Kandang koloni ialah solusi terbaik untuk pencinta burung atau peternak yang tidak mempunyai lahan luas.
Dengan sangkar ini, beberapa burung sejenis yang umurnya sama sanggup dimasukkan ke dalam sangkar yang sama sebelum dikeluarkan untuk dijual atau dipilih yang mempunyai potensi kicauan daripada yang lainnya.
Meski sangkar koloni ialah solusi yang terbaik untuk minimnya lahan dan ketersediaan kandang, metode ini kadang menciptakan stres. Penyebab stres yang kerap terjadi ialah banyaknya burung yang ada di kandang.
Mereka jadi susah bergerak dengan bebas. Selain itu, udara di dalam sangkar jadi cepat panas. Lebih lanjut, dikala makan mereka juga harus berkompetisi biar sanggup banyak dan kenyang.
Kalau keadaan ini terus-terusan dialami oleh burung, mereka akan stres dan karenanya perkembangan fisik dan mentalnya terganggu.
Burung yang ada di sangkar koloni juga jadi enggan berkicau alasannya ialah merasa tidak nyaman atau banyak saingannya.
Nah, jika Anda mempunyai banyak burung di dalam sangkar koloni, lakukan hal-hal di bawah ini biar mereka tidak stes.
1. Kurangi Jumlah Burung di Dalam Kandang
Untuk menciptakan burung jadi nyaman di dalam sangkar dan tidak stres, mau tidak mau, Anda harus mengurangi jumlahnya.
Paling tidak menjadi separuh atau 60 persen dari jumlah awal. Dengan mengurangi jumlah burung, keadaan sangkar akan jadi lebih senggang dan bersahabat.
Meski hidup berdampingan, burung yang ada di dalam sangkar koloni masih sanggup bergerak dengan bebas. Mereka masih sanggup makan dengan hening dan juga berkicau dengan nyaring.
2. Menambah Jumlah Makanan
Cara kedua yang sanggup dilakukan untuk menciptakan burung jadi tidak stres ialah memberi masakan yang cukup.
Selama di dalam sangkar koloni, burung akan susah makan alasannya ialah harus berkompetisi.
Kalau tubuhnya kuat, mereka sanggup mampu masakan yang banyak, tapi jika tubuhnya kecil tidak akan mendapat apa-apa.
Untuk mengatasi persaingan dalam hal makanan, Anda sanggup memperlihatkan banyak masakan dan minuman di dalam kandang.
Setidaknya porsi yang diberikan melebihi apa yang diperlukan oleh burung-burung yang ada di dalam sangkar koloni.
3. Perhatikan Ukuran Burung
Perhatikan ukuran burung yang ada di dalam kandang.
Pisahkan burung yang ukurannya berbeda. Satukan yang ukurannya nyaris sama.
Pemisahan ini akan menciptakan burung jadi gampang bersaing dan tidak selalu kalah dengan yang menentukan badan yang jauh lebih besar.
Burung kecil yang disatukan dalam satu sangkar juga gampang makan dan beradaptasi.
Mereka tidak akan kebingungan dengan masakan dan sanggup tumbuh dengan baik.
Burung yang stres biasanya enggan makan sehingga tubuhnya jadi kurang gizi dan jika sudah parah sanggup mati.
4. Pisahkan Burung yang Bermasalah
Meski mempunyai jenis sama, kadang-kadang ada burung yang sangat agresif. Mereka kerap bertengkar dengan temannya dan menciptakan yang lain jadi ketakutan.
Kalau keadaan ini terus dibiarkan akan menciptakan burung yang lain jadi stres dan karenanya tidak sanggup berkembang dengan baik baik dari segi fisik maupun kicauannya.
Burung yang bernafsu harus segera diambil dari sangkar koloni untuk dipisahkan. Lebih baik mengorbankan satu burung ketimbang satu sangkar rusak semua.
5. Perhatikan Relasi Burung
Ibarat manusia, burung pun sanggup sensi dengan rekan satu kandangnya.
Untuk itu, Anda sanggup perhatikan korelasi dari beberapa burung. Kadang ada yang saling berteman, kadang ada juga yang saling bertengkar.
Selain burung yang agresif, burung yang sikap sosialnya jelek juga harus dipisahkan.
Demikianlah beberapa hal yang sanggup dilakukan untuk mengatasi burung yang stres di dalam sangkar koloni. Semoga bermanfaat untuk Anda khususnya yang berprofesi sebagai peternak.
Sumber belajarburunghias.blogspot.comMari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "Mengatasi Burung Stres Di Sangkar Koloni Dengan Cepat"
Posting Komentar