Teknologi.id – Satu hal yang harus kau ketahui wacana bahasa pemrograman gres yaitu bahwa mereka diciptakan untuk mengatasi keterbatasan bahasa pemrograman lama. Keterbatasan ini termasuk waktu pengembangan, sumber daya, biaya, dan kesulitan. Tidak ibarat Java dan Python, bahasa-bahasa ini sebagian besar dipakai untuk tujuan tertentu daripada multiguna.
Jika kau ingin mempelajari bahasa pemrograman gres yang gampang dan mempunyai ajakan yang baik di pasar, maka kau bisa mempelajari salah satu bahasa yang tercantum di bawah ini. Berikut selengkapnya.
5 Bahasa Pemrograman Baru Yang Praktis Dipelajari
1. Swift
Tujuan Utama: Pengembangan aplikasi iOS.
Swift yaitu bahasa pemrograman tujuan umum gres yang dirilis pada tahun 2014. Bahasa ini dikembangkan oleh Apple Inc dan dimaksudkan untuk membuatkan aplikasi untuk iOS macOS, tvOS, dan watchOS. Bahasa ini juga sanggup dipakai untuk membuatkan aplikasi untuk sistem operasi Linux. Swift juga diciptakan untuk bekerja pada kerangka kerja Apple ibarat Cocoa Touch.
Swift dikembangkan menjadi alternatif untuk bahasa pemrograman Objective C. Sebagian besar konsep dan fiturnya didasarkan pada Objective C. Ada ajakan tinggi untuk aplikasi yang sanggup dijalankan pada perangkat Apple. Ini menjelaskan mengapa ada ajakan besar untuk programmer Swift.
Baca juga: 3 Bahasa Pemrograman Ideal Terbaik Untuk Setiap Programmer
2. Pemrograman Go
Tujuan utama: Pengembangan Aplikasi Desktop.
Go yaitu bahasa pemrograman yang diketik secara statis yang diumumkan pada tahun 2007 tetapi secara resmi dirilis ke publik pada tahun 2009. Bahasa ini dikembangkan oleh Robert Griesemer, Ken Thompson dan Rob Pike di bawah sponsor Google Inc. Golang berasal dari C ++ dan Java. Bahkan, para pengembang berniat untuk mengambil aspek nyata dari kedua bahasa pemrograman ini. Itu dimaksudkan sebagai alternatif untuk C ++ alasannya lebih sederhana dan lebih efisien dalam hal memori.
Seperti C ++ dan Java, Go sangat sanggup diskalakan. Bahasa ini juga kompatibel dengan multi-pemrosesan sehingga sanggup dioptimalkan untuk kinerja tinggi. Golang sanggup dipakai untuk menciptakan aplikasi untuk banyak sekali platform termasuk Windows, Linux, dan macOS. Pengalaman eksklusif di C ++ atau bahkan Java mungkin dibutuhkan kalau kau bermaksud membuatkan aplikasi perangkat lunak memakai Golang.
3. Kotlin
Tujuan Utama: Pengembangan Aplikasi Android.
Bahasa pemrograman Kotlin pertama kali terdengar pada 2011. Bahasa ini dirancang oleh JetBrains (sebuah perusahaan pengembangan perangkat lunak). Kotlin berjalan pada Java virtual machine (JVM) dan compiler LLVM. Tidak ibarat kebanyakan bahasa pemrograman baru, ini diketik secara statis.
Kotlin dimaksudkan sebagai alternatif untuk bahasa pemrograman Java untuk pengembangan Android. Itu tidak jauh dengan verbositas yang tiba dengan Java alasannya memakai tipe inferensi untuk mendeklarasikan mulut dan nilai. Kotlin sanggup dipakai untuk membuatkan aplikasi Android.
4. Julia
Tujuan Utama: Machine Learning.
Julia yaitu bahasa pemrograman tingkat tinggi yang dirilis pada 2012. Hingga ketika ini, Julia tetap menjadi salah satu bahasa pemrograman yang sangat dibutuhkan. Julia dikembangkan oleh tim pengembang termasuk Stefan Karpinski, Alan Edelman, dan Jeff Bezanson. Julia yaitu bahasa pemrograman yang diketik secara dinamis dan terutama dipakai untuk analisis numerik dan komputasi.
Julia dikembangkan menjadi alternatif untuk bahasa pemrograman Python dan R. Ini alasannya fitur pada dasarnya menjadikannya bahasa yang ideal untuk analisis data dan numerik. Ini juga mempunyai beberapa library yang sanggup melaksanakan perhitungan matematika. Julia juga bisa tampil di tingkat optimal bahkan ketika berhadapan dengan data yang kompleks. Untuk alasan ini, Julia yaitu bahasa pemrograman yang disukai untuk proyek-proyek big data. Pengetahuan wacana C, Python atau bahkan R sanggup membantu kau memprogram memakai Julia.
5. Dart
Tujuan utama: Pengembangan Aplikasi Hibrid.
Dart yaitu bahasa pemrograman gres dan menjadi sangat terkenal hari demi hari. Ini yaitu bahasa yang skalabel yang sanggup dipakai untuk menulis skrip sederhana atau aplikasi berfitur lengkap. Baik kau menciptakan aplikasi seluler, aplikasi web, skrip baris perintah, kau sanggup melakukannya dengan Dart. Ini yaitu bahasa yang mudah, produktif, cepat dan portabel yang memakai pendekatan berorientasi objek sepenuhnya dan sintaks gaya C untuk membuatnya sederhana.
Aplikasi seluler Dart sanggup berjalan di Android, iOS, Windows, MacOs dan sistem operasi lainnya di luar sana. Aplikasi web yang telah dibangun oleh Dart sanggup berjalan di browser apa saja. Sebagai pengembang, fleksibilitas dan portabilitas suatu bahasa pemrogramansangatlah penting. Jelas bahwa kau ingin membangun aplikasi yang akan berjalan di platform apa pun tanpa kendala.
Baca juga: 5 Bahasa Pemrograman yang Paling Praktis untuk Dipelajari di 2019
Nah itulah 5 bahasa pemrograman gres yang gampang dipelajari. Semoga artikel ini sanggup menambah wawasanmu.
(DWK)
Sumber https://teknologi.id
Mari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "√ 5 Bahasa Pemrograman Gres Terbaik Yang Gampang Dipelajari"
Posting Komentar