi” gempa?

jenis-jenis bunyi - gempa lombok

 Guncangan 7.0 skala Richter menciptakan bangunan di Lombok rata dengan tanah.

(sumber: kompas.com)

 

“Emangnya gempa ada bunyinya?”

Penyebab gempa itu kan pergerakan lempengan bumi, dan getaran pergerakan lempeng bumi itu bisa diukur dengan salah satu alat pendeteksi gempa, Seismograf. Getaran pergerakan lempeng bumi menghasilkan bunyi yang tidak sanggup didengar oleh indera pendengaran insan alasannya yaitu frekuensinya rendah.

Nah, bicara perihal frekuensi bunyi, ada beberapa jenis-jenis bunyi nih yang bisa kita pelajari. Ada apa saja? Keep scroll ya Squad!

 

1. Bunyi Infrasonik

Bunyi infrasonik ini merupakan bunyi yang nggak bisa didengar oleh indera pendengaran manusia. Namun, bagi beberapa binatang menyerupai anjing, gajah dan lumba-lumba, bunyi ini masih sanggup mereka dengar. Frekuensi yang dimiliki oleh bunyi infrasonik ini kurang dari 20Hz (Heartz).

Bunyi infrasonik bisa merambat dari jarak yang sangat jauh lho Squad. Selain itu, bunyi ini bisa menembus kendala tanpa mengurangi besaranya frekuensi yang dihasilkan. Kalau pun ada pengurangan besaran frekuensi, itu terjadi tidak terlalu signifikan. Nah, maka dari itu, getaran gempa dan acara gunung berapi pun sanggup diketahui. Tentunya ya memakai alat tadi, Seismograf.

jenis-jenis bunyi - seismograf

 

2. Bunyi Audiosonik

Saat kau nonton film horor, pernah mencicipi kaget nggak? Sudah filmnya seram, ditambah dengan volume bunyi yang besar. Itu yang bikin kaget kan? Nah, volume bunyi di bioskop itu termasuk bunyi audiosonik lho Squad. Meskipun berdasarkan kau volumenya sudah besar, itu masih dianggap bunyi audiosonik.

Baca Juga: Belajar Nada Bareng Iqbaal Ramadhan

Nah, beda lagi jika kau melihat sobat kau sedang berbisik-bisik di depan kamu. Kamu tahu nggak apa yang diucapkan sobat kau itu? Nggak kan? Nah, bisik-bisik tersebut di indera pendengaran kau nggak terdengar, artinya bukan bunyi audiosonik.

Apa sih bunyi audiosonik itu? Bunyi audiosonik ini merupakan bunyi yang sanggup didengar oleh indera pendengaran manusia. Besar frekuensi bunyi ini ialah 20 Hz hingga 20.000 Hz.

jenis-jenis bunyi - penurunan pendengaran

 

3. Bunyi Ultrasonik

Jenis bunyi yang terakhir ialah bunyi ultrasonik. Bunyi ultrasonik ini punya frekuensi lebih besar dari 20.000 Hz (20 KHz). Berhubung frekuensinya yang terlalu besar, maka indera pendengaran insan tidak sanggup menangkapnya. Tapi binatang menyerupai kelelawar, bisa mendengar bunyi ini lho. Bunyi ultrasonik ini sulit untuk menembus kendala dengan struktur padat/keras. Jadi, bunyi tersebut hanya bisa dipantulkan.

Ada banyak manfaat yang bisa kita dapatkan dari penggunaan bunyi ultrasonik ini, khususnya di bidang kedokteran. Dalam bidang kedokteran, bunyi ultrasonik ini bisa dipakai untuk mendiagnosa janin dalam kandungan. Ya, nama lain dari proses tersebut ialah USG (ultrasonografi). Mudahnya sanggup dipahami jika USG itu teknik menampilkan citra dari kondisi serpihan dalam tubuh. Nah, proses pengambilan gambar ini memakai gelombang bunyi dengan frekuensi tinggi.

jenis-jenis bunyi - infografik

Gimana nih Squad, kini kau sudah paham kan jenis-jenis bunyi berdasarkan frekuensinya? Kalau kau masih ingin berguru perihal bunyi lebih dalam lagi, bisa kau lihat lho video animasinya di ruangbelajar. Ada soal dan rangkumannya juga yang pastinya bikin berguru kau semakin mudah.

ruangbelajar

Mari berteman dengan saya

Follow my Instagram _yudha58

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Ipa Kelas 8 | Jenis-Jenis Suara Menurut Frekuensinya"

Posting Komentar