Pernah nggak terpikir bagaimana caranya membeli barang dari luar negeri? Bisa jadi alasannya kau menemukan barang yang menarik di Instagram, atau malah ingin membuka perjuangan dan membeli barang produksi dari negara luar. Nah, supaya sanggup melaksanakan transaksi itu, kau perlu tahu dulu pengertian dari perdagangan internasional.
Setelah mengetahui apa itu pengertian perdagangan internasional, kini kita berlanjut wacana apa saja cara yang sanggup kita lakukan untuk melaksanakan transaksi internasional. Berikut yaitu banyak sekali jenis-jenis perdagangan internasional:
1. Ekspor
Ekspor yaitu kegiatan menjual barang ke luar negeri. Contohnya, saat Indonesia melaksanakan ekspor pakaian ke Amerika Serikat. Itu artinya Indonesia menjadi negara yang melaksanakan penjualan pakaian. Ada dua cara yang sanggup dilakukan dalam melaksanakan ekspor: 1) Ekspor Biasa, dan 2) Ekspor Tanpa L/C. Apa beda keduanya? Perbedaannya terletak di penggunaan letter of credit sebagai alat pembayaran. Ekspor biasa yaitu penjualan ke luar negeri dengan segala ketentuan yang berlaku, yang kemudian ditujukan ke pembeli memakai L/C. Sementara Ekspor Tanpa L/C sanggup terjadi kalau menerima izin khusus dari departemen perdagangan.
2. Impor
Impor yaitu kegiatan membeli barang dari luar negeri. Impor ini kebalikan dari ekspor. Artinya, kalau Amerika Serikat membeli pakaian dari Indonesia, sanggup dikatakan bahwa Amerika Serikat melaksanakan impor pakaian.
3. Barter
Merupakan transaksi dengan saling menukarkan barang satu sama lain. Barter dilakukan dengan terlebih dahulu memilih nilai suatu barang, untuk kemudian dibayar kembali dengan barang yang mempunyai nilai yang sesuai dan disepakati.
4. Konsinyasi (Consignment)
Kamu pernah lihat nggak ada ibu-ibu yang menitipkan makanan ringan elok untuk dijual di warung? Atau dalam skala lain, brand yang menitipkan bajunya untuk dijual di distro-distro. Nah, transaksi dengan sistem “menitipkan barang” disebut dengan konsinyasi.
Dalam lingkup internasional, barang-barang yang mau dijual “dititipkan” di pasar internasional dulu menunggu adanya pembeli. Penjualannya sanggup dilakukan melalui pasar bebas atau bursa dagang dengan cara dilelang.
5. Package Deal
Merupakan acara perdagangan internasional yang mempunyai kegunaan untuk memperluas pasar suatu produk. Sistem ini dilakukan dengan cara menciptakan perjanjian dagang (trade agreement) dengan suatu negara. Isi perjanjian tersebut berupa ketetapan jumlah barang yang akan diekspor ke negera lain atau diimpor ke negara tertentu
6. Border Crossing
Border Crossing yaitu perdagangan yang terjadi di negara yang saling berbatasan dan menurut perjanjian tertentu. Tujuan perdagangan ini yaitu untuk memudahkan penduduk yang berada di negara perbatasan supaya lebih gampang dalam berbelanja. Perdagangan ini sanggup terjadi dengan cara:
7. Sea Border Crossing
Perdagangan antarnegara yang melewati lintas batas laut. Sistem ini dilakukan oleh negara yang mempunyai batas negara berupa maritim dan dilakukan menurut persetujuan dan ketentuan yang berlaku.
8. Overland Border Crossing
Perdagangan antarnegara yang melewati lintas batas darat. Sistem ini dilakukan oleh negara yang mempunyai batas negara berupa daratan dan dilakukan menurut persetujuan yang berlaku.
Wah, ternyata ada banyak ya, jenis-jenis perdagangan internasional. Semoga materi ini sanggup membantu dalam mempelajari materi perdagangan internasional ya! Kalau kau ingin mencari tahu materi pembelajaran hanya dengan menonton video beranimasi, yuk cobain di ruangbelajar!
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "Jenis-Jenis Perdagangan Internasional"
Posting Komentar