Parkit termasuk salah satu dari jenis binatang rumahan favorit dari keluarga. Burung parkit ini mempunyai warna warni bulunya yang tampak sangat indah.
Kemudian burung yang sudah termasuk pada kategori paruh bengkok atau istilahnya parrot ini juga begitu cocok untuk dipelihara di rumah menjadi binatang kesayangan anda.
Di negara Amerika khususnya, banyak orang yang ingin memelihara burung parkit sebagai binatang rumahan. Sebab selain sanggup dijinakkan, burung ini pun juga cukup bakir dan rajin dalam berkicau.
Harus kita ketahui bersama, bila burung paruh bengkok atau burung jenis parrot ini, termasuk jenis burung yang lincah.
Tidak sanggup dipungkiri bila banyak pemelihara burung gemar sekali dalam menjinakkan burung parkit, burung beo, abang tua, cockatiel, love bird dan juga banyak sekali macam jenis burung paruh bengkok yang lainnya.
Kemudian tidak banyak orang mengetahui bila pada dasarnya, burung parkit dengan jenis kelamin jantan jauh lebih gampang untuk dilatih bila dibandingkan dengan burung parkit betinanya.
Maka dari itu, sebelum anda membeli burung parkit untuk dilatih, pastikan bila anda membawa pulang burung yang pejantan.
Perbedaan Burung Parkit Jantan dan Betina yang Masih Muda
Dan apabila anda ingin ternak burung parkit, sebaiknya anda sanggup memprediksi umur parkit dan membedakan jenis kelamin parkit jantan dan betina.
Karena masih banyak juga yang menanyakan mengapa parkitnya tidak juga mau bertelur, padahal telah usang berpasangan. Dan setelah diselidiki, ternyata burung itu masih begitu muda.
Kenyataannya, sebagian besar dari pemula yang mencoba ingin beternak parkit masih belum mengetahui bagaimana cara membedakan burung parkit masih muda yang belum siap untuk diternakkan. Dan parkit yang ibarat apa yang sudah siap untuk reproduksi. Berikut ini perbedaan burung parkit jantan dan betina yang anakan.
Tengara Garis Di Kepala
Dalam beberapa jenis burung parkit, burung parkit yang masih berumur di bawah 4 bulan punya garis-garis di serpihan bulu di depan kepala.
Garis-garis yang tampak indah ini ini berjajar hingga dengan pangkal paru. Bertempat pada bersahabat cere ataupun bersahabat pada lubang hidungnya.
Pada ketika berusia 5 bulan, garis-garis itu akan hilang, lantaran burung parkit akan mengalami proses yaitu rontok bulu atau mengalami fase mabung untuk yang pertama kali.
Sebulan berikutnya, atau ketika usia 6 bulan ke atas, warna bulu pada serpihan depan kepala yang awal mulanya terdapat garis-garis akan menjelma lebih terang dan garis-garis sudah hilang dengan permanen.
Nah, pada ketika bulu pada serpihan depan kepala sudah mulai terlihat terang terang, keadaan ini merupakan menunjukan parkit telah siap untuk dikembangbiakkan.
Yang harus anda ingat, dalam beberapa jenis parkit yang lainnya, terkadang garis-garis bulu ini juga tidak kelihatan terang atau malah terlihat kurang jelas walaupun usianya masih begitu muda.
Tengara Iris Mata
Iris mata yaitu serpihan ibarat halnya cincin yang mengelilingi pada serpihan bola mata, atau sanggup juga dinmakan cincin mata. Kita juga sanggup memprediksi umur parkit bila dilihat dari warna iris matanya.
Hal ini sangat penting untuk mengkonfimasi dari prediksi awal menurut dengan garis pada kepala.
Dalam jenis parkit tertentu yang pada ketika muda hanya punya garis samar-samar, tengara serpihan iris mata menjadi begitu membantu dalam memprediksi perihal umur.
Burung parkit yang berumur masih sangat muda, atau berusia yang kurang dari 4 bulan, punya iris mata dengan warna hitam, bahkan seluruhnya punya warna hitam.
Pada ketika memasuki usia 4 hingga dengan 6 bulan, warna iris menjadi abu-abu yang gelap.
Selanjutnya pada ketika usia 6 hingga dengan 8 bulan berwarna abu-abu, hingga pada hasilnya ketika sudah berusia 8 bulan atau bahkan lebih mempunyai warna putih yang terang. Pada waktu inilah burung parkit telah siap untuk dikembangbiakkan.
Tengara iris mata yang ibarat ini tidak berlaku untuk parkit jenis tertentu yang secara genetik memang sudah punya iris mata berwarna merah.
Dan burung parkit hasil mutasi warna ibarat halnya burung parkit albino, lutino, lacewing, serta fallow yang pada umumnya mempunyai iris mata yang berwarna pink.
Tengara Bintik Hitam Di Dagu dan Leher
Parkit yang mempunyai usia yang masih muda terdapat bintik-bintik atau spot dengan warna hitam dan tidak beraturan. Yang terdapat pada bulu di serpihan dagu dan juga serpihan lehernya.
Bintik-bintik ini akan sanggup menyatu serta menjadi spot atau tanda yang hitam dan juga besar setelah burung parkit berusia dewasa.
Tengara Warna Hidung atau Cere
Melihat pada serpihan hidung atau serpihan cere juga sanggup dijadikan tengara guna memperkirakan usia dari burung parkit. Jika warnanya semakin terlihat terang, maka semakin muda usianya.
Membedakan Burung Parkit Jantan dan Betina Dewasa
Sesudah mengetahui beberapa tengara untuk membedakan atau memprediksi umur dari burung parkit, hal selanjutnya yang tidak kalah pentingnya dalam konteks penangkaran atau peternakan yaitu membedakan jenis kelamin burung parkit jantan dan betina tersebut.
Untuk jenis kelamin burung parkit jantan dan betina sanggup kita amati antara lain dilihat pada serpihan pangkal paruh. Yang mana kedua lubang hidung atau nostril atapunu cere terlihat berada.
Untuk burung yang jantan, warnanya terlihat biru bau tanah mengkilat. Kemudian pada burung betina yang mempunyai warna keputihan atau berwarna cokelat muda.
Langkah ini hanya berlaku untuk membedakan burung parkit yang sudah dewasa, atau sudah mempunyai usia 6 bulan keatas.
Pada burung parkit yang masih muda, apalagi bila umurnya masih di bawah 4 bulan, untuk warna pada serpihan pangkal paruh ini nyaris sama semua, putih atau berwarna cokelat muda.
Akan tetapi bila diamati secara cermat, maka untuk burung parkit yang muda dengan jenis kelamin jantan warnanya sedikit lebih kebiruan. Dan lalu akan semakin terlihat terang seiring dengan bertambahnya usia.
Lihat Bagian Cere atau Lubang Hidung
Ini termasuk cara paling gampang dan akurat untuk mengetahui ciri-ciri dari burung parkit dengan jenis kelamin jantan. Parkit dengan jenis kelamin jantan punya cere berwarna biru.
Kemudian untuk burung betina punya cere dengan warna putih. Itulah cara yang paling gampang untuk mengetahui perbedaan parkit jantan dan betina.
Akan tetapi, sayang sekali hal ini sanggup dilakukan apabila burung parkit tersebut sudah berumur kurang lebih 1 tahun. Sebab semakin cukup umur maka warna dari cere akan jadi semakin terlihat.
Berbeda sekali bila burung parkit masih dalam kategori anakan atau masih bakalan.
Dalam membedakan burung parkit jantan dan betina pada waktu usia masih muda, anda juga harus lebih teliti lagi dalam melihat serpihan cere.
Pada umumnya, burung parkit jantan yang masih muda punya serpihan cere berwarna putih kemerah-merahan atau berwarna pink. Dan untuk pigmen pada cere belum terbentuk tepat jadi warna biru tersamar menjadi warna pink.
Sayang sekali, hal ibarat ini tidak diketahui banyak orang, jadi banyak orang sering menganggap bila burung parkit yang punya cere berwarna pink akan dianggap sebagai parkit yang betina.
Faktanya, burung parkit betina yang masih muda punya cere dengan warna putih gading atau bahkan warnanya kusam.
Sumber belajarburunghias.blogspot.comMari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "Cara Membedakan Burung Parkit Jantan Dan Betina Paling Mudah"
Posting Komentar