Squad, kalian pernah berandai-andai nggak, sih, badan kita ini tersusun dari apa saja, ya? Eh, badan kita ini tersusun dari banyak komponen, lho, nggak cuma lemak saja menyerupai yang dikira banyak orang selama ini. Salah satu komponen yang menyusun badan kita ialah Sel. Eits, ini bukan group grup band favorit kalian yang dari Jogja itu, ya! Hahaha. Di dalam setiap sel yang menyusun badan kita, ada komponen kimiawi yang berperan penting, lho. Apa saja komponen kimiawi dalam sebuah sel? Yuk, cari tahu jawabannya!
Sel (Sumber: Shutter Stock)
Squad, tahukah kamu, ternyata ada 2 jenis komponen kimiawi dalam sebuah sel, lho! Komponen tersebut ialah komponen organik dan komponen anorganik. Wah, ada banyak nih kayaknya? Hehehe emang banyak, Squad. Tapi gak usah khawatir! Akan dibahas satu-satu ya. Apa saja sih yang menyusun baik komponen organik dan komponen anorganik tersebut?
Komponen Organik
Sesuai dengan gambar di atas, komponen organik terdiri dari karbohidrat, protein, lemak, dan asam nukleat. Kira-kira, masing-masing dari mereka kiprahnya menyerupai apa, ya? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini!
Karbohidrat
Ketika kalian mendengar kata karbohidrat, yang terbayang pertama kali niscaya makanan menyerupai mie, nasi, atau kentang, kan? Nah, karbohidrat dalam sel, bentuknya nggak kayak gitu, lho, Karbohidrat sendiri terdiri atas unsur C, H dan O dengan rumus empiris Cn(H2O)n. Dalam sebuah sel, karbohidrat berfungsi sebagai pembentuk struktur sel, komponen penyusun DNA, serta untuk menghasilkan energi. Oh iya, menurut gugus gulanya, karbohidrat dibagi lagi menjadi dua jenis, yaitu monosakarida (1 gugus gula), disakarida (2 gugus gula) dan polisakarida (lebih dari 2 gugus gula). Jangan hingga lupa, ya!
Baca Juga: Cara Termudah untuk Sehat Hari Ini
Protein
Komponen organik sel yang kedua ialah protein. Kalau dengar kata protein, niscaya ingat telur kan? Tapi dalam konteks ini, kita nggak membahas ihwal telur, ya! Protein disusun oleh asam amino dan berperan sebagai salah satu penyusun membran sel, membantu transport substansi tertentu, dan mempercepat reaksi kimia dalam sel. Reaksi kimia tersebut terjadi dalam bentuk protein fungsional, yaitu enzim.
Lemak
Lemak juga turut berperan dalam sebuah sel, lho! Lemak tersusun oleh asam lemak dan gliserol. Lemak berfungsi sebagai komponen utama penyusun membran plasma.
Asam Nukleat
Dalam sebuah sel, asam nukleat tersusun oleh nukleotida. Ternyata, asam nukleat terdiri dari DNA dan RNA. Asam nukleat itu sendiri berperan dalam mengatur pewarisan sifat dan sintesis protein. Wah, jadi ini beliau nih, yang berperan di balik proses pewarisan sifat kita!
Komponen Anorganik
Setelah sebelumnya membahas ihwal komponen organik, kini kita lanjut ke komponen anorganik, ya! Masih ingat nggak, ada komponen anorganik apa saja? Yap, ada air, vitamin, dan mineral. Kuy, kita bahas satu persatu!
Air
Air (Sumber: Shutter Stock)
Komponen anorganik pertama ialah air. Tahukah kamu, air merupakan komponen kimiawi sel yang komposisinya paling banyak. Fungsi air dalam sel ialah sebagai pelarut materi organik dan anorganik serta mempercepat reaksi biologi dalam sel.
Vitamin
Dalam sel, vitamin berperan sebagai katalisator yang berfungsi untuk mempercepat reaksi kimia dalam sel. Macam-macam vitamin diantaranya ialah A, D, E, K, B dan C. Ada yang ingat fungsi dari masing-masing vitamin tersebut?
Mineral
Komponen anorganik yang terakhir ialah mineral. Mineral berperan dalam acara metabolism sel , pengatur kerja enzim serta memelihara tekanan osmosis sel. Wah, banyak juga ya, tugasnya mineral!
Squad, sudah paham kan mengenai komponen kimiawi sel? Ternyata, komponen kimiawinya terdiri dari komponen organik dan anorganik, ya! Kamu masih mau mencari tahu lebih lanjut ihwal sel? Yuk, tonton video belajarnya ruangbelajar. Download sekarang, yuk!
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "Apa Saja Komponen Kimiawi Dalam Sebuah Sel?"
Posting Komentar