RG Squad, perahkah kau membandingkan wajahmu dengan wajah orang bau tanah dan saudara-saudaramu ketika kau bercermin? Apakah wajahmu menyerupai dengan ayah atau menyerupai ibumu? Apakah warna kulitmu sama dengan saudara-sauaramu? Saat kau membandingkan wajahmu dengan wajah orang bau tanah dan saudaramu, besar kemungkinan kau akan melihat banyak kesamaan. Mengapa demikian? Hal ini terjadi alasannya adanya faktor-faktor yang diwariskan yang memilih suatu sifat. Bagaimana konsep pewarisan sifat pada makhluk hidup ini? Simak klarifikasi lengkapnya di bawah ini yuk, Squad!
Apabila kita mengamati alam sekitar, ada banyak persamaan maupun perbedaan pada makhluk hidup. Persamaan dan perbedaan ini biasa terjadi antara induk dengan keturunannya atau antara orang bau tanah dan anak-anaknya. Misalnya saja dalam satu keluarga, sanggup ditemui adanya persamaan atau perbedaan sifat yang tampak dan sifat yang tak tampak antara anak dengan kedua orang tuanya. Sifat yang tampak antara lain raut muka, bentuk tubuh, bentuk wajah, warna kulit, warna mata, dan jenis rambut. Sedangkan sifat yang tak tampak yaitu kecerdasan, bakat, suara, dan golongan darah.
Pewarisan sifat dikendalikan oleh kromosom dan gen (Sumber: pinterest.com)
Pewarisan sifat atau hereditas merupakan penurunan sifat dari induk (orang tua) kepada keturunannya (anak). Ilmu yang mempelajari perihal pewarisan sifat ini disebut genetika. Sifat-sifat suatu makhluk hidup diwariskan melalui sel kelamin jantan dan sel kelamin betina. Bagian sel yang bertanggung jawab terhadap penurunan sifat ini terdapat di bab inti sel (nukleus). Di dalam inti sel terdapat kromosom. Kromosom merupakan benang-benang halus yang berfungsi sebagai faktor pembawa sifat keturunan. Di dalam kromosom terdapat substansi pembawa sifat keturunan yang terdiri atas senyawa kimia yang disebut gen. Gen berfungsi sebagai penentu sifat-sifat suatu makhluk hidup. Kromosom dan gen inilah yang mengendalikan pewarisan sifat pada makhluk hidup.
KROMOSOM
Kromosom ialah bahan genetik yang berupa benang-benang halus (kromatin) yang berfungsi sebagai pembawa gosip genetik kepada keturunannya. Setiap inti sel suatu makhluk hidup mempunyai dua jenis kromosom yaitu kromosom badan (autosom) dan kromosom kelamin (gonosom).
Jumlah kromosom (Sumber: hisham.id)
- Kromosom Tubuh
Kromosom badan berfungsi untuk memilih sifat-sifat badan suatu organisme. Kromosom badan dilambangkan dengan A yang berasal dari kata autosom yang terdiri dari 22 pasang atau berjumlah 44 buah. Autosom terletak pada sel badan dan berpasangan sehingga disebut kromosom diploid (ditulis dengan 2n).
- Kromosom Kelamin
Kromosom kelamin (gonosom) berfungsi untuk memilih jenis kelamin suatu organisme. Gonosom berjumlah 1 pasang atau 2 buah, gonosom pada pria dilambangkan dengan XY dan pada wanita dilambangkan dengan XX. Gonosom terletak pada sel kelamin dan tidak berpasangan sehingga disebut kromosom haploid (ditulis dengan n).
GEN
Komposisi dan susunan gen-gen di dalam badan makhluk hidup disebut genotipe. Genotipe setiap makhluk hidup berbeda-beda yang sanggup memilih sifat-sifat suatu makhluk hidup tersebut. Pada dasarnya, genotipe ialah sifat pada makhkuk hidup yang tidak terlihat. Genotipe inilah yang nantinya akan memunculkan sifat fenotipe. Fenotipe ialah sifat pada makhluk hidup yang sanggup terlihat. Sifat fenotipe merupakan perpaduan antara sifat genotipe dan lingkungannya.
Ilustrasi gen (Sumber: hisham.id)
Pada umumnya, suatu gen dinyatakan dengan simbol huruf. Huruf kapital menyatakan gen yang bersifat dominan, contohnya M (merah), sedangkan aksara kecil menyatakan gen bersifat resesif, contohnya m (putih). Gen selalu berpasangan contohnya MM, Mm atau mm. Gen yang sama jenisnya menyerupai MM atau mm disebut homozigot, sedangkan gen yang berbeda jenisnya menyerupai Mm disebut heterozigot. Jika gen lebih banyak didominasi tolong-menolong dengan gen resesif, sifat yang akan tampak ialah sifat yang dibawa oleh gen lebih banyak didominasi dan sifat yang dibawa oleh gen resesif tidak akan muncul. Sebagai contoh, sifat pendek lebih banyak didominasi tehadap sifat tinggi. Jika gen untuk pendek muncul tolong-menolong dengan gen untuk tinggi, sifat pendeklah yang akan muncul pada keturunanya.
Baca Juga: Pengertian dan Akibat Rotasi Bumi
Oke Squad, itulah klarifikasi konsep pewarisan sifat pada makhluk hidup. Pewarisan sifat pada makhluk hidup ini dikendalikan oleh kromosom dan gen. Keduanya berfungsi sebagai pembawa gosip genetik dan sanggup memilih sifat keturunannya. Kalau kau masih belum puas dengan klarifikasi ini, kau sanggup pelajari kembali melalui ruangbelajar. Belajar kau makin seru dengan menonton video animasi lengkap dengan latihan soal, pembahasan dan rangkuman soal. Tunggu apa lagi? Ayo gunakan sekarang!
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "Konsep Pewarisan Sifat Pada Makhluk Hidup"
Posting Komentar