Burung cendet ini bantu-membantu merupakan salah satu burung yang masih banyak hidup pada alam liar. Kemudian untuk bentuk dari burung ini punya ukuran yang kecil, dan kicauannya juga tidak begitu bagus.
Akan tetapi, burung ini punya kemampuan yang cukup unik, yang mana burung ini bisa menirukan aneka macam macam bunyi burung jenis yang lain. Sehingga burung ini bisa mempunyai variasi kicauan yang begitu banyak.
Burung cendet merupakan salah satu burung yang cendekia menirukan sura burung jenis yang lain. Sehingga begitu menarik untuk memaster pentet dengan burung-burung master ataupun dengan CD master yang telah banyak di pasaran Burung-burung master yang cantik ketika disuarakan oleh burung pentet.
Misalnya saja menyerupai burung Cililin, Cucak jenggot, Love bird, Rembetan, jalak suren, burung pelatuk, kutilang ngekek, burung beo, siri-siri. Selain itu juga menyerupai bunyi cucak gadung, cucak cungko, gereja tarung, robin betina.
Bahkan bunyi dari pancawarna betina bunyi walang, bunyi jangkrik dan masih banyak burung lain yang punya andalan dan ngerol dengan spead yang rapat.
Cara Ternak Burung Cendet
Burung cendet mempunyai postur badan yang gagah. Tetapi bila anda hendak mempunyai burung yang bersuara bagus, keras suaranya, petarung dan menampilkan gaya yang keren pada waktu berbunyi tidak sanggup hanya dengan menggandalkan menentukan body burung yang bagus.
Itu semua merupakan kemampuan dari burung itu sendiri atau disebabkan burung dilatih. Akan tetapi kebanyakan pembinaan burung ini butuh waktu yang cukup usang dan jarang berhasil kalau tidak disertai perjuangan yang keras.
Banyak orang yang gemar memelihara burung cendet ini, dan mungkin juga anda dari para pecinta burung juga ada yang menyukai jenis burung yang satu ini.
Dan untuk anda yang begitu suka dengan burung ini, kemudian anda merasa tertarik ingin mencoba untuk membudidayakan atau ternak burung cendet ini dirumah. Maka tidak ada salahnya apabila anda mau mencoba untuk melihat terlebih dulu cara ternak burung yang akan dibahas disini.
Sebab untuk melaksanakan ternak burung juga harus mengetahui langkahnya. Kita tidak sanggup sembarang melaksanakan ternak pada jenis burung tersebut. Untuk anda yang mungkin merasa belum tahu cara ternak dari burung ini, maka berikut ini akan diulas cara ternak burung cendet dengan baik dan benar.
Mempersiapkan Kandang
Dalam ternak burung cendet terlebih dahulu anda harus menyiapkan sangkar untuk burung. yang pertama persipkanlah sangkar untuk penangkaran jenis burung ini.
Usahakanlah untuk menciptakan sangkar dengan ukuran yang luas supaya burung tersebut sanggup lebih leluasa untuk terbang. Hal ini disebabkan burung cendet ini merupakan jenis burung yang agresif, jadi memerlukan ukuran sangkar yang lebih luas dari pada sangkar burung yang ada pada umumnya.
Kemudian usahakan juga menyediakan pohon perdu dan juga ranting-ranting kecil untuk daerah bertengger burung cendet. Lalu sediakanlah juga rumput-rumput. Sebab burung cendet betina akan menciptakan sarang dengan sendirinya menggunakan rerumputan itu.
Penjodohan
Penjodohan harus dilakukan dalam ternak burung cendet. Pada waktu proses penjodohan, usahakan menjauhkan indukan betina dari aneka macam bunyi burung cendet yang lainnya.
Hal ini tujuannya supaya burung cendet betina tidak merasa ingin tau dengan bunyi cendet jantan yang lainnya. Dalam proses penjodohan yang pertama, letakanlah indukan jantan dan juga betina dalam sangkar yang terpisah.
Akan tetapi letakan sangkar tersebut supaya saling berdekatan. Tunggu hingga indukan jantan menjadi semakin bernafsu kemudian berkicau dengan sering. Apabiladukan jantan telah membuktikan sikap tersebut, maka proses perkawinan bisa segera dilakukan.
Selanjutnya, satukan indukan jantan dan betina dalam satu kandang, dan pada waktu pertama kali mereka akan disatukan. Pada umumnya akan terjadi perkelahian dalam indukan tersebut.
Kemudian hal tersebut sudah biasa terjadi, alasannya burung ini memang begitu bernafsu dan burung ini juga merupakan salah satu burung petarung. Sehingga anda tidak perlu eksklusif memisahkan indukan tersebut kalau sedang berkelahi.
Dalam proses penjodohan, anda bisa menawarkan pakan dengan 50 ekor jangkrik, satu sendok ulat hongkong, dua sendok makan Ulat Kandang, porsi pakan itu termasuk porsi satu hari untuk kedua burung indukan tersebut.
Penetasan
Pada waktu proses kawin sudah selesai, maka burung cendet betina akan menghasilkan telur anakan. Dan biasanya indukan betina akan menghasilkan dua hingga denagn tiga butir telur, tergantung pada kondisi indukan betina itu sendiri.
Dan pada waktu burung cendet telah bertelur, maka indukan betina akan melaksanakan proses pengeraman dalam waktu kurang lebih selama 21 hari hingga dengan telur tersebut akan menetas.
Dan pada waktu anakan sudah menetas, maka yang harus anda lakukan ialah memisahkan anakan tersebut dari induknya. Kemudian berikanlah makan dengan cara disuapi supaya anakan bisa menjadi semakin jinak pada waktu sudah memasuki usia dewasa.
Makanan Burung Cendet
Makanan diberikan setelah burung dimandikan pada pagi hari, berikanlah jangkrik 10 ekor kemudian kroto 1 sendok makan. Selanjutnya pada waktu sore hari berikan jangkrik 5 ekor dan juga kroto sebanyak 1 sendok makan.
Terutama untuk setiap hari Jumat dan Sabtu, sajian makanannya supaya ditambah lagi. Di ketika pagi hari, berikanlah jangkrik sebanyak 15 ekor dan ulat hongkong sebanyak 3 ekor saja. Kemudian pada waktu sore hari, berikan jangkrik 7 ekor dan juga berikanlah ulat hongkong sebanyak 3 ekor.
Pada waktu burung akan dilombakan diberikan jumlah jangkrik dan kroto tetap. Akan tetapi ditambah dengan ulat hongkong 5 ekor, dan setelah perlombaan cendet kembali diberi jangkrik 5 ekor dan juga diberikan ulat hongkong sebanyak 3 ekor dan kakinya disemprot dengan air.
Guna kepentingan lomba serta meningkatkan performa burung kicauan, proteksi pakan suplemen atau extra fooding sangat dibutuhkan. Antara lain yaitu berupa jangkrik, kroto, serta ulat hongkong.
Perawatan Harian
Dalam ternak burung cendet, perawatan harian sangatlah dibutuhkan supaya ternak anda bisa berhasil. Untuk perawatannya ketika jam 07.00 burung diangin-anginkan di teras.
- Selanjutnya jam 07.30 burung dimandikan dengan menggunakan karamba mandi atau disemprot, tergantung untuk kebiasaan masing-masing burung.
- Bersihkanlah sangkar harian dengan a camengganti atau menambahkan Voer dan Air Minum yang lama.
- Berikan Jangkrik 4 ekor pada cepuk EF, tapi jangan menawarkan Jangkrik secara eksklusif pada burung.
- Penjemuran bisa dilakukan selama 1-2 jam perhari pada pukul 08.00-11.00, namun selama penjemuran sebaiknya burung tidak melihat burung sejenis. Lalu setelah dijemur, angin-anginkan lagi burung diteras selama 10 menit, kemudian sangkar dikerodong.
- Pada pukul 10.00-15.00 burung bisa dimaster dengan bunyi master atau burung-burung Master
- Jam 15.30 burung diangin-anginkan lagi diteras, boleh dimandikan kalau diperlukan.
- Berikan Jangkrik 2 ekor pada wadah EF.
- Pukul 18.00 burung dikerodong lagi dan diperdengarkan bunyi master selama masa istirahat hingga pagi harinya.
Demikianlah informasi mengenain cara ternak burung cendet bagi anda para kicau mania yang ada di Indonesia ini. Semoga ulasan ini bisa menawarkan manfaat bagi anda semuanya.
Sumber belajarburunghias.blogspot.comMari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "Cara Ternak Burung Cendet Lengkap Dengan Perawatannya"
Posting Komentar