Persiapkan Berkas Anda Untuk Mendaftar Di Jalur Pppk Mulai Pada 10 Februari 2019


Alghifari_Update : Sistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (SSCASN) Khusus untuk jalur Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sudah resmi dibuka pada Jum'at kemarin Tepat Pukul 16.00 WIB. Namun untuk calon PPPK gres sanggup untuk mendaftar pada Hari Tanggal Senin 10 Febuari 2019.

Kepala Biro Humas Badan Kepegawaian Negara (BKN) "Mohammad Ridwan" menegaaskan bahwa, registrasi untuk PPPK akan dilakukan secara terintegrasi melalui Portal Nasional SSACN lewat Portal Nasional (https://sscasn.bkn.go.id) pada tanggal 10 hingga 16 Febuari 2019. Makara tes pertama itu tes seleksi Administrasi, jadi silahkan siapkan scan dokumen-dokumen yang dibutuhkan,” ungkapnya di jakarta kemarin, jumat 08 Februari 2019.

"Mohammad Ridwan" juga menghimbau, bagi calon PPPK untuk lebih teliti dalam mengecek kebutuhan gugusan tersebut, apakah untuk S1 atau D3 atau bahkan S2. “Karena 2013 kemarin ternyata ada yang belum S1 padahal Guru harus S1, kemudian tenaga kesehatan minimal D3,” jelasnya. Selain itu, Calon akseptor seleksi PPPK juga harus memperhatikan asal domisili dimana mereka terdaftar, sebab PPPK ini menurut kepada domisili mereka berada. “jadi kalo ada K2 Guru Gorontalo mau mengajar di kota lain itu tidak bisa, sebab tidak terdaftar di dalam sistem,” ungkapnya. Dan untuk hasil dari seleksi manajemen ini akan diumumkan pada tanggal 18 Febuari 2019 mendatang.
Kemudian selesai Seleksi Administrasi ada juga Seleksi Kompetensi Manajerial Sosio-Struktural dan Teknis,” Ujarnya. "Jadi tidak akan ada SKD sebab mereka semua dianggap sudah memenuhi syarat Dasar Pejabat di Bidang masing-masing,” tambahnya. Kemudian nanti tes ini akan dilaksanakan di 530 Kabupaten dan Kota tempat yang bersangkutan. Meskipun tidak ada Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) ibarat dikala tes CPNS namun tetap akan pakai Computer Assisted Test (CAT) ibarat yang ada di UNBK milik Kemendikbud yang tersedia dan telah digunakan di Kabupaten Kota yang menyelenggarakan. “namun dari 530 titik tersebut tidak semua mengadakan P3K sebab hal anggaran,” tambahnya. Pengolahan nilai selesai akan dilaksanakan dari 25 hingga 28 Febuari 2019, dan pengumuman hasil hasilnya akan diumumkan pada 1 Maret 2019. “jadi mudah-mudahan sehabis Pilpres CPNS 2019 yang kemarin sudah mulai masuk dan temen-temen PPPK juga sudah mulai kembali beraktifitas namun dengan status baru, PPPK,” ujarnya.


PPPK atau P3K mulai 10 Februari di sscasn.bkn.go.id , ini jadwal, kuota & syarat lengkap pendaftaran. Proses rekrutmen pegawai Pemerintah dengan perjanjian kerja atau PPPK atau P3K tahap ini dilakukan mulai tanggal 8 Februari 2019. Adapun registrasi P3K atau PPPK secara online dilakukan tanggal 10-16 Februari melalui laman sscasn.bkn.go.id. Pelaksanaan tes dengan cat digelar dua hari ialah pada 23-24 Februari dan pengumuman kelulusan diperlukan pada tanggal 1 Maret 2019. Hal tersebut dikatakan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi atau menpanrb Syafruddin, Jumat (8/2/2019), dilansir menpan.go.id.

Jadwal TES
Berdasarkan kegiatan dari Panitia Seleksi Nasional (PANSELNAS) tahun 2019, tiap instansi yang melaksanakan rekrutmen PPPK melaksanakan pengumuman pada tanggal 8-16 Februari 2019 sekaligus mengecek dan verifikasi data akseptor rekrutmen. Adapun registrasi dilakukan pada 10-16 Februari, dan pengumuman hasil verifikasi manajemen dilakukan pada 18 Februari 2019. Seperti pada rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), Rekrutmen PPPK tahap ini juga akan memakai sistem Computer Assisted Test (CAT) Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) milik Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.


Untuk kuota dan gugusan sekitar 150.000 dari eks tenaga Honorer Kategori II dan Penyuluh Pertanian dari Kementerian Pertanian. Mereka yang memenuhi ketentuan peraturan perundangan dan sudah terdaftar di database Badan Kepegawaian Negara (BKN) berpotensi sanggup mendaftar dan mengikuti seleksi. Khusus untuk penyuluh pertanian yang diangkat oleh Kementerian Pertanian (KEMENTAN), database-nya ada pada kementan dan BKN. Untuk jabatan guru di lingkungan pemerintah daerah, mempunyai kualifikasi Pendidikan Minimal S-1 dan masih aktif mengajar hingga dikala ini (dapat dicek di http://info.gtk.kemdikbud.go.id.

Untuk tenaga kesehatan mempunyai kualifikasi pendidikan minimal D-III bidang Kesehatan dan mempunyai akta (STR) yang masih berlaku (bukan STR Internship). Kecuali untuk Epidemiolog, Entomolog, Administrator Kesehatan, dan Pranata Laboratorium Kesehatan mempunyai kualifikasi Pendidikan D-III/S-1 Kimia/Biologi. Adapun untuk penyuluh pertanian mempunyai kualifikasi Pendidikan minimal Sekolah Menengah kejuruan bidang pertanian atau slta plus sertifikasi di Bidang Pertanian.

Berdasarkan database BKN, tercatat sebanyak 5.527 eks THK-II bidang Kesehatan serta guru dan dosen sebanyak 129.938 orang. Adapun penyuluh pertanian, tercatat 15.355 orang, terdiri dari penyuluh pertanian yang direkrut oleh pemda sebanyak 454 orang dan penyuluh pertanian yang direkrut oleh kementerian pertanian sebanyak 14.901 orang.

“Kita memang kekurangan guru, tenaga kesehatan, dan penyuluh pertanian,” ujar menteri kepada wartawan di kantor kementerian panrb, jakarta, Jumat (08/02). Sesuai jadwal, pelaksanaan tes dengan cat digelar dua hari, ialah pada 23-24 Februari. Setelah itu, BKN bersama dengan pemda melaksanakan pengolahan nilai tes pada tanggal 25 hingga dengan 28 Februari, dan pengumuman kelulusan diperlukan pada tanggal 1 Maret 2019. Sebelumnya, Kementerian PANRB telah berkirim surat kepada 530 Pemerintah Daerah dan empat kementerian, ialah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, Kementerian Agama, dan Kementerian Pertanian, yang mempunyai THK-II.


Penggunaan teknologi dalam rekrutmen ini, bertujuan untuk menghindari kecurangan, terutama untuk mereduksi adanya calo. Juga, dalam rangka mendekatkan lokasi seleksi kepada peserta, biar akseptor tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar.

Seperti diketahui, guru-guru agama di madrasah berada dibawah naungan kemenag. Sementara kementerian ristek dikti menaungi dosen-dosen pada 35 akademi tinggi negeri (PTN) baru. Dalam surat tersebut, menteri meminta Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) mengantisipasi dan melaksanakan aneka macam langkah. Pertama, menyiapkan anggaran (gaji dan pemberian terhadap akseptor yang lulus seleksi, serta biaya pelaksanaan seleksi) sesuai dengan prosedur pengaturan penganggaran menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku. Kedua, PPK diminta menyusun jenis jabatan dan unit kerja yang akan diduduki oleh pppk sesuai dengan peta jabatan dan analisis beban kerja. Terhadap PPK yang tidak memberikan anjuran kebutuhan, kami nyatakan tidak melaksanakan pengadaan PPPK tahap ini. Ditambahkan, ada 25 Pemerintah Daerah yang dinilai sulit melaksanakan rekrutmen PPPK tahun ini, sebab belanja pegawainya sudah di atas 50 persen. “sembilan puluh persen pemda siap. Jadi, hanya 25 pemda yang terkendala sebab belanja pegawainya lebih dari 50 persen,

PPK juga diminta membentuk panitia pelaksana instansi yang antara lain bertugas memilih lokasi/tempat pelaksanaan seleksi di bawah koordinasi dinas yang menangani bidang pendidikan. Bagi instansi kawasan pemekaran yang data eks thk-ii masih terdaftar/tergabung di Kabupaten/Kota Induk, termasuk guru SMA/K yang beralih menjadi kewenangan provinsi, biar provinsi segera berkoordinasi dengan pemerintah Kabupaten/Kota yang bersangkutan.

Alghifari_Update Info terbaru, Silahkan di share semoga bermanfaat dan sukses untuk kita semua. (al)


Sumber http://alghifariupdate.blogspot.com

Mari berteman dengan saya

Follow my Instagram _yudha58

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "Persiapkan Berkas Anda Untuk Mendaftar Di Jalur Pppk Mulai Pada 10 Februari 2019"

Posting Komentar