Squad, mendengar konservasi binatang atau konservasi air niscaya sudah bersahabat di pendengaran kamu. Bagaimana dengan konservasi tanah? Konservasi berdasarkan KBBI artinya yaitu pemeliharaan dan pelindungan sesuatu secara teratur untuk mencegah kerusakan dan kemusnahan dengan jalan mengawetkan; pengawetan; pelestarian. Ternyata, tanah sebagai sumber daya alam yang penting juga perlu dikonservasi lho. Yuk cari tahu manfaat tanah dan bagaimana cara menjaganya, Squad.
Tanah merupakan salah satu sumber daya yang sering dimanfaatkan oleh manusia. Menanam tumbuhan, membangun rumah, sampai beraktivitas pun memerlukan tanah. Selain untuk hal-hal tersebut, apakah kau sanggup menyebutkan manfaat tanah yang lainnya?
Ke-11 manfaat tanah tersebut tidak akan kita rasakan kalau tanah terkontaminasi atau rusak. Untuk menjaga tanah semoga tidak rusak, konservasi tanah menjadi penting. Jadi, sebetulnya apa itu konservasi tanah?
Baca juga: Mengenal Sedimentasi dan Jenis-Jenisnya
Ada beberapa cara melaksanakan konservasi tanah yang biasanya dilakukan, yaitu:
1. Cara vegetatif
Cara yang dilakukan dengan memanfaatkan tanaman sedemikian rupa sehingga tanah sanggup terhindar dari air hujan dan anutan permukaan. Caranya sanggup dilakukan sebagai berikut:
2. Cara mekanis
Cara mekanis yaitu cara yang konservasi yang dilakukan dengan mengubah bentuk fisik tanah. Pasti pernah dengar terasering dong? Itu yaitu salah satu pola konservasi tanah cara mekanis.
Salah satu tujuan cara mekanis yaitu untuk memperkecil anutan air yang mengalir di permukaan tanah, semoga tanah yang terbawa air sedikit. Konservasi secara mekanis sanggup dilakukan dengan tiga cara:
a. Pembuatan teras
Teras atau sengkedan yaitu bab tanah yang dibentuk agak tinggi dengan memotong lereng sehingga sanggup menghadang atau memperkecil anutan permukaan. Beberapa jenis pembuatan teras yaitu teras pematang, teras datar, teras bangku, dan teras kredit.
Terasering di Bali, Indonesia. (Sumber: brilio.net).
b. Pembuatan kanal pembuangan air
Untuk menampung air yang mengalir di permukaan tanah. Saluran pembuangan dibantu dengan saluran diversi (pembagi) untuk membelokkan air ke kanal pembuangan. Saluran teras berfungsi untuk menangkap air pada lereng. Saluran pembuangan pun ditanami rumput menyerupai rumput gajah semoga tidak gampang terkikis.
c. Bangunan pengendali
Bangunan pengendali yaitu bangunan yang sanggup menahan atau mengendalikan laju erosi. Bangunan pengendali sanggup berupa cek dam, sumur serapan, danau, dan lahan resapan.
Waduk Sermo, Yogyakarta yaitu pola bangunan pengendali. (Sumber: travelerindonesia.net).
3. Cara kimiawi
Cara terakhir yaitu dengan cara kimiawi. Seperti namanya, kau niscaya tahu cara ini dilakukan dengan menawarkan materi kimia ke tanah. Cara kimiawi ini dilakukan untuk memadatkan struktur tanah. Struktur tanah perlu dipadatkan alasannya tanah yang padat mempunyai kemungkinan abrasi yang lebih kecil. Selain itu, cara kimiawi ini juga untuk menyeimbangkan kandungan organik dalam tanah, alasannya tanah dengan kandungan organik kurang dari 2% umumnya peka terhadap erosi. Salah satu cara kimiawi yang sering dilakukan yaitu dengan menambahkan zat kapur pada tanah yang bersifat asam.
Berbagai manfaat tanah dan bagaimana cara menjaganya tentu perlu kau tahu, Squad, biar kau sanggup bantu merawat lingkungan ini untuk bumi yang lebih baik. Buat kau yang punya ilham lain untuk konservasi tanah, sanggup banget diskusi di RungguruDigitalbootcamp, lho. Jangan lupa tuliskan ilham kau di kolom komentar, ya!
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "Manfaat Tanah Dan Bagaimana Cara Menjaganya"
Posting Komentar