Teknologi.id – User Interface (UI) Design atau desain antarmuka pengguna adalah bagaimana suatu product yang kau buat terlihat ibarat apa yang sanggup dilihat oleh mata. UI Design ini berfokus untuk memaksimalkan pengalaman pengguna pada desain antarmuka produk digital.
Tampilan (interface) dari produk digital (Website, app, smartwatch, smart TV, dll) dibentuk oleh seorang User Interface Designer.
Nah, kali ini Teknologi.id mendapatkan kesempatan untuk mewawancarai seorang User Interface Designer yang mahir banget di bidangnya, yaitu kak Dwinawan Hariwijaya.
Kak Dwinawan Hariwijaya ketika ini menjabat sebagai Cofounder Paperpillar. Beliau sebelumnya pernah juga menjabat sebagai Senior UI Designer Traveloka. Kak Dwinawan akan membagikan informasi mengenai proses dalam pembuatan UI Design.
Baca juga: 15 Tren Desain UI Terbaik dan Terpopuler di Tahun 2019 (Bag.1)
Proses Pembuatan UI Design
Tools yang digunakan
Tools yang digunakan kak Dwinawan ketika mendesain UI UX biasanya tergantung dengan jenis projectnya. Contoh, contohnya project menciptakan suatu fitur baru.
Tools yang digunakan untuk awalan berupa kertas dan pena. Media ini biasanya digunakan untuk coret-coret flow dan konsep halaman. Setelah itu akhirnya di foto kemudian dikirimkan ke klien. Setelah oke, gres mengumpulkan tumpuan untuk diskusi dengan klien mengenai visual directionnya.
Setelah mendapat visual direction yang dirasa pas, hal yang dilakukan kemudian yaitu menciptakan 1 halaman high fidelity. Pada langkah ini, tools yang digunakan yaitu Sketch. Jika 1 halaman dirasa sudah oke, gres melanjutkan ke halaman yang lain.
Revisi Klien
Jika klien meminta revisi hal yang dilakukan yaitu memahami apa saja yang perlu direvisi, mengkonfirmasi lagi kepada klien, kemudian mengerjakannya. Setelah semua desainnya jadi sanggup eksklusif dikirim ke klien atau lanjut menciptakan prototyping.
Prototyping
Prototyping yang dikerjakan oleh kak Dwinawan sejauh ini ada 2 tipe. Pertama, prototyping untuk user testing. Biasanya menggunkan InVision atau Marvel.
Kedua, prototyping untuk presentasi atau pitching, biasanya memakai Principle.
Setelah tahap prototyping selesai, berikutnya yaitu mempersiapkan deliverable ke dev biasanya memakai Zeplin, dan selesai.
Baca juga: 15 Tren Desain UI Terbaik dan Terpopuler di Tahun 2019 (Bag.2-Habis)
Gadget yang digunakan untuk Mengerjakan UI
Saat ini gadget yang digunakan oleh kak Dwinawan untuk mendesain UI yaitu Macbook Pro 13 inch keluaran tahun 2013, dan Hp yang di pakai yaitu Iphone 7.
Nah, itulah sedikit informasi dalam proses menciptakan UI Design versi kak Dwinawan Hariwijaya.
(DWK)
Sumber https://teknologi.id
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "√ Proses Dwinawan Hariwijaya, Cofounder Paperpillar, Dalam Menciptakan Ui Design"
Posting Komentar