Kamu masih ragu untuk menentukan jurusan yang ada di Fakultas MIPA? Tentunya menentukan jurusan memerlukan pertimbangan yang mendalam. Sebab ini akan menjadi pintu gres bagi masa depanmu kelak. Termasuk ketika kau akan meyakinkan diri apakah jurusan kuliah yang kau pilih sempurna atau tidak.
Di Fakultas MIPA, terdapat beberapa jurusan yang sanggup kau pilih, sesuai dengan minat atau keahlian yang kau miliki. Diantaranya Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, Geografi, Geofisika, Biokimia, dan masih banyak lagi. Nah, kau sendiri ingin mengambil jurusan apa? Sebelum memilih, ada banyak sekali hal yang harus kau pahami sebelum masuk ke Fakultas MIPA. Yuk, kita simak!
Pada acara Ask Me Anything episode MIPA yang telah dilaksanakan tanggal 18 Mei 2016 lalu, Ruangguru menghadirkan tiga orang pembicara yang masih kuliah atau telah menempuh perkuliah di Fakultas MIPA, salah satunya ialah Abdul Basir, lulusan Biologi yang sekarang juga mengajar sebagai guru Biologi di Sekolah Menengan Atas Negeri 70 Jakarta.
Kata lelaki yang erat disapa Abas ini, masuk ke Fakultas MIPA memang sering kali buka pilihan pertama ketika menentukan jurusan kuliah. Ia sendiri sempat kuliah di jurusan teknik, namun merasa tidak cocok. Kuliah di jurusan Biologi, Universitas Indonesia, merupakan hasil dari pilihan ketiganya ketika ujian masuk sekolah tinggi tinggi.
“Semua yang kau lihat dengan mata dan dimiliki di dunia ini menjadi dasar ketika mempelajari Biologi. Mulai dari makhluk hidup, lautan, udara yang kita hirup, makanan yang kita konsumsi, dan masih banyak lagi, diawali dengan ilmu Biologi,” ulasnya.
Nah, lantaran jurusan-jurusan yang termasuk dalam Fakultas MIPA ialah pangkal dari segala ilmu, kau pun sanggup meraih profesi apa pun. Fauzan Muhtadi, Ketua BEM FMIPA UI 2016, yang juga bertindak sebagai pembicara, mengungkap, “Ada banyak profesi yang membutuhkan seorang yang jago di bidang tertentu. Misalnya, analisis dari jurusan Matematika atau Statistika yang banyak dicari dunia perbankan.”
Mengapa begitu? Sebab banyak hal yang dipelajari pada ketika menempuh studi Matematika atau Statistika yang sanggup berkhasiat ketika kau menjadi seorang analis atau bahkan akuntan. Selain tentunya profesi sebagai dosen, guru, dan peneliti masih banyak dijadikan pilihan. Jadi, kau tidak perlu khawatir dengan peluang pekerjaan sebagai lulusan Fakultas MIPA.
Banyak yang beropini bahwa menentukan jurusan keilmuan, ibarat Biologi dan Fisika, akan mempelajari mata kuliah yang terlalu kompleks. Nah, selain menentukan jurusan, kau juga harus mengetahui mata kuliah apa yang dipelajari. Bila memang tidak sesuai dengan kapasitas diri dalam belajar, dan kau mempunyai pilihan lain, yaitu menentukan acara studi yang lebih spesifik. Misalnya Rekayasa Genetika atau Biokimia untuk Biologi, sementara Instrumentasi atau Geofisika untuk Fisika.
Seperti yang diceritakan Faldo Maldini, penulis buku Selama Hidup Kita Belajar, sekaligus lulusan Fisika UI, “Saya mempunyai ketertarikan dengan material plastik, oleh lantaran itu, ketika lanjut S2 saya menentukan Plastic Electronics Materials di Departement of Physics, Imperial College London.”
Menempuh kuliah di Fakultas MIPA diyakini ketiga pembicara cukup menegangkan lantaran dipenuhi dengan teori di masing-masing mata kuliah. Namun tidak perlu khawatir, alasannya ialah pada ketika kau akan mengimplementasikan teori yang kau pelajari alias melaksanakan praktik, kesenangan pun dimulai!
Abas, Fauzan, dan Faldo oke bahwa pada ketika mereka melaksanakan praktikum, mereka banyak menemukan hal gres yang mengasikkan. Misalnya ketika Faldo menciptakan penetas telur, alarm mobil, dan vending machine. “Keseruan terjadi ketika terjadi kegagalan berulang kali hingga menemukan keberhasilan. Rasa penasaram dan kesabaran saya sangat diuji,” ucap Faldo kepada audiens Ruangguru melalui Facebook Live.
Sementara Abas menambahkan, bahwa ia sangat bahagia ketika harus gotong royong dengan rekan kuliahnya untuk pergi ke banyak sekali daerah wisata atau konservasi. Bukan untuk berjalan-jalan semata, melainkan meneliti lebih jauh segala aspek kehidupan di sana.
Walaupun kuliah di Fakultas MIPA terkesan sangat ‘berat’, namun kau tetap sanggup beraktivitas lain di luar perkuliahan. Apa pun bentuk aktivitasnya, mulai dari organisasi, seni, training bahasa, hingga pengembangan soft skill sanggup kau lakukan.
Pada akhirnya, kau harus mengingat kembali bahwa tujuan awal kau masuk sekolah tinggi tinggi ialah untuk menuntut ilmu. Itulah yang menjadi prioritas kamu. “Hidup itu mempunyai banyak pilihan, termasuk untuk fokus menuntut ilmu atau menambah kegiatan lainnya,” tambah Abas.
Bagaimana teman-teman jurusan di Fakultas MIPA apa yang ketika ini kau incar?
*Artikel ini ditulis menurut hasil bincang-bincang dengan Faldo Maldini, Abdul Basir dan Fauzan Muhtadi pada acara Ask Me Anything episode MIPA yang telah diselenggarakan oleh Ruangguru pada Rabu, 18 Mei pukul 20.00.
[embed]https://www.facebook.com/ruanggurucom/videos/980780512018644/[/embed]
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "Jangan Takut Kuliah Di Fakultas Mipa!"
Posting Komentar