Burung kicuit hutan ialah salh satu jenis burung yang memang belum banyak dipelihara oleh pecinta burung kicauan di tanah air.
Selain itu, burung kicuit hutan ini juga masih sangat jarang sekali terlihat ada di pasar burung kicauan.
Tak hanya itu saja, jenis burung kicuit ini juga termasuk jenis burung migrasi yang rutin tiba mengunjungi beberapa kawasan di Indonesia.
Ciri khas burung kicuit hutan ini yaitu dengan bunyi kicauannya juga terdengar tidak mengecewakan merdu dan nyaring.
Burung kicuit hutan juga merupakan dari tiga jenis burung kicuit yang rutin bermigrasi ke hutan Indonesia ketika menjelang animo hambar tiba di negara asalnya.
Tujuan burung kicuit hutan ini bermigrasi menuju kawasan atau negara yang tidak mengalami animo hambar disebabkan oleh kondisi fisiknya tidak besar lengan berkuasa menahan suhu hambar yang dapat mencapai di bawah nol derajat celsius.
Daerah Persebaran Burung Kicuit Hutan
Sedangkan untuk kawasan yang pada umumnya ditujunya kebanyakan beriklim tropis menyerupai negara di Asia Tenggara.
Sedangkan untuk negara asal yang menjadi tempatnya berkembangbiaknya burung kicuit hutan antara lain yaitu negara Rusia, Siberia, Tiongkok, Jepang, dan India.
Ciri Khas Burung Kicuit Hutan
Ciri khas burung kicuit hutan (Dendronanthus Indicus) antara lain yaitu mempunyai ukuran badan yang tergolong sedang. Panjang tubuhnya kurang lebih sekitar 17 cm.
Sedangkan untuk warna yang menutupi bulu-bulunya antara lain terdiri dari tiga warna cokelat keabu-abuan, putih, serta warna hitam.
Warna cokelat keabu-abuan juga tampak pada atas tubuhnya mulai dari kepala, tengkuk, punggung, sisi pangkal sayap, hingga pada cuilan ekornya.
Ciri khas burung kicuit hutan lainnya yaitu warna putih yang terlihat pada beberapa bagian.
Antara lain menyerupai garis horizontal bersahabat atas mata, tenggorokan, leher bawah, dada, perut, serta pada cuilan tungirnya.
Warna hitam juga tampak bercampur dengan warna putih yang menyerupai belang dan terlihat pada cuilan sisi sayap serta pada cuilan area dadanya.
Tak hanya itu, badan cuilan bawah yang berada pada cuilan dadanya juga terlihat berukuran agak besar serta tampak menonjol.
Pada cuilan paruhnya mempunyai ukuran yang agak panjang dan berbentuk tipis dan berwarna cokelat keabu-abuan
Lalu cuilan ekor juga yang berwarna cokelat keabu-abuan yang mempunyai ukuran cukup panjang dan sering digoyangkannya ketika sedang berjalan atau hendak berkicau.
Pada cuilan kakinya yang berwarna merah muda juga mempunyai ukuran yang agak panjang serta berbentuk agak tegap.
Perilaku Burung Kicuit Hutan
Perilaku atau kebiasaan burung kicuit hitam pada dikala berada di alam liar yaitu biasa mendiami hutan yang berada di area dataran tinggi.
Yang mana mempunyai ketinggian yang mencapai 1500 meter di atas permukaan laut.
Untuk wilayah hutan yang sering dijadikannya tempat tinggal sementara jenis burung kicuit ini pada umumnya berada di hutan sekunder yang tidak terlalu banyak pepohonan.
Burung kicuit hutan ini biasanya juga sering terlihat berjalan sendirian atau berpasangan untuk mencari masakan maupun hanya sekedar menggoyangkan ekornya.
Tak hanya itu, setiap tahun burung ini juga sering berkunjung di Indonesia, yaitu berkunjung di Pulau Sumatera, Jawa, dan Kalimantan.
Kicauan Burung Kicuit Hutan
Ciri khas burung kicuit hutan kalau diamati dari suaranya yaitu terdengar merdu dan nyaring dengan sering melaksanakan pengulangan nada secara terus menerus.
Volume kicauannya juga terdengar tinggi dengan bunyi yang agak melengking dan durasinya berkicau dapat hingga hampir 30 detik
Ciri khas burung kicuit hutan ini juga dapat dilihat dari bunyi kicauannya yang dikeluarkan secara berulang-ulang.
Sumber belajarburunghias.blogspot.comMari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "Ciri Khas Burung Kicuit Hutan Dan Perilakunya Di Alam Liar"
Posting Komentar