Dropdown list atau combobox ini dalam Microsoft Excel bsa dibentuk dengan memakai pertolongan fitur Data Validation.
Dengan pertolongan dropdown list pengolahan data akan sangat gampang dilakukan alasannya kita tinggal klik apa yang akan diinput dalam cell Excel.
Jika dilihat lebih teliti dari pilihan dropdown list yang sangat sering muncul dalam pemilihan jenis kelamin. Dua pilihan yang sanggup digunakan dalam list tersebtu yakni laki - laki dan perempuan.
Sebelum membahas perihal cara menciptakan dropdown list Excel atau combobox Excel ada baiknya pelajari terlebih dahulu perihal apa itu fitur Data Validation.
Dalam Data Validation banyak pilihan yang sanggup digunakan untuk menentukan batasan terhadap isi sebuah cell atau range dalam Excel.
Salah satu dari fungsi tersebut yakni List yang sanggup digunakan untuk menciptakan dropdown.
Baca Juga
Dalam artikel ini saya akan membahas perihal dropdown list yang sanggup dibentuk dalam Microsoft Excel.
Penting untuk diperhatikan bahwa dalam Excel terdapat beberapa jenis dropdown list yang sanggup dibentuk sesuai dengan kebutuhan pengolahan data.
Seperti yang saya sebutkan diatas bahwa dalam Excel terdapat beberapa jenis dropdown list yang sanggup dibentuk dengan memakai fitur Data Validation.
Perbedaan dari dropdown list tersebut ada dalam isi dari listnya, ada yang sanggup diubah dan ada juga yang tidak sanggup diubah tanpa melaksanakan edit terhadap Data Validation.
Untuk lebih jelasnya mari kita bahas satu persatu.
Dropdown list jenis yang pertama ini merupakan yang paling gampang dalam pembuatannya.
Dropdown list statis ini merupakan dropdown list yang isi listnya tidak sanggup diubah secara eksklusif tanpa mengedit ulang Data Validation.
Biasanya dropdown jenis ini digunakan untuk dropdown yang isi listnya tidak perlu diubah baik itu ditambah atau dikurangi, contohnya jenis kelamin, agama atau nama bulan.
Untuk cara membuatnya silahkan pelajari dalam artikel dibawah ini :
Dropdown ini sangat gampang dalam pembuatannya alasannya hanya memasukan nama untuk list tersebut kedalam Data Validation.
Dropdown jenis ini merupakan kebalikan dari dropdown statis. Dalam dropdown ini isi dari listnya selal berubah mengikuti update dari sheet yang dijadikan dasar untuk isi list tersebut.
Perbedaan yang paling fundamental yakni pada dropdown dinamis kia harus menciptakan sebuah isi list pada sheet Excel. Sheet ini sanggup diupdate jikalau kita ingin menambahkan atau mengurangi isi dari dropdown list tersebut.
Kemudian pada range dalam sheet tersebut kita sanggup mengubah isinya dan otomatis isi list dalam dropdown akan mengikuti isi dari range tersebut.
Misalnya kita akan menciptakan sebuah dropdown menurut data NIK yang kita input pada sheet tertentu, maka jikalau kita menambahkan NIK tersebut otomatis NIK gres itu akan muncul dalam dropdown.
Untuk cara membuatnya silahkan pelajari dalam artikel dibawah ini :
Dropdown yang ketiga ini merupakan dropdown yang pembuatannya sedikit lebih rumit dibandingkan dengan dua dropdown sebelumnya.
Dropdown list bertingkat merupakan dropdown yang isi listnya tergantung kepada pilihan dropdown sebelumnya.
jadi, dalam dropdown bertingkat ini tidak hanya terdiri dari satu dropdown saja tetapi minimal ada dua dropdown yang saling berkaitan.
Misalnya, pertama kita harus menentukan dropdown pilihan Departemen pada sebuah perusahaan. Setelah menentukan Departemen maka selanjuntya kita akan menentukan Nama Karyawan sesuai dengan nama Departemen pada dropdown list yang pertama.
Tentu saja Nama Karyawan yang muncul hanya yang sesuai dengan Departemen yang dipilih pada dropdown Departemen, selain itu tidak akan muncul pada list tersebut.
Untuk cara membuatnya silahkan baca pada artikel dibawah ini :
Pada dasarnya dropdown list yang keempat ini sama dengan dropdown list yang ketiga.
Hanya saja dalam dropdown yang keempat ini tidak memakai fungsi IF tetapi memakai fungsi INDIRECT.
Hasil dari kedua fungsi ini sesungguhnya akan sama hanya saja kita sanggup menentukan metode mana yang lebih gampang digunakan dalam pembuatan dropdown ini.
Untuk cara mebuatnya silahkan pelajari dalam artikel dibawah ini :
Itulah empat jenis dropdown yang sanggup dibentuk dengan fitur Data Validation dalam Microsoft Excel.
Untuk pembuatannya silahkan dipilih sesuai dengan kebutuhan pada dikala pengolahan data.
Saya berharap supaya artikel ini bermanfaat untuk semua pembaca.
Jenis - Jenis Dropdown List Dalam Excel
Seperti yang saya sebutkan diatas bahwa dalam Excel terdapat beberapa jenis dropdown list yang sanggup dibentuk dengan memakai fitur Data Validation.
Perbedaan dari dropdown list tersebut ada dalam isi dari listnya, ada yang sanggup diubah dan ada juga yang tidak sanggup diubah tanpa melaksanakan edit terhadap Data Validation.
Untuk lebih jelasnya mari kita bahas satu persatu.
1. Dropdown List Statis
Dropdown list jenis yang pertama ini merupakan yang paling gampang dalam pembuatannya.
Dropdown list statis ini merupakan dropdown list yang isi listnya tidak sanggup diubah secara eksklusif tanpa mengedit ulang Data Validation.
Biasanya dropdown jenis ini digunakan untuk dropdown yang isi listnya tidak perlu diubah baik itu ditambah atau dikurangi, contohnya jenis kelamin, agama atau nama bulan.
Untuk cara membuatnya silahkan pelajari dalam artikel dibawah ini :
Dropdown ini sangat gampang dalam pembuatannya alasannya hanya memasukan nama untuk list tersebut kedalam Data Validation.
2. Dropdown List Dinamis
Dropdown jenis ini merupakan kebalikan dari dropdown statis. Dalam dropdown ini isi dari listnya selal berubah mengikuti update dari sheet yang dijadikan dasar untuk isi list tersebut.
Perbedaan yang paling fundamental yakni pada dropdown dinamis kia harus menciptakan sebuah isi list pada sheet Excel. Sheet ini sanggup diupdate jikalau kita ingin menambahkan atau mengurangi isi dari dropdown list tersebut.
Kemudian pada range dalam sheet tersebut kita sanggup mengubah isinya dan otomatis isi list dalam dropdown akan mengikuti isi dari range tersebut.
Misalnya kita akan menciptakan sebuah dropdown menurut data NIK yang kita input pada sheet tertentu, maka jikalau kita menambahkan NIK tersebut otomatis NIK gres itu akan muncul dalam dropdown.
Untuk cara membuatnya silahkan pelajari dalam artikel dibawah ini :
3. Dropdown List Bertingkat Dengan Rumus IF
Dropdown yang ketiga ini merupakan dropdown yang pembuatannya sedikit lebih rumit dibandingkan dengan dua dropdown sebelumnya.
Dropdown list bertingkat merupakan dropdown yang isi listnya tergantung kepada pilihan dropdown sebelumnya.
jadi, dalam dropdown bertingkat ini tidak hanya terdiri dari satu dropdown saja tetapi minimal ada dua dropdown yang saling berkaitan.
Misalnya, pertama kita harus menentukan dropdown pilihan Departemen pada sebuah perusahaan. Setelah menentukan Departemen maka selanjuntya kita akan menentukan Nama Karyawan sesuai dengan nama Departemen pada dropdown list yang pertama.
Tentu saja Nama Karyawan yang muncul hanya yang sesuai dengan Departemen yang dipilih pada dropdown Departemen, selain itu tidak akan muncul pada list tersebut.
Untuk cara membuatnya silahkan baca pada artikel dibawah ini :
4. Dropdown List Bertingkat Dengan Rumus INDIRECT
Pada dasarnya dropdown list yang keempat ini sama dengan dropdown list yang ketiga.
Hanya saja dalam dropdown yang keempat ini tidak memakai fungsi IF tetapi memakai fungsi INDIRECT.
Hasil dari kedua fungsi ini sesungguhnya akan sama hanya saja kita sanggup menentukan metode mana yang lebih gampang digunakan dalam pembuatan dropdown ini.
Untuk cara mebuatnya silahkan pelajari dalam artikel dibawah ini :
Baca : Dropdown List, Cara Membuat Dropdown List Bertingkat Dengan Rumus INDIRECT Pada Microsoft Excel
Itulah empat jenis dropdown yang sanggup dibentuk dengan fitur Data Validation dalam Microsoft Excel.
Untuk pembuatannya silahkan dipilih sesuai dengan kebutuhan pada dikala pengolahan data.
Saya berharap supaya artikel ini bermanfaat untuk semua pembaca.
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "Cara Gampang Menciptakan Dropdown List Pada Microsoft Excel"
Posting Komentar