Bapak/Ibu Guru, banyaknya kiprah dan pelajaran yang harus diterima siswa setiap harinya tentu sanggup menjadi penyebab stres. Mereka merasa terbebani untuk terus bisa mencerna setiap bahan yang diberikan oleh guru di kelas dengan baik. Apalagi di zaman sekarang, siswa tidak hanya menyibukkan diri dengan satu atau dua kegiatan saja di sekolah dan di rumah. Mereka diharuskan untuk karam dalam kegiatan padat dari pagi sampai malam layaknya orang dewasa. Kelelahan dan stres sanggup menjadikan siswa mempunyai tingkat sensitivitas yang tinggi, menyerupai gampang marah, menangis, menolak beraktivitas, sampai mogok sekolah. Untuk menghindarinya ada beberapa trik mengajar yang sanggup Bapak/Ibu Guru coba di kelas. Apa saja? Yuk, kita lihat!
1. Kegiatan Snowball Toss
Snowball toss (Sumber: edutopia.org)
Terkadang, siswa tidak nyaman untuk bercerita kepada guru di sekolah. Mereka merasa segan atau bahkan takut untuk menceritakan segala keluh kesah atau hal yang menciptakan mereka stres kepada guru di kelas. Padahal, penting untuk guru mengetahui semua kendala atau kesulitan yang dialami oleh siswa. Nah, salah satu cara yang sanggup guru coba untuk mengurangi stres pada murid ialah dengan melaksanakan kegiatan snowball toss.
Melalui snowball toss, siswa diharuskan untuk menuliskan semua hal yang menciptakan mereka stres di dalam selembar kertas. Selanjutnya, guru sanggup menyuruh siswa membentuk lingkaran dan meremukkan kertas tersebut sampai berbentuk bulat. Setelah itu, siswa harus melemparkan kertas tersebut kepada teman-temannya yang berada di dalam lingkaran tersebut. Cara ini dimaksudkan untuk melepaskan stres yang dialami oleh mereka. Terakhir, mereka harus membacakan salah satu kertas yang mereka sanggup tanpa tahu kertas siapa yang mereka bacakan.
Metode ini ialah rujukan dari metode interaktif yang sanggup guru coba untuk menciptakan siswa menjadi lebih terbuka dan berani berkomunikasi dengan sesamanya mengenai dilema yang menciptakan mereka stres. Selain itu, snowball toss juga sanggup menciptakan siswa menjadi lebih tenggang rasa terhadap orang-orang di sekitarnya.
2. Selalu Memberikan Motivasi Kepada Siswa
Berikan motivasi pada siswa (Sumber: indiacelebrating.com)
Saat siswa menjalani kegiatan mencar ilmu mengajar di kelas dan ia terlihat baik-baik saja, guru pun kadang merasa tidak perlu lagi memperlihatkan motivasi khusus kepada siswa. Guru menjadi malas memperlihatkan dorongan dan kata-kata kasatmata di sela-sela kegiatan mencar ilmu mengajar di kelas. Guru lebih sering menanyakan wacana kemajuan siswa dalam mencar ilmu saja seperti, apakah mereka mengerti wacana materinya atau kiprah mana yang belum mereka kerjakan, dan sebagainya. Padahal memperlihatkan dorongan emosional kepada siswa sama pentingnya dengan memperlihatkan sumbangan akademis pada mereka, lho. Cobalah untuk lebih sering memperlihatkan perhatian personal kepada siswa melalui pertanyaan yang melegakan perasaan dan menenangkan pikiran mereka. Misalnya, “Bapak/Ibu Guru percaya kau bisa”, atau “Wah, Bapak/Ibu Guru besar hati sekali sama kau karena…”
3. Buat Siswa Aktif Secara Fisik
Buat siswa melaksanakan kegiatan fisik (Sumber: humankinetics.me)
Gerak tubuh merupakan cara yang baik untuk menurunkan tingkat stres dan ketegangan, termasuk juga untuk mengatasi stres pada siswa secara efektif. Cobalah untuk terus mencari cara biar siswa tetap sanggup menggerakkan tubuhnya dengan aktif, contohnya dengan meregangkan tubuh di kelas, mencar ilmu sambil bermain di luar ruangan, dan sebagainya. Biarkan siswa tetap aktif dan banyak bergerak selama mencar ilmu untuk mengusir stres dan kebosanan.
4. Jangan Terlalu Membebani Siswa dengan Prestasi Akademis
Bantu kesulitan siswa (Sumber: thoughtco.com)
Tidak semua siswa mempunyai kemampuan akademis yang sama, dan tidak semua anak terlahir dengan keunggulan dalam bidang akademis. Janganlah menuntut tiap siswa untuk harus berprestasi, apalagi mulai membanding-bandingkan mereka dengan sahabat sekelasnya. Jika ada siswa yang tampaknya tidak bisa mengikuti pelajaran dengan baik, hindari untuk menyalahkan, memarahi dan menciptakan siswa merasa terpojok sampai kehilangan motivasi belajar. Tenangkan mereka melalui pendekatan personal menyerupai bertanya, “Apa ada yang bisa Bapak/Ibu Guru bantu?” atau “Bagian mana saja yang belum kau pahami? Agar Bapak/Ibu Guru bisa menjelaskannya kembali.”
5. Bantu Siswa Menentukan Tujuan yang Masuk Akal
Bantu siswa memilih tujuan yang ideal untuk mereka (Sumber: oregonstate.edu)
Beberapa siswa biasanya sudah tetapkan sasaran mereka sendiri dikala bersekolah, contohnya akan melanjutkan ke mana sehabis lulus atau ingin mendapat nilai berapa dikala Ujian Nasional. Penting juga untuk Bapak/Ibu Guru mengetahui sejauh mana tujuan siswa masih sanggup dipertimbangkan secara kecerdikan sesuai dengan kemampuan mereka. Pengharapan yang terlalu tinggi akan menciptakan siswa stres dalam prosesnya, apalagi kalau tidak tercapai. Arahkan siswa untuk memilih sasaran yang lebih realistis untuk membantu siswa meraih tujuan yang lebih besar, mengurangi stres, serta mendorong prestasi belajanya.
Jika siswa masih memperlihatkan ciri-ciri stres walaupun Bapak/Ibu Guru sudah melaksanakan beberapa tips di atas, segeralah mendiskusikan hal ini kepada orang bau tanah murid atau menyarankan mereka untuk meminta sumbangan profesional. Jangan patah semangat demi pendidikan siswa didik kita ya, alasannya untuk menjadi guru terbaik dan berkualitas ialah proses yang harus dilakukan terus-menerus.
Nah, apakah Bapak/Ibu Guru ingin menjadi pengajar terbaik di Indonesia? Yuk, ikut audisi Indonesia Teacher Prize 2018. Sebuah ajang berskala nasional untuk mencari dan mengapresiasi para pengajar terbaik di Indonesia dengan total hadiah lebih dari 500 juta rupiah dan kontrak langsung menjadi Master Teacher Ruangguru. Proses audisi online sudah berlangsung semenjak 18 Agustus kemudian sampai 30 September 2018. Proses walk-in audition (datang langsung) akan dimulai pada 25 Agustus besok sampai 30 September 2018. Apabila ada pertanyaan mengenai jadwal ini, silakan mengakses audisi.ruangguru.com atau hubungi nomor 0821-2542-7252 (Lala). Kami tunggu partisipasi Anda!
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "5 Trik Mengajar Untuk Menghindari Stres Pada Siswa"
Posting Komentar