Kembali Ke Abad Kecil: Mengenal Air Susu Ibu

Kembali ke Masa Kecil: Mengenal Air Susu Ibu

Squad, sewaktu masih kecil, kau niscaya minum air susu ibu, kan? Ada yang masih ingat rasanya? Hahahaha niscaya sudah nggak ingat ya, kan sudah usang sekali. Tahukah kamu, air susu ibu itu banyak manfaatnya, lho! Yuk, kita mengenal air susu ibu yang sudah ada semenjak kita masih kecil! 

Air Susu (Laktasi)

Kembali ke Masa Kecil: Mengenal Air Susu Ibu

Air Susu Ibu (Sumber: Shutter Stock)

Tahukah kamu, kelangsungan bayi yang gres lahir bergantung pada persediaan susu dari ibu. Produksi air susu (laktasi) berasal dari sepasang kelenjar susu ibu. Sebelum kehamilan, payudara hanya terdiri dari jaringan adiposa (jaringan lemak) serta suatu sistem berupa kelenjar susu dan saluran-saluran kelenjar (duktus kelenjar) yang belum berkembang.

Tahukah kamu, pada masa kehamilan, pertumbuhan awal kelenjar susu dirancang oleh mammotropin. Mammotropin merupakan hormon yang dihasilkan dari hipofisis ibu dan plasenta janin. Selain mammotropin, ada juga sejumlah besar estrogen dan progesteron yang dikeluarkan oleh plasenta, hingga sistem susukan kelenjar payudara tumbuh dan bercabang. Secara bersamaan kelenjar payudara dan jaringan lemak disekitarnya juga bertambah besar.

Baca Juga: Organ-Organ Sistem Ekskresi pada Manusia

Meskipun  estrogen dan progesteron penting untuk perkembangan fisik kelenjar payudara selama kehamilan, efek khusus dari kedua hormon ini ialah untuk mencegah sekresi dari air susu. Selain kedua hormon di atas, ada juga yang disebut dengan hormon prolaktin. Hormon prolaktin mempunyai hormon yang berlawanan, yaitu meningkatkan sekresi air susu. Hormon ini disekresikan oleh kelenjar hipofisis ibu. Konsentrasi hormon tersebut meningkat dari ahad kelima kehamilan hingga kelahiran bayi. Selain itu, plasenta juga mensekresikan sejumlah besar somatomamotropin korion manusia, yang juga mempunyai sifat laktogenik ringan, sehingga menyokong prolaktin dari hipofisis ibu.

Manfaat Air Susu Ibu

Air susu ibu (ASI) merupakan makanan tunggal yang bisa memenuhi kebutuhan bayi untuk tumbuh selama enam bulan pertama kehidupannya. Memberi ASI pada bayi mendatangkan banyak sekali keuntungan, baik bagi ibu maupun bayi. Kira-kira, laba apa saja ya, yang didapat baik oleh ibu dan bayinya? Kuy, simak! 

Keuntungan Pemberian ASI bagi Bayi

Keuntungan umum untuk bayi ialah pemenuhan kebutuhan gizi. ASI mengandung komponen sangat spesifik yang disiapkan untuk memenuhi kebutuhan dan perkembangan bayi. Selain itu, ASI juga mengandung antibodi yang memperlihatkan pemberian alami bagi bayi gres lahir.

Selain itu, ASI juga sanggup meningkatkan IQ anak. Zat dalam ASI yang penting untuk perkembangan otak ialah DHA (Docosa Hexanoic Acid) dan AA (Arachidonic Acid). ASI selain mengandung zat-zat tersebut, juga dilengkapi dengan enzim lipase.

Keuntungan lainnya ialah terbentuknya ikatan emosional yang kuat antara ibu dan bayinya. Kedekatan antara anak dengan ibu waktu menerima ASI menciptakan anak merasa kondusif dan disayang, sehingga besar lengan berkuasa dalam perkembangan emosi anak. Wah, untung dulu pas kecil kita ikutan minum ASI, ya! 

Keuntungan Pemberian ASI bagi Ibu

Menyusui bagi ibu yang gres melahirkan memberi manfaat yang sama besar ibarat yang diperoleh bayinya. Menyusui memudahkan ibu yang gres melahirkan untuk mengurangi berat tubuh yang bertambah pada dikala melahirkan. Nggak hanya itu, menyusui juga merangsang uterus berkontraksi untuk kembali pada bentuk semula.

Kembali ke Masa Kecil: Mengenal Air Susu Ibu

Squad, sesudah membaca artikel ini, yuk berterimakasih kepada Ibu untuk semua yang sudah diberikan selama ini, termasuk untuk ASI ibu. Tanpa ASI ibu, kayaknya kita nggak akan bisa berkembang ibarat ini, ya! Selain berterima kasih kepada ibu, jangan lupa untuk tetap semangat belajar, ya! Yuk, berguru bersama ruanguji! Ada soal-soal yang pastinya menantang banget dan bisa membantu kau berguru pastinya. Download sekarang, yuk! 

New call-to-action

Mari berteman dengan saya

Follow my Instagram _yudha58

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Kembali Ke Abad Kecil: Mengenal Air Susu Ibu"

Posting Komentar