✔ Ciri-Ciri Pekerja Keras

Nahh, apakah kalian termasuk pelajar yang berjiwa pekerja keras? Berikut ini yaitu ciri-ciri orang yang suka bekerja keras, antara lain :

1. Mencintai Pekerjaan

Banyak siswa yang nilai ulangan atau nilai raporya rendah sebab tidak bersungguh-sungguh dalam belajar. Sebagian diantara mereka sebab tidak menyukai pelajaran tersebut. Disini menjadi ironis, bagaimana mungkin sanggup mendapat hasil optimal jikalau rasa suka pada pelajaran tidak tertanam dalam diri siswa. Ada memang pelajaran tertentu yang dianggap sulit dan tidak disukai siswa. Disini
diperlukan usaha untuk menyukai atau menyayangi pelajaran yang dianggap sulit itu. Resep sederhananya, jangan menghindari mata pelajaran tertentu yang dianggap sulit. Sebaliknya harus didekati, diusahakan untuk dipahami dengan cara banyak belajar, bertanya, dan berlatih. Jika hal ini dilakukan terus menerus, pasti rasa cinta perlahan-lahan akan tumbuh bertunas.

2. Bertindak efektif dan efesien

Kita harus sanggup memanfaatkan waktu, tenaga, atau dana yang ada secara tepat. Sehingga tidak terjadi pemborosan. Misalna, memanfaatkan waktu luang denga mengikuti acara ekstrakurikuler, membaca buku-buku diperpustakaan, atau mengikuti kursus-kursus di lempabaga pendidikan. Jadi, waktu yang ada tidak terbuang secara sia-sia. Jika ada uang saku lebih disisihkan untuk membeli buku, bukan malah dihambur-hamburkan untuk membeli barang-barang yang tidak perlu dibutuhkan.

3. Ulet, Tekun, Rajin, dan Disiplin

Ulet berarti tetap terus berusaha dengan ulet meskipun banyak hambatan. Hambatan yang ada hendaknya ianggap sebagai tantangan yang harus dihadapi dan diselesaikan. Tekun artinya bersungguh-sungguh memusatkan perhatian dan tenaga untuk melaksanakan pekerjaan yang dihadapi, sehingga pekerjaan itu sanggup tanggapan sempurna pada waktunya dengan hasil yang maksimal. Rajin artinya selalu ulet bekerja, sehingga semua pekerjaan yang dihadapi sanggup diselesaikan dengan baik. Disiplin berarti selalu menuntaskan pekerjaan sempurna waktu.

4. Pantang Menyerah

Pantang mengalah artinya yaitu tidak gampang mengalah dan frustasi menghadapi suatu pekerjaan, seberat apapun pekerjaan yang dilakukan. Putus asa yaitu tindakan yang mengarah pada kegagalan. Jika segala daya upaya telah dikerahkan dan belum diperoleh keberhasilan, maka kegagalan menjadi “sukses yang tertunda”, namun mengalah sebelum berusaha maksimal berarti menyiapkan diri menuju kegagalan yang sesungguhnya. Oleh sebab itu, sebelum pekerjaan itu tanggapan dan memperoleh hasil yang memuaskan, jangan mengalah dan putus asa, tapi tetaplah berusaha.***