Jika anda memakai Ubuntu Desktop, sanggup mengunjungi artikel dengan judul "Konfigurasi lamat IP di Ubuntu Desktop". Ada dua tipe bagaimana kita sanggup mengkonfigurasi alamat IP di Ubuntu Server. Cara pertama yaitu secara melaksanakan konfigurasi secara otomatis dan cara kedua yaitu secara manual. Kali ini kita melaksanakan konfigurasi pengalamatan alamat IP secara manual. Pengalamatan IP secara manual ini mempunyai dua sifat yaitu, permanen dan sementara(temporary) dan aku akan membahas keduanya, bagaimana kita melaksanakan konfigurasi yang sifatnya permanen dan konfigurasi yang sifatnya sementara.
A. Konfigurasi yang bersifat sementara
Kenapa aku bilang sementara? alasannya yaitu konfigurasi ini akan hilang apabila servis yang menanganinya direstart atau sistem operasi tersebut di restart. Berikut langkah-langkahnya:
1. Lihat kartu jaringan yang tersedia yang sanggup di konfigurasi dengan perintah ifconfig seperti yang terlihat pada gambar di bawah:
Dari gambar tersebut sanggup kita ketahui bahwa terdapat satu kartu jaringan (eth0) yang sanggup kita konfigurasi.
2. Misalnya saja, aku ingin mengkonfigurasi eth0 tersebut dengan alamat IP 192.168.0.1 dengan netmask 255.255.255.0, maka jalankan perintah:
sudo ifconfig eth0 192.168.0.1 netmask 255.255.255.0 3. Untuk melihat hasil konfigurasi gunakan perintah ifconfig, apabila muncul menyerupai tampilan di bawah berarti anda sudah berhasil melaksanakan konfigurasi alamat IP secara manual yang sifatnya temporer atau sementara.
4. Akan tetapi konfigurasi itu akan hilang apabila anda melaksanakan restart sistem operasi atau restart aplikasi yang menangani service jaringan di sistem tersebut. Lalu bagaimana semoga konfigurasi alamat IP tersebut menjadi permanen? Akan dibahas pada klarifikasi di bawah ini.
B. Konfigurasi yang bersifat permanen
Kenapa aku bilang permanen? alasannya yaitu konfigurasi ini tidak akan hilang apabila servis yang menanganinya direstart atau sistem operasi tersebut di restart.
Kenapa aku bilang permanen? alasannya yaitu konfigurasi ini tidak akan hilang apabila servis yang menanganinya direstart atau sistem operasi tersebut di restart.
Berikut langkah-langkahnya:
1. Anda sudah tahu, bahwa sistem mempunyai satu buah kartu jaringan (eth0) dari pengecekan sebelumnya. Kemudian pada terminal anda sanggup edit file (saya memakai editor vim) yang terletak di /etc/network/interfaces dengan perintah:
sudo vim /etc/network/interfaces jikalau anda belum familiar memakai editor vim, anda sanggup membaca artikel aku yang berjudul "Teknik dasar memakai editor vim di terminal".
2. Lalu anda sanggup tambahkan konfigurasi di bawah pada file tersebut lalu save:
auto eth0 iface eth0 inet static address 192.168.0.1 netmask 255.255.255.0 network 192.168.0.0 broadcast 192.168.0.255 Simpan lalu silakan restart sistem operasi anda, atau gunakan perintah dibawah untuk restart aplikasi service yang menangani jaringannya
sudo service networking restart maka konfigurasi anda tidak akan hilang dan anda tidak perlu melaksanakan konfigurasi ulang.
Untuk menambahkan konfigurasi DNS anda sanggup membaca goresan pena aku sebelumnya yang berjudul "Konfigurasi DNS di Ubuntu". Untuk menambahkan alamat default gateway, anda sanggup membaca goresan pena aku yang berjudul "Konfigurasi default gateway di Ubuntu".
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "Cara Konfigurasi Alamat Ip Di Ubuntu Server"
Posting Komentar