Jakarta, 17 Maret 2018. Menteri Keuangan Sri Mulyani mengapresiasi kegiatan Learning Innovation Summit 2018 yang diselenggarakan oleh PT Pertamina (Persero) dan Ruangguru pada Rabu, 14 Maret 2018 lalu. Agenda ini dianggap sebagai langkah besar untuk memperbaiki kualitas insan di Indonesia melalui sektor pendidikan. Diharapkan fokus pengembangan pendidikan ketika ini tidak hanya dari penambahan alokasi anggaran dari pemerintah. Melainkan, ada sinergi antara banyak sekali sektor untuk bahu-membahu memaksimalkan hasilnya.
"Masalah kita ketika ini sudah bukan lagi wacana anggaran, kalau itu sudah ada Rp440 triliun, tetapi yang belum jadi prioritas ialah bagaimana kita bisa memperoleh hasil terbaik dari adanya anggaran itu," ucap Sri Mulyani ketika menyampaikan keynote speech dengan topik Efficiency in Education Spending for a Better Learning Outcome. Maka, salah satu cara untuk bisa memperlihatkan dampaknya ialah dengan meningkatkan kapasitas SDM dengan berbagai learning program.
Berdasarkan data, tercatat 75,6 juta dari 257 juta jiwa penduduk Indonesia yang berada di kursi sekolah (PAUD-SMA) dan 3,1 juta guru yang harus didorong semoga menjadi mumpuni. Namun tersebar di 34 provinsi dan 500 kawasan tingkat dua, sehingga tantangan untuk memperlihatkan kualitas pendidikan yang baik itu cukup sulit. "Belum lagi kita terus dihadapkan pada perubahan dunia yang serba cepat, maka teknologi menjadi solusi semoga kualitas pendidikan yang baik sanggup merata," sambung Sri Mulyani.
Strategi ini juga sudah dilakukan oleh pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang memperlihatkan alternatif berguru secara online karena melihat skor PISA Indonesia yang masih rendah dibandingkan dengan negara-negara tetangga. Lebih lanjut, Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini mengungkapkan bahwa banyak anak yang belum tahu bagaimana mendapat jalan masuk pengetahuan yang mempunyai kegunaan untuk mereka di luar sekolah.
"Dalam waktu 15 tahun ke depan, apapun bisa saja terjadi dan kalau hanya terpaku dengan ilmu yang ada di sekolah, kita bisa tertinggal alasannya ialah yang sudah dipelajari menjadi tidak relevan lagi," tutur peraih Menteri Terbaik Dunia 2018 ini. Dalam hal ini, Kementerian Komunikasi dan Informatika juga akan segera memperbaiki penetrasi internet semoga daerah-daerah pelosok sanggup berguru melalui teknologi.
Sebagai epilog pidato, Sri Mulyani menyatakan bahwa mesin robot atau artificial intelligence dapat menggantikan tenaga kerja di kemudian hari, kecuali mereka yang mempunyai tiga hal: passion, empathy, dan understanding. Hal ini tentu tidak akan bisa diperoleh kalau SDM yang ada belum meningkatkan kapasitasnya bersama teknologi.
Acara “Learning Innovation Summit 2018” merupakan kegiatan konferensi pendidikan berskala internasional yang diselenggarakan oleh Ruangguru dan PT. Pertamina (Persero). Lebih dari 1000 akseptor yang terdiri dari banyak sekali pihak, termasuk sejumlah Menteri Kabinet Kerja, Kepala Daerah, 400 Dewan Direktur Korporasi Swasta terbesar di Indonesia, 350 Kepala Dinas Pendidikan Provinsi dan Kota/Kabupaten seluruh Indonesia, 250 perwakilan organisasi non-pemerintah dan kemasyarakatan, social media influencers serta perwakilan dari negara sahabat hadir dalam perhelatan ini. Konferensi ini diselenggarakan sebagai bentuk undangan kepada seluruh pihak untuk berkolaborasi dalam memajukan sumber daya insan (SDM) di Indonesia melalui penemuan - penemuan di dunia pendidikan.
Tentang Ruangguru
Ruangguru merupakan perusahaan teknologi Indonesia yang berfokus pada layanan berbasis pendidikan dan telah mempunyai lebih dari 7,7 juta pengguna. Perusahaan ini didirikan semenjak tahun 2014 oleh Belva Devara dan Iman Usman, yang keduanya berhasil masuk dalam jajaran pengusaha sukses di bawah 30 tahun melalui Forbes 30 under 30 untuk teknologi konsumen di Asia. Ruangguru berkomitmen untuk menjadi kawan bagi pemerintah kawasan demi memperlihatkan pendidikan berkualitas melalui Sistem Manajemen Belajar (LMS). Tahun lalu, Ruangguru berhasil bekerja sama dengan 32 (dari 34) pemerintah provinsi dan lebih dari 326 pemerintah kota dan kabupaten di Indonesia.
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "Menteri Keuangan Sri Mulyani Dukung Siswa Memperoleh Alternatif Mencar Ilmu Di Luar Sekolah"
Posting Komentar