Cara Ternak Jalak Suren – Burung jalak suren yaitu salah satu burung yang eksotis. Ciri khas burung jalak ini yaitu bulunya yang berwarna hitam dan putih. Jalak suren merupakan salah satu jenis burung kicau. Saat ini untuk menemukan burung jalak suren di alam bebas sangatlah sulit, alasannya yaitu keberadaannya yang sudah mulai langka. Untuk mengatasi hal ini, para pecinta burung jalak karenanya melaksanakan ternak jalak suren.
Harga jual burung jalak suren di pasaran sangat tinggi. Dengan harga jualnya yang tinggi dan masih sedikit sekali peternak burung jalak suren, maka hal ini sanggup menjadi peluang bisnis yang menjanjikan untuk anda. Melakukan ternak burung jalak suren mempunyai garis besar yang hampir sama dengan melaksanakan ternak burung murai kerikil dan kacer. Supaya berhasil dalam ternak burung jalak suren ini ada beberapa hal yang perlu anda perhatikan. Berikut ini yaitu beberapa teknik dalam melaksanakan budidaya burung jalak suren. Semoga menjadi pandangan gres untuk anda yang ingin ternak jalak suren.
Dalam menentukan calon indukan burung jalak suren, usia yang paling ideal yaitu 1 hingga 2 tahun. Usia tersebut merupakan usia produktif dan usia siap kawin. Pastikan menentukan calon indukan yang sehat dan tidak terkena penyakit. Pastikan juga bahwa calon indukan yang akan dipakai sudah jinak, semoga proses reproduksinya sanggup berjalan dengan lancar.
Baca juga: Suara Burung Jalak Suren
Membuat Kandang Penangkaran
Tidak ada ukuran baku dalam menciptakan sangkar penangkaran untuk burung jalak suren. Apabila anda ingin menciptakan sangkar penangkaran, anda bisa memakai ukuran panjang 2 meter, lebar 1 meter, dan tinggi sangkar 2,25 meter. Anda juga bisa memakai ukuran 1×1 meter dengan tinggi 1 meter, apabila lokasi ternak anda tidak begitu luas dan tidak memungkinkan untuk menciptakan sangkar yang lebih besar.
Adapun kontstruksi sangkar burung jalak suren yaitu sebagai berikut:
- Dinding sangkar kiri, kanan dan juga belakang memakai kerikil bata atau bisa juga batako.Jangan hingga diplester memakai semen. Hal ini dikarenakan supaya kelembaban sangkar lebih terjaga.
- Untuk penggalan depan kandang, anda bisa memakai kawat ram.
- Sedangkan untuk penggalan atapnya, anda menutup separuh dengan asbes ataupun penggalan lainnya dengan memakai kawat ram.
- Lantai sangkar lebih baiknya pribadi tanah saja. Tanpa diplester. Tujuannya yaitu untuk menjaga kelembaban. Selain itu tanah bisa pribadi menyerap kotoran jalak suren.
- Untuk tangkringan Anda bisa memakai kayu asem. Keunggulan kayu Asem yaitu gampang untuk dicengkeram.
- Membuat sarang untuk bertelur bisa Anda buat memakai kayu atau triplek. Buatlah dengan bentuk kotak dengan ukuran 25 cm x 25 cm x 25 cm. letakkan sarang untuk bertelur pada penggalan atas kandang.
- Sediakan juga keramba atau daerah mandi.
Menjodohkan Indukan Jalak Suren
Lakukan perjodohan sebelum memasukkan jalak suren ke dalam sangkar penangkaran. Maksud dari perjodohan yaitu untuk tahap awal perkenalan burung dan mencegah terjadinya perkelahian di dalam sangkar penangkaran. Perkelahian sanggup menjadikan kematian pada burung yang kalah. Lakukan perkenalan indukan jantan dan betina pada sangkar yang berbeda. Letakkan sangkar saling berdekatan. Cara menjodohkan menyerupai ini juga sering dipakai pada burung kicau jenis lainnya.
Berikut beberapa langkah untuk menjodohkan jalak suren:
- Masukkan calon indukan jalan suren ke dalam sangkar yang terpisah. Letakkan sekat diantara sangkar jantan dan betina.
- Aturlah posisi posisi wadah pakan dalam sangkar sedemikian rupa. Letakkan saling berdekatan. Sehingga burung akan merasa seolah sedang makan atau minum bersama.
- Atur juga posisi dari daerah bertengger burung. Bentuk daerah bertengger searah membentuk garis lurus dan saling berdekatan.
- Tunggulah beberapa hari, jikalau sudah ada bunyi kicauan yang saling bersahutan dan tidur sudah mulai berhimpitan maka tanda – tanda akan berjodoh sudah mulai kelihatan.Bukalah sekat antar sangkar. Burung yang telah akur dan tidak menyerang satu sama lainnya belum tentu akan akur di dalam sangkar penangkaran.
- Jika salah satu burung ada yang berusaha menyerang pasangannya maka Anda bisa menyemprot dengan air pada burung yang berusaha menyerang. Jangan disemprotkan pada burung yang akan diserang. Jika sesudah Anda semprot burung masih saling menyerang maka berilah sekat pembatas. Ulangi langkah diatas setiap 3 hari sekali hingga burung tidak saling menyerang.
- Jika Anda yakin burung jarak suren telah berjodoh, maka langkah selanjutnya yaitu dengan meletakkan burung betina ke dalam sangkar penangkaran. Tunggu hingga burung betina tampak hening dan tidak gelisah.
- Tempelkan sangkar perjodohan burung jantan ke sangkar penangkaran yang telah diisi oleh burung betina. Tempelkan pada salah satu dinding sangkar penangkaran. Jika bunyi kicauan jantan dan betina saling bersahutan dan pada malam hari betina tidur bertengger pada sangkar sang jantan maka bisa dipastikan kedua burung jalak suren tersebut telah berjodoh.
- Masukkan sang jantan ke dalam sangkar penangkaran secara perlahan. Usahakan semoga betina tidak terkejut atau ketakutan. Hal tersebut akan berdampak pada proses pembiasaan keduanya. Waktu terbaik untuk memasukkan burung jantan ke dalam sangkar penangkaran yaitu pada waktu sore hari. Pada waktu tersebut yaitu waktu jarak suren untuk beristirahat. Sehingga keduanya akan segera hening dan tidak saling menyerang.
- Coba Anda perhatikan kedua burung dikala tidur. Bila saling berdesakan atau berhimpitan kemungkinan besar burung berjodoh. Begitu pula pada keesokan harinya, jikalau burung tetap dalam keadaan akur, tidur berhimpitan dan tidak saling menyerang serta berkicau secara bersahutan maka burung tersebut berjodoh. Akan tetapi jikalau masih terjadi perkelahian keluarkan kedua burung dari penangkaran dan Anda harus mengulangi lagi proses perjodohan dari awal. Setelah Anda mengulangi proses perjodohan selama 2 – 3 hari tetapi tetap saja terjadi perkelahian maka Anda bisa mencarikan pasangan lain.
Pakan Untuk Indukan Jalak Suren
Dalam ternak jalak suren, pakan untuk indukan yaitu hal yang harus Anda perhatikan. Anda harus mencukupi segala kebutuhan pakan indukan jalak suren. Baik itu pakan utama ataupun pakan ekstra. Jika Anda bisa mencukupi dengan pakan yang berkualitas maka akan mempercepat proses reproduksinya.
Untuk pakan utama Anda bisa menawarkan voer dan untuk pakan eksrtanya Anda bisa memakai jangkrik, pisang kepok, ataupun ulat hongkong. Indukan jalak suren akan bertelur dalam waktu 1 ahad sesudah proses perkawinan berhasil.
Baca juga: Harga Burung Jalak Suren
Merawat Anakan Jalak Suren
Langkah selanjutnya dalam ternak jalak suren yaitu merawat anakan. Setelah telur menetas maka biarkan anakan bersama induknya selama 1 ahad atau 1 bulan. Anakan jalak suren yang telah berumur satu ahad sudah bisa Anda rawat sendiri dengan cara diloloh dalam proteksi pakannya. Jika Anda menentukan untuk merawat sendiri anakan jalak suren maka siapkan incubator. Letakkan anakan ke dalam incubator.
Pisahkan anakan sendiri – sendiri dalam incubator dengan memakai sarang buatan atau bisa juga memakai besek. Untuk pakan anakan gunakan voer yang telah dihaluskan dan tambahkan sedikit air hangat. Alat untuk melaksanakan pelolohan Anda bisa gunakan spet atau jarum suntik besar. Lakukan proteksi pakan 1 jam sekali. Jika kondisi burung semakin besar makan bisa diberikan pakan 2 jam sekali hingga 3 jam sekali.
Lakukan hal tersebut hingga anakan sudah bisa makan sendiri. Jika anakan sudah bisa untuk makan dengan sendirinya maka berikan jangkrik kecil 3 kali sehari dengan dosis maksimal 5 ekor. Pastikan kaki – kaki jangkrik telah dibersihkan sebelum diberikan kepada anakan jalak suren.
Cara ternak jalak suren di atas bisa Anda terapkan pada semua jenis burung jalak. Harga jalak suren yang tinggi di pasaran sangatlah menjanjikan dan hal ini akan memberi semangat Anda untuk sukses dalam ternak jalak suren.
Kata kunci:
agar jalak suren cepat bertelur
Sumber https://jenisburung.comMari berteman dengan saya
Follow my Instagram _yudha58
0 Response to "Ternak Jalak Suren Pemula Biar Cepat Bertelur Yang Mudah"
Posting Komentar