Masalah Pokok Ekonomi Klasik Dan Modern

Ekonomi_Header (3)-1.jpg

Hai Squad! Kamu niscaya sudah tahu kan apa itu ilmu ekonomi dan kelangkaan di artikel ini. Timbulnya kelangkaan alasannya ialah tidak terbatasnya kebutuhan yang terbentur oleh alat pemuasnya ialah salah satu problem besar yang ada dalam lingkup ekonomi. Berdasarkan teorinya, masalah-masalah dalam ekonomi sejatinya dibagi menjadi dua yaitu problem pokok ekonomi klasik dan problem yang ada di dalam ekonomi modern. Apa saja ya maksudnya? Yuk kita bahas!

1. Masalah Pokok Ekonomi Klasik

Menurut teori ekonomi klasik, problem pokok ekonomi sanggup digolongkan menjadi tiga permasalahan utama:

 

a. Masalah Produksi

Agar sanggup memenuhi kebutuhan manusia, maka barang dan jasa harus tersedia. Demi memenuhi hal ini, produsen harus mengetahui barang dan jasa apa saja yang diperlukan masyarakat.

b. Masalah Distribusi

Masalah lain ialah bagaimana produk sanggup terdistribusi secara baik hingga hingga ke tangan konsumen.

c. Masalah Ekonomi

Setelah barang dan jasa hingga di konsumen, permasalahan selanjutnya adalah; apakah barang tersebut akan dikonsumsi atau malah terbuang sia-sia alasannya ialah tidak harganya tidak terjangkau. Ini juga menjadi permasalahan lain yang harus sanggup dijawab oleh produsen selaku pembuat produk. Di sisi lain, sebagai konsumen, kita harus sanggup meningkatkan pendapatan biar sanggup menjangkau produk yang kita inginkan.

 

2. Masalah Pokok Ekonomi Modern

Ada tiga problem utama dalam ekonomi modern. Adapun masalah-masalah tersebut sebagai berikut:

a. Barang dan Jasa Apa yang Diproduksi dan Seberapa Banyak(what?)

Masalah pokok pertama yang penting dalam ekonomi adalah bagaimana produsen sanggup memilih barang dan jasa apa yang diproduksi. Selain itu, banyaknya jumlah produk juga harus diperhitungkan. Kenapa? Ini tentu alasannya ialah jikalau hingga salah perhitungan, produsen akan mengalami kerugian, bahkan, sanggup melarat alasannya ialah barangnya menumpuk sia-sia.

b. Bagaimana Cara Memproduksi Barang Tersebut(how?)

Setelah barang dan jasa sudah ditentukan jenis dan jumlahnya, maka problem selanjutnya ialah teknik produksinya. Dengan sumberdaya yang ada, produsen harus sanggup memilih teknik produksi yang paling efisien untuk mereka. Berapa banyak jumlah karyawan. Teknik apa yang digunakan. Selain itu, produsen juga harus sanggup memilih apakah akan memproduksei dengan tenaga manusia, atau pertolongan mesin.

c. Untuk Siapa Barang Tersebut Diproduksi? (for whom?)

Masalah ini menyangkut soal siapa yang memerlukan barang/jasa, dan, siapa saja yang akan ikut menikmati hasilnya. Pada dasarnya, keuntungan dari barang dan jasa yang diproduksi bukan hanya untuk konsumen saja. Melainkan ada pihak-pihak lain yang mendapatkan keuntungan. Seperti misalnya, karyawan akan mendapatkan pendapatan, pemilik materi baku akan menerima upah, pemilik modal akan mendapatkan bunga modal, dan tentunya, produsen juga akan mendapatkan laba dari hasil penjualan produknya. Oleh alasannya ialah itu, problem ini sangat berkaitan dengan “siapa saja yang menerima untung” dari diproduksinya barang dan jasa, sehingga produsen harus sanggup menuntaskan problem ini.

rangkuman problem pokok ekonomi.pngNah, itulah tadi masalah-masalah pokok ekonomi. Baik dalam ekonomi tradisional yang terdiri dari problem produksi, distribusi, dan ekonomi. Serta problem ekonomi modern mulai dari what, who, dan for whom-nya.

Kalau kau ingin memelajari materi lain yang berdasarkan kau susah, tidak ada salahnya ikut disskusi pribadi bersama tutor yang punya pengalaman di bidangnya. Daftar aja di Ruangguru Digital Bootcamp sekarang!

Daftar RGDB Sekarang!

Mari berteman dengan saya

Follow my Instagram _yudha58

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Masalah Pokok Ekonomi Klasik Dan Modern"

Posting Komentar