Di dalam sistem operasi Linux, termasuk Ubuntu. Semua file dibagi dalam 3 hak akses, yaitu R (dapat dibaca), W (Dapat di tulisi/di ubah) dan X (dapat di sanksi sebagai program) atau sering disingkat sebagai rwx.
Untuk lebih jelasnya, silakan anda buka terminal kemudian jalankan perintah:
cd /etc/
kemudian jalankan perintah:
ls -l
maka anda akan melihat pada salah satu bab yang kurang lebih menyerupai yang terlihat pada gambar di bawah ini:
dari gambar tersebut salah satu baris nya sebagai rujukan menyerupai yang ditunjukkan dibawah ini:
-rw- r-- r-- 1 root root 1343 Jan 10 2007 wodim.conf
dari list tersebut, anda melihat huruf rw- apabila di konversi dalam bentuk biner maka akan bernilai biner 110:
11 melambangkan r dan w 0 melambangkan - (jika bernilai 1 maka berlaku sebagai x)
nilai biner 110 kalau dikonversi dalam bentuk desimal bernilai 6.
kalau huruf r-- dikonversi dalam bentuk biner maka akan bernilai 100:
1 melambangkan r 00 melambangkan -- (jika bernilai 11 maka berlaku sebagai wx )
nilai biner 100 kalau dikonversi dalam bentuk desimal bernilai 4.
Untuk tingkatan level user yang sanggup melaksanakan susukan dibagi menjadi 3, yaitu:
- Level Owner: sebagai pemilik file
- Level Grup: User-user yang terdaftar dalam grup pemilik
- Level Other: Semua orang
kalau melihat dari list dibawah:
-rw- r-- r-- 1 root root 1343 Jan 10 2007 wodim.conf
tulisan "root root" tersebut pertanda file wodim.conf tersebut dimiliki oleh user root dan seluruh anggota yang terdaftar dalam grup root. Jika dipilah menurut hak aksesnya, anda sanggup melihat -rw- r- - r- - ,maka kalau diuraikan (dibaca dari kiri ke kanan):
- : pertanda bahwa wodim.conf yaitu sebuah file (bukan direktori atau shortcut).
rw- : pertanda bahwa wodim.conf sanggup dibaca dan ditulisi oleh owner (root dalam kasus ini).
r - - : pertanda bahwa seluruh anggota grup "root" hanya sanggup membaca file wodim.conf.
r - - : pertanda bahwa selain pemilik file dan anggota grup "root", hanya mempunyai susukan baca file wodim.conf.*sebagai catatan, super user (root) tidak mengikuti aturan ini, alasannya yaitu sebagai "Tuhan" di dalam sistem, maka user root sanggup melaksanakan apa saja di dalam sistem.
Kita ambil rujukan lainnya, coba anda perhatikan pada gambar di bawah:
kita ambil rujukan pada baris pertama:
drwxr-xr-x 4 root root 4096 Nov 6 12:56 home
kita baca hak susukan baris di atas dari kiri ke kanan
- d: pertanda file tersebut yaitu sebuah direktori berjulukan home
- rwx: pertanda bahwa direktori home tersebut sanggup dibaca, diubah/ditulisi dan di sanksi oleh pemilik file
- r - x : pertanda bahwa seluruh user yang terdaftar sebagai anggota grup sanggup membaca(melihat isi folder) dan mengeksekusi(masuk ke dalam) folder home.
- r - x : pertanda bahwa seluruh user selain pemilik file dan selain user yang terdaftar sebagai anggota grup sanggup membaca (melihat isi folder) home dan mengeksekusi (masuk ke dalam) folder home
Kita lihat rujukan pada baris ke dua:
l rwx rwx rwx 1 root root 32 Okt 23 10:40 initrd.img -> boot/initrd.img-3.8.0-32-generic
- l: pertanda file tersebut yaitu sebuah shortcut/link berjulukan initrd.img dari file yang berlokasi di /boot/initrd.img-3.8.0.0-32-generic
- rwx: pertanda bahwa file tersebut sanggup dibaca isinya, diubah/ditulisi isinya dan di sanksi oleh pemilik file
- rwx: pertanda bahwa file tersebut sanggup dibaca isinya, diubah/ditulisi isinya dan di sanksi oleh seluruh user yang terdaftar sebagai anggota grup.
- r - x : pertanda bahwa file tersebut sanggup dibaca isinya, diubah/ditulisi isinya dan di sanksi oleh siapa saja.
Untuk melaksanakan manipulasi kepemilikan hak susukan atau kepemilikan file, akan saya bahas pada goresan pena saya selanjutnya yang berjudul "merubah hak susukan file di linux".
Artikel terkait:
- Manajemen Grup di Ubuntu
- Menambah User di Ubuntu Server
- Menghapus User di Ubuntu Server
- Transformasi bilangan biner - desimal
Sumber http://www.newbienote.com/
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58Related Posts :
Kompresi Dan Ekstraksi File Tar.Gz Lewat Terminal Di Ubuntu Server - Perintah Dasar Linux Pada artikel kali ini saya akan membahas bagaimana melaksanakan kompresi dan ekstraksi file dengan ekstensi tar.gz. Pada artikel sebelu… Read More...
Kompresi Dan Ekstraksi File Rar Lewat Terminal Di Ubuntu Server - Perintah Dasar Linux Sumber Gambar: www.myce.com Sama dengan goresan pena sebelumnya yang membahas kompresi dan ekstraksi dengan ZIP, maka pada tutorial kali… Read More...
Lokal Sinkronisasi File Dan Folder Dengan Rsync Di Ubuntu Server - Perintah Dasar Linux sumber gb: colekcolek.com Di sistem operasi Ubuntu atau Linux terdapat kemudahan sinkronisasi file atau folder yang biasanya berfungsi… Read More...
Sinkronisasi File Dan Folder Lewat Jaringan Dengan Rsync Di Ubuntu Server - Perintah Dasar Linux Sumber Gb: colekcolek.com Jika pada artikel sebelumnya dibahas sinkronisasi lokal, maka pada goresan pena ini akan dibahas perihal sinkr… Read More...
Shortcut Link Di Ubuntu Server Dan Ubuntu Dekstop - Perintah Dasar Linux Temen-temen niscaya pernah mengakses atau menciptakan shortcut di Windows, kalau di Linux dikenal dengan nama link. Bagaimana cara membu… Read More...
0 Response to "Aturan Hak Jalan Masuk Dan Kepemilikan File Di Linux"
Posting Komentar