Technologue.id, Jakarta – Salah satu perusahaan video game ternama, Electronic Arts atau yang biasa disingkat dengan EA belakangan ini tengah mengalami masa-masa sulit. Bahkan, mereka gres saja melaksanakan pemecatan terhadap ratusan karyawannya.
Mengutip dari TheVerge (27/03/19), EA gres saja mengonfirmasi bahwa mereka sedang mengurangi jumlah karyawannya sampai 350 orang dari total 9.000 orang yang bekerja secara global. Sebagian besar, divisi yang menjadi korban berasal dari marketing dan publishing.
Baca Juga:
Google: Konsol Game Tak Diperlukan Lagi di Masa Depan
“Saat ini kami sedang mencoba untuk merampingkan perusahaan, terutama untuk wilayah Jepang dan Rusia”, kara CEO EA, Andrew Wilson melalui e-mail yang dikirimkan ke sejumlah media ternama.
Bukan tanpa sebab, EA berasalan bahwa pengurangan karyawan ini dilakukan lantaran divisi marketing dan publishing sudah terlalu ‘gemuk’ sehingga kinerja perusahaan dirasa kurang optimal.
“Ini yaitu langkah yang krusial bagi perusahaan untuk dapat mengatasi tantangan yang ada. Kami akan jauh lebih fokus lagi untuk meningkatkan kualitas untuk game dan layanan kami”, lanjut Andrew.
Baca Juga:
Corsair Manjakan Gamers Indonesia
Sebelum melaksanakan pengurangan jumlah karyawan, EA pun sempat membatalkan pengembangan dari game Star Wars yang sudah dikerjakan dari tahun 2017 silam. Dan tak cuma EA, sejumlah pemain di industri game lainnya juga sepertinya sedang mengalami masa-masa yang sulit. Sebelumnya, Activision Blizzard juga sempat memecat 800 karyawannya pada awal Februari 2019 kemarin.
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "Pailit, Developer Game Ea Pecat Ratusan Karyawan"
Posting Komentar