Squad, niscaya kalian pernah kan melaksanakan acara negosiasi. Di mana sih biasanya acara perundingan dilakuan? Nah, teladan paling sederhananya ialah pada acara jual beli. Lalu, apa yang dimaksud dengan teks negosiasi? Teks perundingan merupakan teks yang memuat bentuk interaksi sosial yang bertujuan untuk mencapai komitmen antara dua belah pihak yang mempunyai kepentingan berbeda. Supaya makin paham, yuk lihat teladan teks perundingan berikut.
Contoh Teks Negosiasi Jual Beli
Pembeli: "Bu saya mau beli gitar ini, berapa harganya?"
Penjual: "Kalau gitar yang itu harganya 750 ribu nak."
Pembeli: "Harganya boleh kurang nggak bu?"
Penjual: "Hmmm, boleh. Mau nawar berapa nak?"
Pembeli: "600 ribu aja bu, gimana?"
Penjual: "Wah, harga segitu rasanya tidak dapat nak."
Pembeli: "Kalau 625 ribu?"
Penjual: "Naikin dikit nak, 650 ribu ibu lepas gitar ini."
Pembeli: "Iya deh bu, saya setuju, ini uangnya"
Langkah-langkah Membuat Teks Negosiasi
- Persiapan dan perencanaan. Pada tahap ini diharapkan kalian dapat menentukan apa yang diinginkan dengan menentukan tema acara negosiasi.
- Menentukan pihak-pihak yang berkaitan. Pada acara perundingan perlu ditetapkan pihak-pihak yang berkaitan, siapa yang berperan sebagai penjual dan pembeli.
- Menentukan hal yang dinegosiasikan. Kalian perlu menentukan apa yang ingin dinegosiasikan apakah berupa barang atau jasa, serta waktu dan daerah negosiasi.
- Menyiapkan penyampaian argumen. Pada tahap ini masing-masing pihak mengutarakan apa yang diinginkan secara bijaksana.
- Merancang acara tawar menawar dan penyelesaian masalah. Pada acara ini dilakukan tawar menawar antara penjual dan pembeli untuk mencapai sebuah kesepakatan, biasanya berupa komitmen harga.
- Menentukan penutup. Tahap ini merupakan tahap terakhir dari acara negosiasi, contohnya mengucapkan terima kasih dan salam. Dalam perundingan jasa yang disepakati bersama hendaknya diformalkan, yaitu komitmen tertulis jikalau dibutuhkan dengan mengadakan dokumen dan tanda tangan.
- Menulis struktur teks negosiasi. Setelah melalui langkah-langkah di atas, selanjutnya kalian menciptakan struktur teks perundingan dalam bentuk kerangka. Mulai dari orientasi, permintaan, pemenuhan, penawaran, persetujuan, hingga dengan penutup.
- Mengembangkan kerangka menjadi sebuah teks. Setelah kalian menulis kerangka sesuai dengan struktur, kalian harus mengembangkannya menjadi sebuah teks. Saat proses menyebarkan kerangka menjadi teks kalian harus memerhatikan kaidah kebahasaan yang dipakai semoga teks perundingan gampang diterima dan dimengerti oleh pembaca.
Itulah tadi pengertian, ciri-ciri, dan teladan teks negosiasi. Sudah semakin paham kan Squad? Jika belum, yuk lihat klarifikasi lengkapnya di ruangbelajar. Kalian dapat mencar ilmu lewat video beranimasi yang dilengkapi juga dengan latihan soal dan rangkuman. Pasti makin paham deh!
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "Mengenal Ciri-Ciri Dan Pola Teks Negosiasi"
Posting Komentar