Technologue.id, Jakarta – Mobile World Congress 2019 telah usai. Di balik kemeriahan program tersebut, XL Axiata dan Huawei mengumumkan kemitraan dalam membangun jaringan simplified transport dengan solusi Optical Networking 2.0 guna mendukung upaya XL dalam fiberisasi seluruh jaringan mereka.
Jaringan tersebut dibutuhkan sanggup mendukung upaya XL Axiata untuk memperluas jangkauan layanannya ke pelanggan di seluruh penjuru nusantara untuk melayani pelanggan individu, perumahan, dan korporasi. Fiberisasi ini akan meningkatkan kualitas jaringan bagi pelanggan individu dan mendorong percepatan transformasi digital bagi kalangan korporasi.
Baca Juga:
Yessie Dianty Yosetya, CTO XL Axiata, mengatakan, bahwa provider telco itu tengah melaksanakan rekonstruksi jaringan transport untuk mendukung bisnis Fixed Mobile Convergence. Di sisi lain, solusi yang dimiliki Huawei mendukung pembangunan jaringan bearer yang praktis dengan bandwith tinggi, namun mempunyai tingkat latensi yang minimal.
“Hal tersebut selaras dengan tujuan yang hendak kami capai dalam mewujudkan simplifikasi jaringan. Kami yakin bahwa solusi dari Huawei tersebut akan bisa menyuguhkan pengalaman jaringan secara optimal bagi seluruh pelanggan di Indonesia dalam menyelami kehidupan digital mereka dengan lebih baik,” ujar Yessie, dalam keterangan resminya, Jumat (1/3/2019).
Baca Juga:
Huawei Pamerkan Ekosistem 5G di MWC 2019
Dalam kerangka kolaborasi tersebut, XL Axiata menerapkan solusi Optical Networking 2.0 milik Huawei yang secara signifikan sanggup menyederhanakan arsitektur jaringan serta pada konstruksi jaringan berorientasi 5G. Solusi tersebut memakai OXC (all-optical cross-connect), peranti pertama di industri yang bisa mendukung dibangunnya jaringan mesh backbone secara 3D serta koneksi one-hop antar titik sehingga memungkinkan diterapkannya provisi layanan end-to-end dengan lebih cepat.
Secara sederhana, XL Axiata dibutuhkan mengatasi seluruh tuntutan konektivitas di kala 5G ibarat hadirnya pita lebar yang 10 kali lebih luas, tingkat latensi yang turun hinga sepersepuluh kali, jumlah koeneksi yang meningkat sampai 100 kali, serta banyak sekali kompleksitas jaringan yang diprediksi meningkat sampai 10 kali lipat. Hal tersebut mendukung langkah XL Axiata dalam berevolusi menjadi operator digital untuk layanan data di Indonesia.
Selain itu, jaringan tersebut dibutuhkan akan bisa mendukung dihadirkannya layanan-layanan inovatif lainnya, ibarat Cloud VR, 4K live broadcast, dan menyuguhkan jalur langsung premium bagi pengguna, serta memacu terselenggaranya transformasi digital bagi para pelanggan enterprise.
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58Related Posts :
Berikan Layanan Terbaik Ketika Lebaran, Trafik Indosat Ooredoo
Meningkat 40 PersenTechnologue.id, Jakarta – Pada momen pulang kampung dan lebaran yang lalu, Indosat Ooredoo mencatatkan peningkatan Traffic Data tertin… Read More...- Trafik Layanan Data Telkomsel Meningkat Selama Lebaran 2019Technologue.id, Jakarta – Telkomsel juga menjadi salah satu operator yang mencatatkan kenaikan trafik layanan data tertinggi pada H-1 … Read More...
- Telkomsel Geber Persiapan Sambut 5G Di IndonesiaTechnologue.id, Jakarta – Telkomsel terus membuatkan penemuan untuk mempersiapkan koneksi jaringan 5G di Indonesia. Sebagai operator s… Read More...
- 7.000 Pelanggan Telkomsel Nikmati Pulang Kampung GratisTechnologue.id, Jakarta – Menjelang Idul Fitri 2019, Telkomsel mengadakan aktivitas pulang kampung gratis bagi pelanggannya. Dan untuk… Read More...
- Periode Lebaran 2019, Trafik Data Xl Axiata MeroketTechnologue.id, Jakarta – XL Axiata mengumumkan keberhasilan melalui masa-masa periode lebaran (H-1 s/d H+1) tahun 2019. Selain hampir tidak… Read More...
0 Response to "Fokus Segmen Korporasi, Xl Axiata Fiberisasi Jaringan"
Posting Komentar