Burung kacer yaitu jenis burung kicauan yang mempunyai sifat petarung. Untuk burung yang diikutkan lomba biasanya mempunyai mental yang baik. Namun, terkadang penampilan burung kacer kurang optimal di area lomba.
Penampilan burung kacer yang tidak maksimal tersebut biasanya menyerupai burung yang kehabisan tenaga maupun yang terlalu usang berkicau bisa menjadikannya tidak lagi bisa mengeluarkannya dengan sempurna. Oleh lantaran itu, burung kacer yang tampil kurang optimal itu bisa berpotensi mengalami kekalahan meraih gelar juara.
Penyebab Penampilan Burung Kacer Kurang Optimal
Penampilan burung kacer yang tidak bisa maksimal ketika mengikuti perlombaan bukanlah terjadi secara tiba-tiba. Akan tetapi, ada faktor yang menimbulkan tidak bisa mengeluarkan kicauan yang sudah usang dilatih ketika dinilai oleh penjurian.
Faktor yang mensugesti penampilan burung kacer kurang optimal ketika lomba biasanya lantaran burung kacer kehabisan tenaga ketika bertanding memang tidak siap dalam mengikuti lomba. Berikut ini factor yang menimbulkan penampilan burung kacer kurang optimal ketika mengikuti perlombaan.
Burung Kacer Kehabisan Tenaga Ketika Bertanding
Kehabisan tenaga merupakan penyebab yang menjadikan burung kacer tidak bisa maksimal. Pada umumnya, burung kacer yang kehabisan tenaga tersebut disebabkan lantaran terlalu bersemangat berkicau ketika awal perlombaan.
Hal tersebut menjadikan tenaganya tidak bisa bertahan usang ketika burung kacer tersebut diminta mengatakan hasil latihannya di pertengahan atau di selesai pertandingan.
Dan hasilnya, burung tersebut juga hanya berdiam diri sembari mengeluarkan kicauan pelan tanpa lagu atau irama dengan bunyi pelan.
Sedangkan faktor yang menimbulkan burung kacer yang sudah ramai berkicau ketika awal pertandingan lebih kepada untuk mempertahankan sangkarnya dari burung yang sejenis yang ada di dekatnya.
Burung Kacer Tidak Siap Ikut Pertandingan
Kurang siapnya burung kacer ketika diikutkan dalam perlombaan burung kicauan bisa menjadi penyebab penampilan burung kacer kurang optimal ketika lomba.
Hal ini biasanya ketika latihan maupun pada ketika perawatan burung kacer tersebut, anda kurang membentuk mentalnya. Padahal pembentukan mental tersebut bertujuan biar bisa lebih tahan ketika berhadapan dengan burung lain yang ada di lapangan.
Keadaan burung kacer yang menyerupai ini bisa jadi lantaran terlalu sering di dekatkan dengan burung sejenis maupun jenis burung petarung lainnya yang tingkat kicauannya berada di atasnya.
Hal tersebut sanggup menjadikan burung kacer merasa tertekan serta merasa agak takut berhadapan kembali bersama burung sejenis di arena lomba.
Dengan demikian, kicauan yang dibunyikan burung kacer pun tidak keluar maksimal. Entah itu dari variasi kicauan, tingkat kegacoran, serta dari volumenya.
Pakan Yang Diberikan Kepada Burung Kacer Kurang Variatif
Penyebab penampilan burung kacer kurang optimal ketika lomba yang selanjutnya yaitu kurangnya santunan pakan yang variatif. Pada ketika perawatan harian burung kacer memang terkadang hanya fokus memberinya satu jenis masakan saja.
Perlu anda ketahui, jikalau burung Kacer yang akan diikutkan dalam program perlombaan sesungguhnya membutuhkan banyak nutrisi dari banyak sekali jenis pakan. Hal tersebut bertujuan supaya kondisi tubuhnya tidak gampang lemas dan tetap bisa tampil maksimal.
Untuk jenis pakan yang diberikan kepada burung kacer supaya tetap terlihat sehat yaitu bisa berupa voer, jangkrik, ulat, kroto, serta banyak sekali macam buah-buahan.
Karena, apabila burung kacer peliharaan anda hanya diberikan satu jenis pakan , maka sanggup menjadikannya tidak bersemangat ketika dilatih. Selain itu juga cenderung mendorongnya menjadi burung yang bersifat kurang aktif.
Sumber belajarburunghias.blogspot.comMari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "Penyebab Penampilan Burung Kacer Kurang Optimal Di Area Lomba"
Posting Komentar