Kamu berencana untuk melanjutkan pendidikan ke luar negeri, terutama Amerika Serikat (AS)? Sistem pendidikan tinggi di AS bergantung pada tes atau standar khusus, yang harus diikuti calon mahasiswa kalau ingin mendaftar ke perguruan tinggi atau kegiatan tertentu. Pernah menemukan salah satu persyaratannya yaitu mempunyai skor GRE atau GMAT? Apa sih perbedaan GRE dan GMAT? Kita bahas di sini yuk!
Foto: keyword-suggestions.com
GRE (Graduate Record Examination)
GRE atau Ujian Penilaian Pascasarjana yaitu tes yang harus dilalui kalau hendak mendaftar ke program-program pascasarjana. Tes ini mengukur tingkat kemampuan siswa dalam memahami bacaan rumit dan menganalisis informasi kuantitatif. Program apa saja? Ilmu alam, teknik mesin, ilmu sosial, bisnis, kemanusiaan dan seni, pendidikan, atau bidang-bidang lain. GRE ini berlaku juga bagi mereka yang mendaftar ke program-program MBA. Tes ini dirancang untuk membantu sekolah pascasarjana, sekolah bisnis dan sponsor beasiswa di seluruh dunia untuk menilai kualifikasi pendaftar ke program-program mereka. Total waktu pengerjaan tes ini yaitu 3 jam 45 menit. GRE terdiri dari beberapa tes, di antaranya:
1. Analytical Writing
Di bab ini terdapat dua set tes. Di dalam dua set tersebut kau akan menuliskan dua buah essay. Essay yang pertama bertujuan untuk mengetahui bagaimana perspektif kau terhadap suatu isu. Sedangkan essay yang kedua untuk mengetahui kemampuan menganalisis kau terhadap suatu argumen. Jadi, secara keseluruhan, kedua set tersebut bertujuan untuk mengetahui bagaimana kemampuan kau dalam menawarkan suatu pandangan gres serta menawarkan supporting evidence dari pandangan gres tersebut. Pastinya, dengan memakai bahasa Inggris yang benar ya. Tes ini tidak menilai pengetahuan spesifik, dan tidak ada cara cepat terbaik untuk menjawabnya. Total durasi tes analytical writing ini 60 menit. Makara untuk mengerjakan satu set tes kau akan diberikan waktu 30 menit.
2. Verbal Reasoning
Bentuk dari tes ini biasanya yaitu multiple choice. Tujuannya untuk mengetahui kemampuanmu dalam menganalisis dan mengevaluasi written material. Dari written material itu, kau bertugas untuk menyatukan semua informasi, menganalisis hubungan antara komponen dari kalimatnya, dan menghubungkan kata dan konsep dari kalimat tersebut. Tes ini juga terdiri dari dua set. Setiap set berisi 20 soal. Durasi mengerjakan satu set yaitu 30 menit. Makara kau mempunyai total durasi 60 menit untuk mengerjakan tes ini.
3. Quantitative Reasoning
Nah kalau di bab ini, kau akan mengerjakan soal matematika ibarat yang sudah dipelajari waktu SMA. Soal matematika ini berupa konsep dasar dari aritmatika, aljabar, geometri, dan analisis data. Tipe soalnya merupakan pilihan ganda. Tes quantitative reasoning ini terdiri dari dua set, dimana setiap setnya berisi 20 soal dan durasi mengerjakannya yaitu 35 menit.
4. Unscored Test/Research Question
Tes ini merupakan tes suplemen yang dipakai oleh pelenggara tes untuk menciptakan soal tes gres atau kepentingan penelitian lain. Jawabanmu dalam tes ini tidak mensugesti nilaimu secara keseluruhan.
GRE mempunyai skala nilai 260-340. Nilai tersebut bisa berlaku selama lima tahun. Untuk mengikuti tes ini kau memerlukan biaya sebesar $185 atau sekitar 2,4 juta rupiah.
Foto: learn.eazycoach.com
GMAT (Graduate Management Admission Test)
GMAT atau Tes Masuk Pascasarjana Manajemen adalah tes yang dipakai sebagai syarat masuk ke business school dengan sistem komputer. Beda dengan GRE, bab ekspresi GMAT lebih berfokus pada logika, grammar, dan kemampuan penalaran. Ada 78 pertanyaan pilihan ganda dan dua esai analitis yang harus kau selesaikan dalam tes ini. Kamu akan diberikan waktu sekitar 3 jam 30 menit untuk mengerjakan GMAT. Sama ibarat GRE, GMAT juga terdiri dari beberapa tes, diantaranya:
1. Analytical Writting Assesment
Tes ini bertujuan untuk mengetahui kemampuanmu dalam berargumentasi. Dalam tes ini, kau akan diberikan waktu 30 menit untuk menuliskan satu buah essay.
2. Integrated Reasoning
Tes dengan tanggapan pilihan ganda ini bertujuan untuk mengukur kemampuan kau dalam memahami dan mengevaluasi informasi yang diberikan dengan format yang berbeda dan dari sumber yang beragam. Kamu akan diberikan waktu 30 menit untuk mengerjakan 12 soal.
3. Verbal Reasoning
Verbal reasoning bertujuan untuk mengukur kemampuan dalam mengerti written material, mengevaluasi suatu argumen, dan membetulkan written material. Jika pada verbal reasoning di GRE kemampuan vocabulary-mu akan diuji, di GMAT kemampuan grammar-mu lah yang akan lebih diuji. Tes ini terdiri 41 soal pilihan ganda yang harus kau selesaikan dalam waktu 75 menit. Banyak yang bilang bab ekspresi GMAT relatif lebih gampang bagi yang tidak berada dalam lingkungan akademis berbahasa Inggris.
4. Quantitative Reasoning
Sama ibarat GRE, di dalam tes ini kau akan berhadapan dengan matematika. Tapi kabarnya, soal matematika GMAT jauh lebih rumit dibandingkan soal matematika GRE lho. Tipe soal ini yaitu pilihan ganda. Dalam tes ini kau harus mengerjakan 37 soal dalam waktu 75 menit.
Foto: niutoday.info
GMAT mempunyai skala nilai 200-800. Sama ibarat GRE, nilai GMAT juga berlaku untuk lima tahun. Untuk mengikuti tes ini, kau memerlukan biaya sebesar $250 atau sekitar 3,2 juta rupiah.
Harus Pilih GRE atau GMAT?
Foto: oneoaklandunited.org
Setelah membahas GRE dan GMAT satu persatu, kau niscaya bertanya-tanya manakah yang harus kau pilih. Kalau kau tertarik melanjutkan pendidikan ke jurusan selain jurusan bisnis dan manajemen, kau harus pilih GRE. Tetapi kalau kau akan melanjutkan pendidikan ke business school kau bisa pilih GRE atau GMAT.
Tipsnya:
Jika kau mau masuk business school, tapi tidak terlalu hebat matematika, kau bisa pilih GRE. Namun bahasa Inggris yang dipakai dalam GRE lebih rumit dibanding GMAT. Kamu harus mempunyai vocabulary yang banyak kalau ingin menentukan GRE.
Kalau kau tertarik untuk masuk business school tapi tidak terlalu hebat bahasa Inggris, kau bisa pilih GMAT. Konon katanya bahasa Inggris yang dipakai di GMAT tidak serumit GRE. Tapi kalau menentukan GMAT kau harus hebat grammar. Ingat, kemampuan matematikanya harus berpengaruh juga.
Intinya baik GRE maupun GMAT mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing. Kamu bisa menentukan keduanya sesuai dengan kebutuhan dan kemampuanmu. Sekian klarifikasi ihwal GRE dan GMAT. Semoga membantu! ☺
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "Ingin Pascasarjana Di Luar Negeri? Kenali Dulu Perbedaan Gre Dan Gmat"
Posting Komentar